
Wagubri Harap Beasiswa RAPP Turunkan Angka Putus Sekolah di Riau
Rabu 27 November 2019, 23:20 WIB

PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Program beasiswa pendidikan PT Riau Andalan Pulp And
Paper (RAPP) dalam bidang pendidikan yang ditujukan untuk siswa tingkat
SMA dan SMK dan Perguruan Tinggi dari keluarga kurang mampu yang berasal dari
wilayah operasional perusahaan tersebut diharapkan dapat menurunkan
angka putus sekolah di Riau.
Hal tersebut disampaikan Wagubri, saat menghadiri acara serah terima bantuan beasiswa tingkat Perguruan Tinggi dan SLTA oleh PT RAPP, berlangsung di Pangeran Hotel Pekanbaru, Rabu (27/11).
Edy Natar memaparkan, harapan para orang tua terdapat di pundak anak-anaknya. Oleh sebab itu, penting sekali bagi anak untuk membahagiakan ayah dan ibunya dengan belajar yang baik dan mengukir prestasi.
Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution, mengingatkan kepada para siswa-siswi dan mahasiswa yang mendapatkan bantuan beasiswa dari PT Riau Pulp and Paper (RAPP), agar dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan prestasi dibangku pendidikan.
Sebutnya, tidak semua orang mendapatkan kesempatan tersebut. Edy Natar menjelaskan, banyak orang diluar sana yang tidak mampu mengenyam pendidikan bahkan sampai putus sekolah.
"Belajarlah yang rajin, pertahankan prestasi kalau perlu ditingkatkan. Semoga bisa membuat orang tua kalian bangga," kata Edy Natar.
Tambahnya, selain belajar dengan baik, Wagubri juga menyampaikan agar pelajar senatiasa mengisi hari-hari dengan kegiatan positif, seperti mengisi waktu luang dengan mengasah skill atau kemampuan diri.
Edy Natar juga berharap, dari penerima beasiswa ini akan melahirkan generasi unggul calon pemimpin yang bijaksana, serta mampu menjawab tantangan perkembangan zaman untuk memajukan Riau kedepannya.
"Ini wujud kepedulian RAPP terhadap mutu pendidikan di Riau, jadi manfaatkan dengan sebaik mungkin. Kalau prestasi baik, itu salah satu cara membalas bantuan beasiswanya," ujarnya.
Apa lagi kata Wagubri, penyerahan beasiswa pendidikan oleh PT RAPP ini sudah berjalan untuk sekian kalinya. Yang mana, jumlah penerima bantuan beasiswa pendidikan ini mulai 2006 sampai 2019 totalnya telah mencapai 3.955 orang yang berasal dari lima wilayah operasional PT RAPP di Kabupaten Kampar, Pelalawan, Kepulauan Meranti, Kuantan Singingi (Kuansing), dan Siak.
"Kami berharap bantuan pendidikan dari PT RAPP ini dapat dikembangkan. Sehingga tidak hanya anak-anak di wilayah operasional perusahaan saja yang mendapat beasiswa, tetapi bisa dikembangkan juga untuk anak-anak di luar wilayah operasi," pinta Wagubri.
Di tempat yang sama, Direktur RAPP, Rudi Fajar pun mengaku memahami apa yang menjadi usulan Wagubri tersebut.
"Itu benar, kita semua memang harus keroyokan untuk membangun daerah, khususnya dalam bidang pendidikan," ujar Rudi.
Menurutnya, RAPP memang awalnya fokus pada anak-anak di wilayah operasional saja. Namun, mereka juga memiliki program tersendiri untuk membantu anak-anak di luar wilayag operasi perusahaan bubur kertas tersebut.
"Namun di luar itu juga kan, kami mempunyai mitra-mitra yang bekerjasama dengan RAPP. Jadi mitra-mitra RAPP di daerah ini juga melakukan hal yang sama untuk membantu kabupaten dan kota yang belum tercover," kata Rudi.
Ia pun menjelaskan, bahwa setiap tahunnya ada sebanyak 100 mahasiswa dan 300 siswa SMA/SMK yang mendapat beasiswa dari PT RAPP. Mereka adalah anak-anak muda yang berasal dari keluarga kurang mampu dan tinggal di sekitar daerah operasional perusahaan serta mengenyam pendidikan di Riau.
Perusahaan pulp dan kertas yang beroperasi di Pangkalan Kerinci ini telah memberikan beasiswa kepada siswa tingkat SMA/SMK/MA sejak tahun 1999 kepada para siswa di sekitar lima daerah operasional, yakni Kabupaten Pelalawan, Siak Sri Indrapura, Kuantan Singingi, Kampar dan Kepulauan Meranti. Para penerima beasiswa ini diseleksi sejak semester 1 untuk beasiswa tingkat perguruan tinggi atau kelas 11 untuk beasiswa tingkat SMA/SMK.
Keberlangsungan pendidikan untuk generasi penerus bangsa bukan hanya menjadi perhatian pemerintah saja, tetapi perusahaan juga selalu tergerak untuk mendukung pendidikan. Direktur PT RAPP, Rudi Fajar mengatakan pihaknya tidak bekerja sendirian, tapi juga berkolaborasi dengan pihak pemerintah seperti pemerintah desa dan sekolah untuk mencari siswa yang benar-benar membutuhkan bantuan untuk menunjang pendidikan mereka, sekaligus meningkatkan prestasi belajar.
Program beasiswa pendidikan merupakan kontribusi terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada tujuan nomor empat, yakni menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat.
"Program beasiswa ini menjadi salah satu program unggulan. Dengan adanya beasiswa, kami mendukung upaya pemerintah meningkatkan akses pendidikan. Perusahaan tidak ingin para siswa yang berdomisili di sekitar daerah operasional putus sekolah," ujar Rudi.
Rudi menyebutkan tahun ini, terdapat 120 penerima beasiswa tingkat PT, sebanyak 94 mahasiswa diantaranya merupakan penerima beasiswa lanjutan. Sedangkan dari 300 penerima beasiswa tingkat SMA/SMK tahun ini, sebanyak 140 siswa adalah penerima beasiswa lanjutan. Para penerima beasiswa lanjutan ini merupakan mahasiswa atau siswa yang mampu mempertahankan prestasi mereka sehingga berhasil mendapatkan beasiswa secara berkelanjutan.
Dalam rangka membantu masyarakat dalam mendapatkan akses pendidikan, PT RAPP memberikan sejumlah beasiswa baik tingkat SMA/SMK dan perguruan tinggi.
"Pemberian beasiswa ini merupakan investasi untuk daerah dalam bidang sumber daya manusia. Dengan pemberian beasiswa ini, diharapkan mereka dapat meningkatkan taraf hidup mereka dan bisa bermanfaat bagi orang lain," tutur Rudi. (Mcr/rat)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan