
Dirazia Satpol PP, Puluhan Pasangan Mesum Kocar-kacir Berhamburan ke Semak Belukar
Rabu 17 Juli 2019, 23:15 WIB

PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Satpol PP Kota Pekanbaru melakukan razia di Kawasan Purna MTQ, Selasa (16/7/2019) malam. Hasilnya, empat pasangan diduga mesum diangkut instansi penegak Peraturan Daerah (Perda) itu.
Satpol PP menggerebek warung yang diberi sekat ukuran 60 x 60 centimeter. Banyak laporan, lokasi itu dijadikan tempat asusila oleh pasangan mesum.
Menariknya, saat Satpol PP datang, aksi kejar-kejaran sempat terjadi, tiga pasang muda-mudi langsung berlarian ke arah semak belukar yang berada di belakang warung.
“Kami kenapa? Kok ditangkap? Sepeda motor kami bagaimana?,” teriak pasangan tersebut saat digiring ke dalam mobil truk operasional Satpol PP.
Satpol PP tidak hanya mengamankan pasangan yang diduga berbuat mesum, mereka juga merobohkan warung yang sengaja didirikan di tempat gelap tersebut.
Razia berlanjut ke Jalan Labersa. Di sana petugas mengamankan sepasang lagi muda-mudi. Saat didatangi, mereka berusaha lari ke dalam semak yang ada di sekitar lokasi.
Namun, berhasil ditangkap lantaran jalan di belakang warung remang-remang buntu dan berlumpur. Warung di lokasi itu juga dibongkar Satpol PP.
Meski mendapat perlawanan dari pemilik warung, Satpol PP tetap membongkar warung yang didirikan di tempat gelap itu.
Kepala Satpol PP Pekanbaru, Agus Pramono mengatakan, razia yang dilaksanakan tanpa rencana. Mereka bergerak lantaran ada laporan masyarakat.
Masyarakat yang melaporkan, kata Agus, mengirimkan foto barang bukti berupa alat kontrasepsi yang ditemukan di lokasi yang dilaporkan. Kuat dugaan lokasi itu sering digunakan sebagak tempat pasangan mesum memuaskan nafsu.
“Saya langsung turun ke lokasi. Awalnya saya lihat ada beberapa motor parkir di sana. Kemudian kita kerahkan anggota. Entah karena mereka sudah lama di sana lantas pulang, saya tak tahu juga. Yang jelas empat pasangan kita amankan,” jelas Agus. ***
Satpol PP menggerebek warung yang diberi sekat ukuran 60 x 60 centimeter. Banyak laporan, lokasi itu dijadikan tempat asusila oleh pasangan mesum.
Menariknya, saat Satpol PP datang, aksi kejar-kejaran sempat terjadi, tiga pasang muda-mudi langsung berlarian ke arah semak belukar yang berada di belakang warung.
“Kami kenapa? Kok ditangkap? Sepeda motor kami bagaimana?,” teriak pasangan tersebut saat digiring ke dalam mobil truk operasional Satpol PP.
Satpol PP tidak hanya mengamankan pasangan yang diduga berbuat mesum, mereka juga merobohkan warung yang sengaja didirikan di tempat gelap tersebut.
Razia berlanjut ke Jalan Labersa. Di sana petugas mengamankan sepasang lagi muda-mudi. Saat didatangi, mereka berusaha lari ke dalam semak yang ada di sekitar lokasi.
Namun, berhasil ditangkap lantaran jalan di belakang warung remang-remang buntu dan berlumpur. Warung di lokasi itu juga dibongkar Satpol PP.
Meski mendapat perlawanan dari pemilik warung, Satpol PP tetap membongkar warung yang didirikan di tempat gelap itu.
Kepala Satpol PP Pekanbaru, Agus Pramono mengatakan, razia yang dilaksanakan tanpa rencana. Mereka bergerak lantaran ada laporan masyarakat.
Masyarakat yang melaporkan, kata Agus, mengirimkan foto barang bukti berupa alat kontrasepsi yang ditemukan di lokasi yang dilaporkan. Kuat dugaan lokasi itu sering digunakan sebagak tempat pasangan mesum memuaskan nafsu.
“Saya langsung turun ke lokasi. Awalnya saya lihat ada beberapa motor parkir di sana. Kemudian kita kerahkan anggota. Entah karena mereka sudah lama di sana lantas pulang, saya tak tahu juga. Yang jelas empat pasangan kita amankan,” jelas Agus. ***
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Hukum |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan