Sabtu, 13 Desember 2025

Breaking News

  • Komisi III DPRD Kabupaten Siak Kecewa Dengan Pemanfaatan Tata Ruang KITB Sungai Apit, Desak Kaji Ulang BUMD   ●   
  • Sepakat, "Banggar DPRD Inhil Resmi Batalkan Rencana Pinjaman Daerah Rp 200 Miliar Tahun 2026"   ●   
  • "Mahasiswa STKIP Insan Madani Airmolek Lakukan Aksi Jemput Donasi Bencana Sumatera"   ●   
  • Kapus Sungai Apit, Dr Adrian Hidayat, Menghimbau  Masyarakat Agar Menjaga Kebersihan Lingkungan Untuk Mencegah DBD   ●   
  • Bumdes Meskom Adakan  Pelatihan Program Peningkatan Kapasitas Untuk Pengurus   ●   
  1. Home
  2. Berita
10 Tahun Menjanda dan Tinggal di Rumah Tak Layak Huni
Marini Buruh Cuci, Haru Rumahnya di Bedah
Selasa 31 Maret 2020, 08:39 WIB

BatuGajah, Inhu, RIAUMADANI.com- Rasa haru tak terbendungkan, dengan suara tertahan didampingi ibu dan seorang putra bungsunya Jodi Ramadhan (11) yang masih duduk di SDN 05 Desa Batu Gajah. Marini (46) yang kesehariannya berprofesi sebagai buruh cuci dan pencari fakis untuk dijual kepada warga, dirinya mengaku tidak pernah bermimpi kalau mau dapat rezeki yang tiada terhingga ini, "akunya, Selasa (31/03/2020), siang.

Didampingi seorang Donatur yang tidak ingin disebut jati dirinya, Marini mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang sudah peduli terhadapnya. Alhamdulillah, doanya beserta anak-anaknya dikabulkan Allah, melalui uluran tangan para donatur yang berhati mulia akhirnya rumah kami yang sudah tidak layak huni ini dibedah," terangnya.

Ia menyebutkan sudah 10 tahun dirinya menjanda, suaminya entah pergi kemana, ia hidup bersama dua orang anaknya, seorang anak laki- laki bungsunya masih duduk di kelas 6 SD, sedangkan putri sulungnya sudah menikah dan memiliki seorang anak. 

Jujur, sungguh berat beban hidup saya, memperbaiki rumah saja saya tak mampu, hingga anak bungsu saya harus tidur di kamar yang tak layak. Dengan adanya bantuan bedah rumah ini, semoga Allah membalas kebaikan semua donatur dan siapapun yang terlibat dalam upaya bedah rumah saya ini, terlebih kepada seluruh personil Koramil 04 Pasir Penyu," sebut Marini.

Sementara  putra bungsu Marini, Jodi Ramadhan mengatakan, ia sangat senang rumahnya dibedah, tentunya akan menjadi lebih bagus dan tidak kedinginan lagi kalau tidur. Terimakasih om om semua yang sudah menolong keluarga kami," ucap Jodi Ramadhan yang bercita-cita, kelak ingin menjadi Tentara.

Pewarta: BDS
Editor: BDS






Editor :
Kategori :
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Berita Pilihan
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top