DPD dan DPC LSM Penjara Riau Resmi Dilantik Oleh Sekjen DPP Pusat

Pengukuhan/Pelantikan DPD dan DPC LSM Penjara Riau

Selasa 18 Februari 2020, 16:03 WIB

Pengukuhan dan Pelantikan DPD dan DPC LSM Penjara di hadiri Kepala Kesbangpol Provinsi Riau Chairul Riski. Senin, (17/02/2020).

PEKANBARU. RIAUMADANI.COM - Dewan Pimpinan Daerah LSM Penjara Provinsi Riau menggelar rapat koordinasi daerah (Rakorda) dan sekaligus pelantikan DPC Kabupaten/Kota Se-Provinsi Riau yang dilaksanakan di Hotel Grand Central, Pekanbaru, Senin, (17/02/2020).

Tampak hadir Sekertaris Jendral (Sekjend) DPP LSM Penjara Tonny Supriadi, SH, MH, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik kabupaten Bengkalis Haholongan, dan Kepala Kesbangpol Provinsi Riau Chairul Riski.

Kegiatan tersebut mengangkat tema "LSM Penjara/Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara Siap Memudahkan Program Pemerintah Terhadap Masyarakat.

LSM Penjara telah Mempunyai DPC di Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau dengan slogan Berani menghimpun Informasi diberbagai jenis bidang Pembangunan Ekonomi untuk Pemerintah maupun Swasta, yang berprestasi maupun yang bermartabat di Provinsi Riau.

Usai dilantik, ketua DPD LSM Penjara Riau Komarida Siboro. SH, langsung melantik DPC LSM Penjara Kabupaten/Kota Se-Provinsi Riau.

Usai pelantikan awak media menjumpai Komarida Siboro. SH, ia mengatakan, "memang ada LSM yang punya nama yang sama dengan kepunyaan kami, namun yang telah melakukan verifikasi dan terdaftar di Provinsi Riau, baru LSM Penjara kami dengan lambang senjata kujang”. Ujarnya

Ditambah beliau, "dengan no pendaftaran no 220 bkbpbin. dalam aturan permendagri tidak melarang ada nama sama asal tidak punya kesamaan simbol atau lambang", ujar beliau.

Dalam visi dan misinya, dijelaskan Kormaida Siboro. SH, "LSM Penjara sangat fokus dalam dunia Pendidikan dan Sosial, dimana dunia Pendidikan sangat penting dalam menciptakan Manusia yang memiliki Akhlak mulia dalam pembangunan Bangsa. Sektor sosial juga menjadi faktor utama dalam pembangunan sarana prasarana.

"Dimana kita tau selama ini dana dari pusat banyak dikucurkan langsung kepada desa dan hanya dinikmati oleh oknum terdekat kepala desa", pungkasnya. Rls