Progres Pembangunan Pasar Induk Pekanbaru Sudah 57 Persen
Selasa 03 September 2019, 22:32 WIB
Progres Pembangunan Pasar Induk Pekanbaru Sudah 57 Persen
PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Pengerjaan pembangunan pasar Induk Kota Pekanbaru saat ini masih berlangsung. Meski sempat terhenti, kini progresnya sudah mencapai 57 persen.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menyebut, Pasar Induk yang terletak di Jalan Soekarno Hatta ujung diprediksi rampung di akhir tahun ini.
Pasar ini akan menampung pedagang partai besar. Aktivitas bongkar muat yang kini terpusat di kawasan Terminal AKAP akan dialihkan ke pasar Induk.
"(Pembangunan) 57 persen. InsyaAllah diakhir tahun sudah clear," kata Ingot, Selasa (3/9/2019).
Ada beberapa dokumen administrasi yang harus diselesaikan tentang perpanjangan masa pengerjaan pasar utu. "Tetapi harapan kita di akhir tahun ini sudah selesai, sehingga di awal tahun sudah bisa operasional," kata dia.
Disperindag juga sedang menyusun regulasi tataniaga, serta retribusi komoditi di pasar itu. "Pasar Induk nanti lebih fokus kepada komoditi pangan. Pangan ini harus kita lakukan regulasi juga, sehingga masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya bisa terlindungi untuk mendapatkan pangan yang baik dan dalam jumlah yang besar," jelasnya.
Pasar ini akan aktif 24 jam. Ada pembagian, pasar modern di siang hari, lantaran juga ada los. Selain itu ada pergudangan. Lebih kurang 700 kios ataupun los nantinya ada di dalam kawasan Pasar Induk.
"Saya kira sekitar 700-an, tetapi tidak satu jenis. Karena yang kita dorong kesana (Pasar Induk) itu grosiran," ujarnya.
Pedagang yang berminat berusaha dalam Pasar Induk, kata Ingot akan diatur mitra yang bekerjasama dengan Pemko Pekanbaru. "Tentu mitra kita yang merilis berapa nilai dan segala macamnya," jelasnya. Rls/hc
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menyebut, Pasar Induk yang terletak di Jalan Soekarno Hatta ujung diprediksi rampung di akhir tahun ini.
Pasar ini akan menampung pedagang partai besar. Aktivitas bongkar muat yang kini terpusat di kawasan Terminal AKAP akan dialihkan ke pasar Induk.
"(Pembangunan) 57 persen. InsyaAllah diakhir tahun sudah clear," kata Ingot, Selasa (3/9/2019).
Ada beberapa dokumen administrasi yang harus diselesaikan tentang perpanjangan masa pengerjaan pasar utu. "Tetapi harapan kita di akhir tahun ini sudah selesai, sehingga di awal tahun sudah bisa operasional," kata dia.
Disperindag juga sedang menyusun regulasi tataniaga, serta retribusi komoditi di pasar itu. "Pasar Induk nanti lebih fokus kepada komoditi pangan. Pangan ini harus kita lakukan regulasi juga, sehingga masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya bisa terlindungi untuk mendapatkan pangan yang baik dan dalam jumlah yang besar," jelasnya.
Pasar ini akan aktif 24 jam. Ada pembagian, pasar modern di siang hari, lantaran juga ada los. Selain itu ada pergudangan. Lebih kurang 700 kios ataupun los nantinya ada di dalam kawasan Pasar Induk.
"Saya kira sekitar 700-an, tetapi tidak satu jenis. Karena yang kita dorong kesana (Pasar Induk) itu grosiran," ujarnya.
Pedagang yang berminat berusaha dalam Pasar Induk, kata Ingot akan diatur mitra yang bekerjasama dengan Pemko Pekanbaru. "Tentu mitra kita yang merilis berapa nilai dan segala macamnya," jelasnya. Rls/hc
| Editor | : | Tis |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau