MOBDIN
ilustrasi
Diduga Bawa Kabur Mobil Dinas, Kediaman Mantan Anggota DPRD Kota Pekanbaru Tak Berpenghuni
Kamis 18 Juli 2019, 10:37 WIB
ilustrasi
PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Tim yustisi terus memburu keberadaan mobil dinas yang masih dikuasai oknum mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru. Pasca satu oknum mantan anggota dewan itu diduga membawa kabur mobil dinas, Kamis (18/7/2019).
Anggota DPRD Kota Pekanbaru periode tahun 2009 hingga tahun 2014 diduga membawa kabur unit kendaraan dinas Nissan Xtrail.
Ia meninggalkan para anggota tim yustisi saat sudah berada di areal Kantor Walikota Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman.
Petugas yang hendak menarik mobil plat merah dengan nomor polisi BM 66 AP awalnya sempat berkomunikasi dengan AU.
Pria itu malah berkelit saat petugas hendak menarik mobil pengadaan tahun 2011.
Bahkan memacu kendaraannya dari perkantoran itu. Tim yustisi sempat berkomunikasi pasca AU bawa kabur mobil dinas itu.
"Ia mengaku berada di satu kedai Kopi di Jalan Paus. Tapi saat kita cek malah tidak ada," papar Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Kamis siang.
Tim juga memburu mobil dinas hingga ke kediaman mantan legislator. Mereka tidak mendapati seorang pun di rumah.
"Kondisi rumah kita cek kosong. Namun tetap kita cari keberadaan mobil dinas itu," jelasnya.
AU sebelum kabur meninggalkan tim yustisi sempat berkilah sudah berkomunikasi dengan Bidang Aset di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru.
Alasan itu yang membuatnya mendadak kabur.
Kepala Bidang Aset di BPKAD Kota Pekanbaru, Defino Efka menampik mantan oknum Anggota DPRD Kota Pekanbaru, AU menghubungi pihaknya terkait mobil dinas.
Ia juga tidak tahu AU bakal membawa kabur mobil dinas tersebut, Kamis.
AU yang merupakan mantan anggota dewan tahun 2009-2014 diduga membawa kabur mobil dinas saat hendak ditarik oleh tim yustisi.
Padahal mobil sudah berada di komplek Kantor Walikota Pekanbaru.
"Tidak ada dia kontak atau kordinasi perihal mobil dinas itu. Ada salah paham itu," paparnya terpisah. (TP/Rls)
Anggota DPRD Kota Pekanbaru periode tahun 2009 hingga tahun 2014 diduga membawa kabur unit kendaraan dinas Nissan Xtrail.
Ia meninggalkan para anggota tim yustisi saat sudah berada di areal Kantor Walikota Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman.
Petugas yang hendak menarik mobil plat merah dengan nomor polisi BM 66 AP awalnya sempat berkomunikasi dengan AU.
Pria itu malah berkelit saat petugas hendak menarik mobil pengadaan tahun 2011.
Bahkan memacu kendaraannya dari perkantoran itu. Tim yustisi sempat berkomunikasi pasca AU bawa kabur mobil dinas itu.
"Ia mengaku berada di satu kedai Kopi di Jalan Paus. Tapi saat kita cek malah tidak ada," papar Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Kamis siang.
Tim juga memburu mobil dinas hingga ke kediaman mantan legislator. Mereka tidak mendapati seorang pun di rumah.
"Kondisi rumah kita cek kosong. Namun tetap kita cari keberadaan mobil dinas itu," jelasnya.
AU sebelum kabur meninggalkan tim yustisi sempat berkilah sudah berkomunikasi dengan Bidang Aset di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru.
Alasan itu yang membuatnya mendadak kabur.
Kepala Bidang Aset di BPKAD Kota Pekanbaru, Defino Efka menampik mantan oknum Anggota DPRD Kota Pekanbaru, AU menghubungi pihaknya terkait mobil dinas.
Ia juga tidak tahu AU bakal membawa kabur mobil dinas tersebut, Kamis.
AU yang merupakan mantan anggota dewan tahun 2009-2014 diduga membawa kabur mobil dinas saat hendak ditarik oleh tim yustisi.
Padahal mobil sudah berada di komplek Kantor Walikota Pekanbaru.
"Tidak ada dia kontak atau kordinasi perihal mobil dinas itu. Ada salah paham itu," paparnya terpisah. (TP/Rls)
| Editor | : | Tis |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau