Rakor Pencegahan Narkoba dan Karhutla
Bupati Rohil Suyatno Pimpin Rakor Pencegahan Narkotika dan Karhutla
Kamis 12 Februari 2015, 01:52 WIB
Bupati Rokan Hilir, Suyatno memimpin Rapat Koordinasi [rakor] Pencegahan Narkotika dan Pencegahan Karhutla
BAGAN SIAPIAPI . Riaumadani. com - Bupati Rokan Hilir, Suyatno memimpin Rapat Koordinasi [rakor] Pencegahan Narkotika dan Pencegahan Karhutla. Dalam rakor tersebut juga dibahas rencana Pencanangan Indonesia Bebas Narkoba Tahun 2025.
Rakor digelar di aula lantai 4 kantor bupati, Rabu [11/2/2015] malam, dihadiri Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Dandim 0303 Bengkalis, Letkol Arh Wachyu Dwi Ariyanto, Kapolres AKBP Subiantoro, SH, S.Ik, Kajari M Zaenudin, Pusat Studi Bencana UR, Haris Gunawan.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Plt Sekda Surya Arfan, Ketua MUI Wah Ahmad Saiful, Kepala Rutan Bagansiapiapi, Suparman, Asisten, Staf Ahli, kepala SKPD, Kapolsek, Danramil, pihak Manggala Agni, pimpinan perusahaan, camat, datuk penghulu, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Suyatno mengatakan, rakor saat itu memiliki keterkaitan, setelah dirinya pulang dari Jakarta, rapat dengan Presiden Jokowi, Kabinet Kerja, Kapolri, membahas Indonesia darurat narkoba. "Dalam satu tahun meninggal 18.000 jiwa," ujar Suyatno.
Dilembaga pemasyarakatan, 60-70 persen isinya menurut Suyatno bukan maling melainkan tersandung narkoba. "Kami undang untuk membahas masalah ini. Langkah-langka apa saja yang harus kita perbuat," lempar Suyatno kepada yang hadir.
Pemkab Rohil katanya mengpresiasi kinerja aparat, karena telah berhasil menangkap bandar narkoba di Bagansiapiapi, dan ini tidak bisa dibiarkan, harus ditindaklanjuti sampai persidangan.
"Untuk itu, pemerintah berharap, dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat, tokoh masyarakat kita, alim ulama kita, yang ada di Kabupaten Rokan Hilir, mari sama-sama kita perangi narkoba, yang mungkin saat ini sudah masuk kepelosok desa," imbuhnya.
Selain menyangkut narkoba, Suyatno juga mengatakan di Bengkalis, sudah mulai terjadi kebakaran hutan dan lahan [karhutla], tidak tertutup kemungkinan akan datang ke Rokan Hilir. "Kalau tidak datang, saya nazar mengundang anak yatim, 100 orang," nazarnya.
Apa langkah yang harus kita persiapkan?, lagi-lagi Suyatno melemparkan kepada peserta yang memadati aula tersebut.
Semua pihak diminta Suyatno bahu membahu dalam memadamkan karhutla ini, termasuk perusahaan. "Kalau nanti kebakarannya di Tanah Putih Tanjung Melawan, orang Tanah Putih Sedinginan jangan diam. Pak Kapolsek Tanah Putih jangan diam, Danramil Tanah Putih jangan diam. Maksud saya, kita gotong royongkan sama-sama," tegasnya.
Sementara itu, agenda lain rakor tersebut Pencanangan Indonesia bebas narkoba, yang direncanakan 17 Februari 2015.
"Disamping kita gerak jalan bersama, setelah itu kita membuat suatu gebrakan, katakanlah itu kebulatan tekad, nanti kita undang tokoh alim ulama, tokoh masyarakat kita, untuk menyampaikan orasi nanti, didepan kantor bupati," bebernya, sekaligus pemusnahan barang bukti narkotika.**[adv/humas/rtc]
Rakor digelar di aula lantai 4 kantor bupati, Rabu [11/2/2015] malam, dihadiri Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Dandim 0303 Bengkalis, Letkol Arh Wachyu Dwi Ariyanto, Kapolres AKBP Subiantoro, SH, S.Ik, Kajari M Zaenudin, Pusat Studi Bencana UR, Haris Gunawan.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Plt Sekda Surya Arfan, Ketua MUI Wah Ahmad Saiful, Kepala Rutan Bagansiapiapi, Suparman, Asisten, Staf Ahli, kepala SKPD, Kapolsek, Danramil, pihak Manggala Agni, pimpinan perusahaan, camat, datuk penghulu, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Suyatno mengatakan, rakor saat itu memiliki keterkaitan, setelah dirinya pulang dari Jakarta, rapat dengan Presiden Jokowi, Kabinet Kerja, Kapolri, membahas Indonesia darurat narkoba. "Dalam satu tahun meninggal 18.000 jiwa," ujar Suyatno.
Dilembaga pemasyarakatan, 60-70 persen isinya menurut Suyatno bukan maling melainkan tersandung narkoba. "Kami undang untuk membahas masalah ini. Langkah-langka apa saja yang harus kita perbuat," lempar Suyatno kepada yang hadir.
Pemkab Rohil katanya mengpresiasi kinerja aparat, karena telah berhasil menangkap bandar narkoba di Bagansiapiapi, dan ini tidak bisa dibiarkan, harus ditindaklanjuti sampai persidangan.
"Untuk itu, pemerintah berharap, dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat, tokoh masyarakat kita, alim ulama kita, yang ada di Kabupaten Rokan Hilir, mari sama-sama kita perangi narkoba, yang mungkin saat ini sudah masuk kepelosok desa," imbuhnya.
Selain menyangkut narkoba, Suyatno juga mengatakan di Bengkalis, sudah mulai terjadi kebakaran hutan dan lahan [karhutla], tidak tertutup kemungkinan akan datang ke Rokan Hilir. "Kalau tidak datang, saya nazar mengundang anak yatim, 100 orang," nazarnya.
Apa langkah yang harus kita persiapkan?, lagi-lagi Suyatno melemparkan kepada peserta yang memadati aula tersebut.
Semua pihak diminta Suyatno bahu membahu dalam memadamkan karhutla ini, termasuk perusahaan. "Kalau nanti kebakarannya di Tanah Putih Tanjung Melawan, orang Tanah Putih Sedinginan jangan diam. Pak Kapolsek Tanah Putih jangan diam, Danramil Tanah Putih jangan diam. Maksud saya, kita gotong royongkan sama-sama," tegasnya.
Sementara itu, agenda lain rakor tersebut Pencanangan Indonesia bebas narkoba, yang direncanakan 17 Februari 2015.
"Disamping kita gerak jalan bersama, setelah itu kita membuat suatu gebrakan, katakanlah itu kebulatan tekad, nanti kita undang tokoh alim ulama, tokoh masyarakat kita, untuk menyampaikan orasi nanti, didepan kantor bupati," bebernya, sekaligus pemusnahan barang bukti narkotika.**[adv/humas/rtc]
Editor | : | Ishaq,y.RE |
Kategori | : | Rohil |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Selasa 07 Mei 2024, 06:14 WIB
Abdul Wahid Serahkan formulir pendaftaran calon Gubernur Riau 2024 ke PDIP
Rabu 17 April 2024
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Senin 06 Mei 2024, 10:34 WIB
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Senin 06 Mei 2024
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
KPK Catat 14.072 PN/WL Belum Lapor LHKPN Hingga Batas Akhir Maret 2024
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Rabu 08 Mei 2024, 07:02 WIB
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacalon Walikota Pekanbaru ke PKB dan Nasdem
Jumat 03 Mei 2024
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”