Rapat Bersama Asdep Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Kemenko Polhukam RI, 
			
			Rapat Bersama Asdep Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Kemenko Polhukam RI
			
     			
					
										Wabup Meranti Harap Ada Kebijakan Pusat Untuk Membangun Pulau Terluar di Meranti
			
        		Selasa 18 Juni 2019, 12:50 WIB
        
			Rapat Bersama Asdep Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Kemenko Polhukam RISELATPANJANG. RIAUMADANI. com  - Waki Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim dan jajaran menggelar pertemuan dengan Asisten Deputi Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Menkopolhukam RI Brigjend. TNI Yasid Sulistya dan rombongan, dalam kegiatan yang memang dinanti oleh Pemkab. Meranti untuk menyampaikan berbagai persoalan daerah ke level Nasional itu, Wabup berharap Ada Kebijakan Pusat Untuk Membangun Pulau Terluar di Meranti, bertempat di Ballroom Hotel Grand Meranti, Selasa (18/6/2019).
Turut hadir dalam Rakor tersebut Asisten I Sekdaprov Riau H. Ahmadsyah Harofie, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM, Kajari Meranti Budi Rahardjo SH MH, Anggota Tim Kemenko Polhukam RI Kolonel TNI Sugeng, Pabung Kodim Bengkalis Mayor TNI P. Girsang, Danramil Selatpanjang Mayor TNI Irwan, Kepala BPN Meranti Budi SH, Kepala Imigrasi Meranti, Perwakilan Polresw Meranti, Jajaran Pejabat Eselon II dan III Dilingkungan Pemkab. Meranti, Para Camat Se-Kabupaten Meranti, Perwakilan Kabupaten Kota Wikayah Perbatasan di Riau dan lainnya.
Dalam kegiatan rapat Intern yang difokuskan pada pengelolaan Pulau Kecil Terluar di Wilayah Kepulauan Meranti ini, Wakil Bupati H. Said Hasyim mengaku, sangat menanti-nantikan pertemuan tersebut dalam rangka mengekspos secara Nasional terkait berbagai masalah yang dihadapi Meranti khususnya di Pulau Terluar dan Termiskin di Provinsi Riau itu.
Secara singkat dihadapan Asdep Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Menkopolhukam RI Brigjend. TNI Yasid Sulistya, Wakil Bupati menjelaskan kondisi Geografis Meranti yang berhadapan langsung dengan Selat Malaka salah satu pusat lalu lintas laut tersibuk didunia yang dilewati sedikitnya 500 kapal/hari. Meranti memiliki potensi perkebunan yang besar mulai dari Sagu, Kelapa, Kopi, Karet dan lainnya. Dahulunya ditahun 60-an Meranti merupakan daerah perdagangan yang sangat maju dengan masyarakat yang hidup sejahtera. 
Namun ditengah posisi geografis Meranti yang strategis dengan segala potensi yang dimilki Meranti saat ini justru menjadi salah satu daerah termiskin di Provinsi Riau, termiskin dan terisolir yang salah satunya masalah masih kurangnya perhatian pusat baik dalam segi dukungan pembangunan Infrastruktur hingga kebijakan pusat terkait perdagangan lintas batas.
"Kami melihat Papua, Kalimantan sangat mendapat perhatian dari Pusat tapi untuk Riau belum ada kebijakan besar dari Pemerintah Pusat, semoga kedepan ada kebijakan Pemerintah yang signifikan untuk membagun pulau-pulau terluar di Riau terutama di Kabupaten Kep. Meranti," jelasnya.
Seperti diketahui Meranti berada didaerah perbatasan, terluar dan lokasi strategis Nasional jika mengacu hal tersebut sesuai dengan komitmen dari Presiden RI Joko Widodo yang fokus membangun Indonesia yang dimulai dari Pulau Terluar sebagai berada terdepan Indonesia harusnya Meranti mendapat perhatian lebih.
Salah satu yang menjadi usulan dari Pemkab. Meranti seperti disampaikan oleh Wakil Bupati H. Said Hasyim dan Ketua Bappeda Meranti Dr. H. Makmun Murod adalah pembangunan Infrastruktur (Jalan, Jembatan, Pelabuhan RoRo, Kantor Polsek dan Pos pengamanan) yang membutuhkan dana besar,  pemberdayaan potensi perkebunan Sagu, Karet, Kelapa, Kopi dan penanggulangan Abrasi yang sudah sangat menghawatirkan dimana pertahun sepanjang 12 KM Wilayah Indonesia hilang menjadi laut.
Masalah yang dihadapi didaerah Pulau Pulau terluar Meranti juga mendapat tangapan dari Asisten I Sekdaprov Riau H. Ahmadsyah Harofie yang turut mendorong Pemerintah Pusat untuk menuntaskan berbagai masalah yang dihadapi Meranti khususnya di Pulau Terluar, seperti pembangunan Infrastruktur, Abrasi dan pemberdayaan potensi SDA.
"Kami harap Pemerintah Pusat dapat memberikan perhatian sesuai dengan keinginan Gubernur yang sangat serius untuk menuntaskan berbagai masalah diwilayah perbatasan di Riau," ujar Ahmadsyah.
Setelah mendegar berbagai masukan dari Wakil Bupati dan pemaparan dari Kepala Bappeda Meranti terkait penanggulangan Abrasi. Asisten Deputi Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Menkopolhukam RI Brigjend. TNI Yasid Sulistya mengaku tugas Kemenko Polhukam salah satunya adalah pengelolaan Pulau Pulau Kecil dan Terluar Indonedia baik dari segi menjaga Kedaulatan, Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Menjaga Lingkungan Hidup.
Untuk itu, Yasid Sulistya akan meminta timnya untuk melakukan pendataan terkait apa saja masalah yang dihadapi dan dibutuhkan daerah perbatasan termasuk Meranti untuk dicarikan solusinya. 
"Ya kita siap menampung masukan jadi jangan segan-segan menyampaikannya ke kami," ucapnya yang mengaku akan berupaya mencarikan solusi berkoordinasi dengan Kementrian terkait salah satunya Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP). 
Sekedar informasi besok Rabu (19/6/2019) Tim Kemenko Polhukam yang dipimpin oleh Asisten Deputi Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Menkopolhukam RI Brigjend. TNI Yasid Sulistya direncanakan akan mengunjungi Pulau Terluar di Kepulauan Meranti salah satunya Kecamatan Rangsang untuk melihat masalah abrasi dan kondisi infrastruktur. (Rls pemkab)
     		| Editor | : | |
| Kategori | : | Meranti | 
							Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com						
											
	Komentar Anda
	Berita Terkait
  Berita Pilihan
  
        
                        Internasional
        

        		Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
        
			Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025   
        		Rabu 09 Juli 2025
            
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
        		Rabu 11 Juni 2025
            
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
        		Kamis 08 Mei 2025
            
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
        
                        Politik
        

        		Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
        
			Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
        		Jumat 17 Oktober 2025
            
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
        		Minggu 05 Oktober 2025
            
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
        		Rabu 27 Agustus 2025
            
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
         Nasional         
        

        		Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
        
			Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
        		Senin 03 November 2025
            
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
        		Senin 03 November 2025
            
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
        		Jumat 24 Oktober 2025
            
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
  Terpopuler
01
            Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
            
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har        02
            Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
            
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern        03
            Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
            
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan        04
            Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
            
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK        05
            Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
            
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta  Klarifikasi Harta ke KPK        
  
         Pekanbaru         
        

        		Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
        
			Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
        		Senin 20 Oktober 2025
            
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
        		Selasa 07 Oktober 2025
            
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
        		Rabu 01 Oktober 2025
            
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim  Ditreskrimsus Polda Riau