ROKAN HILIR. RIAUMADANI. com - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangam (PUPR) kini " />
Minggu, 12 Mei 2024

Breaking News

  • Sekwan Setya Hendro Wardhana, Hadiri Peringatan Hari Jadi IKJR Ke-18 Kabupaten Siak   ●   
  • Daftar ke Partai Demokrat, Indra Gunawan Ingin Membawa Perubahan Terhadap Kabupaten Siak Kedepannya   ●   
  • Dihadapan Warga IKJR, Alfedri : Sebut Program Yang Sedang Berjalan Butuh Dukungan Semua Pihak   ●   
  • PT. RPI PORANDAKAN KEBUN KELAPA SAWIT DI DESA SIMPANG KOTA MEDAN, WARGA MENANGIS   ●   
  • Kompol. Sutarja. SH, Silaturahmi ke Kediaman ibu Hj. Ros Wirna Wahab, Usai Pulang Umroh   ●   
Advetorial Pemkab Rohil
Tahun 2019 Pemkab. Rokan Hilir Fokus Pada Pembangunan Infrastruktur Jalan, Jembatan dan Pengairan
Sabtu 11 Mei 2019, 04:32 WIB
Program pembangunan jalan, Jembatan dan Pengairan itu sendiri merupakan program kerja kepemimpinan Bupati Rokan Hilir H Suyatno dan Wakil Bupati Rokan Hilir Drs H Djamiludin selama lima tahun Pemerintahannya

ROKAN HILIR. RIAUMADANI. com - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangam (PUPR) kini sedang fokus dengan program pembangunan sarana dan prasaranan infrastruktur Jalan, Jembatan dan Pengairan dalam upaya mempermudah masyarakat dalam rangka meningkatkan perekonomian.

Adapun wilayah pembangunan jalan yang sedang gencar dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir yaitu Sinaboi, Kubu, Kuba, dan Palika serta dikecamatan lainnya. Sebab daerah itu masih banyak masyarakat yang berada ekonomi lemah. Maka dari itu pemerintah sedang fokus melakukan pembangunan meskipun sudah beberapa kilometer jalan dibangun pada tahun sebelumnya.

Program pembangunan jalan, Jembatan dan Pengairan itu sendiri merupakan program kerja kepemimpinan Bupati Rokan Hilir H Suyatno dan Wakil Bupati Rokan Hilir Drs H Djamiludin selama lima tahun dan akan diwujudkan pada 2016 hingga 2021 mendatang.

Tentunya ini sesuai dengan Visi dan Misi "Terwujudnya Rohil Sebagai Kawasan Industri Guna Menuju Masyarakat Madani dan Mandiri yang Sejahtera". Visi pembangunan tersebut harus dapat diukur untuk mengetahui tingkat kemajuan dan kesejahteraan.



Salah satu upaya pemerintah dalam menunjang kesejehteraan masyarakat yakni Pembangunan jalan Lintas Bagansiapiapi-Ujung tanjung saat ini sedang dalam proses pengerjaan. Proyek hasil dari jerih payah Bupati Suyatno melobi pemerintah pusat itu telah dikerjakan oleh PT Riau Sepadan dengan Anggaran 85 Milyar.

Belum lama ini ia meninjau proses pengerjaan jalan tersebut dengan didampingi Kepala Bappeda H.M.Job Kurniawan, AP.M.Si dan Kepala Bagian Humas dan Protokol Hermanto,S.sos. disela-sela peninjauan, Bupati Suyatno mengatakan ia telah berkomunikasi dengan petugas lapangan konsultan, termasuk pengawas bahwa ada dua perusahaan yang bekerja ruas jalan Ujung Tanjung-Bagansiapiapi.

Pertama, jalan tersebut dikerjakan dari bundaran Pedamaran mengarah ke luar itu nanti sampai titiknya di Tanah Merah. Yang kedua, dari Simpang Tugu Ayam sampai ke Simpang Poros menuju ke dalam, itu perusahaan yang lain pula. Jadi, ruas jalan Ujung Tanjung-Bagansiapiapi itu ada dua perusahaan yang bekerja, sudah sekian hari mereka melakukan pekerjaan," terangnya.

Orang nomor satu dinegeri seribu kubah itu merasa sangat bersyukur dan berterima kasih karena pengerjaan jalan tersebut melalui APBN 2019. Jalan lintas Ujung Tanjung-Bagansiapiapi nantinya kata Suyatno itu tidak ada lagi yang berlubang. "Pengerjaannya sekitar empat bulan selesai. Hasil pembicaraan saya dengan pengawas maupun konsultan target mereka seperti itu. Tapi limit-nya itu kan akhir Desember, mudah-mudahan sebelum Desember itu pekerjaan sudah selesai semua," harapnya.

Pada kesempatan itu Bupati menyebutkan ada beberapa titik pembangunan yang harus diperbaiki. Diantaranya jalan masyarakat yang sudah banyak berlubang dan sangat membahayakan untuk dilalui. "Begitu juga jembatan kayu yang sudah lapuk dimakan usia, akan kita buat beton. Ini harus segera diperbaiki agar jalan masyarakat ini kembali normal," Ucapnya.

Selain itu, pembangunan jalan di Kepenghuluan Darus Salam, Kecamatan Sinaboi, telah dikoordinasikan dengan Dinas Pengerjaan Umum dan Tata Ruang Provinsi Riau agar segera melakukan perbaikan. Bupati Suyatno juga meminta seluruh jajarannya, baik dinas PRKP dan PUTR, Camat dan Datuk Penghulu untuk bekerja maksimal melaksanakan pembangunan. Begitu juga masyarakat Sinaboi agar terus kompak, bersatu dan mendukung pembangunan.




Bupati Suyatno juga meninjau Sanitasi dan pengairan air bersih dikecamatan sinaboi. Pada peninjauan itu ia didampingi kepala Dinas Perumahan dan kawasan pemukiman (Perkim) Zulfahmi,ST,MT dan disambut camat setempat.

Pada kesempatan tersebut  Kadis Perkim Zulfahmi.ST. MT menjelaskan tentang kegiatan dari Dana Alokasi Khusus tahun anggaran 2019 ini yaitu Infrastruktur Bidang Sanitasi, MCK dan Bantuan Prioritas Rumah Swadaya (BPRS). Untuk pembangunan Sanitasi dan MCK, Perkim mendapatkan dana sebesar 7 milyar lebih dari kementerian Pekerjaan Umum dan Tata Ruang

Sementara untuk tahun 2019 Dana Alokasi Khusus Sanitasi terdapat untuk 7 Kepenghuluan di antaranya 5 untuk Kecamatan Bangko dan 2 untuk Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika). Sedangkan untuk MCK sebanyak 7 unit untuk Pondok Pesantren di 5 kecamatan

Kepala Dinas Perkim Zulfahmi,ST.MT mengatakan calon penerima bantuan prioritas rumah swadaya paling banyak berasal dari kecamatan bangko yang ada di kepenghuluan labuhan tangga besar, Labuhan tangga kecil, Labuhan tangga baru, Bagan jawa dan Bagan jawa pesisir.

" Sementara untuk kelurahan yang ada dikecamatan bangko yang menerima bantuan itu kelurahan Bagan Barat dan Kelurahan Bagan Timur," kata Zulfahmi, Didampingi Novi korpriyadi.ST. Tampak Hadir pada pembukaan acara Kepala Bidang Infrastruktur Aulia Putra,ST.

Sedangkan dari kecamatan sinaboi lanjut zulfahmi, Hanya 2 kepenghuluan yang menerima yaitu kepenghuluan Serusa dan Raja Bejamu. " Nanti TFL dan perangkat desa akan turun kelapangan mendata masyarakat calon penerima dan diverifikasi kelayakannya," ujarnya.

Setelah ditetapkan siapa penerima bantuan itu lanjutnya, Pihaknya baru akan menetapkan By Name By Anddres. " Setelah ditetapkan barulah diajukan anggarannya. DAK ini ada aturannya, mudah-mudahan mei ini terkejar pengajuannya, Tergantung TFL dan kepenghuluanlah mengajukan verifikasi," Sebutnya.

Masih kata Zulfahmi, 1 kepenghuluan dan kelurahan mendapatkan rehap rumah 14 unit, Total secara keseluruhan 140 unit. 1 unit dianggarkan Rp.17.500.000. " Jadi Anggaran DAK yang kita terima Rp.2.450.000.000," Pungkasnya. (IS/Adv).



Editor : Tis
Kategori : Rohil
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top