
Andi Yuliandri: Pariwisata Dikembangkan Bertujuan Meningkatkan PAD
Senin 22 April 2019, 13:00 WIB

Andi Yuliandri: Pariwisata Dikembangkan Bertujuan Meningkatkan PAD
PELALAWAN. RIAUMADANI. com - Pembangunan sejumlah objek wisata di Kabupaten Pelalawan terus dikembangkan. Tujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hal ini disampaikan oleh kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan Andi Yuliandri S.Kom kepada media ini pada Senin (22/4/19) diruang kerjanya. Selain dapat meningkatkan PAD, juga sudah pasti meningkatkan perekonomian masyarakat tempatan.
Iven wisata gelombang Bono di daerah Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Propinsi Riau, terus dipromosikan. Sebab itu merupakan suatu fenomena alam yang harus dilestarikan dan dikembangkan. Gelombang Bono merupakan salah satu tempat surfing bagi para peslancar.
Tapi dalam mengembangkan wisata Bono, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Pasalnya straregis utama untuk mengambangkan pembangunan wisata bono, masalah infrastrutur. Sementara jalan lintas bono yang sudah sekian tahun dilaksanakan, belum rampung sampai hari ini. Sehingga itu menjadi salah satu hambatan pemerintah untuk memajukan wisata bono, papar Andi Yuliandri.
Kemudian untuk membangun wisata Bono, harus bekerja sama dengan Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Pusat atau melalui investor. Kalau tidak, pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan rugi jika menggelontorkan dana APBD hingga ratusan miliar rupiah. Belum lagi dengan biaya pemeliharaannya untuk seterusnya.
Ditambahkan Andi, seperti lahan seluas 600 Ha yang telah disediakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan di Tanjung Bau-bau. Bila lahan seluas itu dikelola langsung oleh Pemda Pelalawan, tidak akan sanggup biayanya dan kita pasti rugi.
Supaya lahan tersebut tetap aman dan tidak dikuasai oleh pihak lain, telah diajukan dana untuk biaya mematoknya. Setelah keluar dana yang diajukan tersebut, Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan akan bekerja sama dengan Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Pelalawan untuk mematok lahan tersebut.
Dilanjutkan Andi, Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan terus mempromosikan wisata Bono, supaya ada investor yang mau menanamkan sahamnya untuk mengelola lahan tersebut. Sehingga Pemda Palalawan tinggal dapat setoran PAD saja dari pengelolaan lahan tersebut, ujarnya.
Adanya hambatan infrastruktur akses ke lokasi Bono di Teluk Meranti, Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan, fokus dulu pada objek wisata lain yang infrastrukturnya sudah lancar.
Salah satunya objek wisata lain yang ada di Kabupaten Pelalawan dan dapat menyumbangkan PAD dalam jangka waktu pendek adalah, Istana Sayap di Kecamatan Pelalawan dan Danau Tajwi di Kecamatan Langgam. Kemudian Ruang Publik Kreatif (RPK) didepan kantor Bupati Pelalawan, sebutnya.
Seperti RPK itu awalnya sangat sepi, tapi setelah disulap menjadi objek wisata oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga, sekarang taman kreatif tersebut sudah mulai banyak pengunjungnya. Dari para pengunjung tersebut akan dipungut retribusi untuk menjadi PAD kita, paparnya.
Masih Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan, Istana Sayap dan danau Tajwi yang jaraknya dekat dengan ibu kota Kabupaten, pengembangan pembangunannya akan terus digalakkan. Pasalnya kedua wisata ini, bisa menyumbangkan PAD Pemda Pelalawan dalam jangka waktu yang cepat, karena infrastrukturnya sudah lancar. Walaupun masih ada beberapa kilo meter lagi jalan tanah yang belum diaspal masuk menuju danau Tanjwi, tapi aksesnya sudah lancar, akunya.
Maka itu Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan tidak mau muluk-muluk, dari pada menggontorkan dana dalam jumlah besar di wisata Bono, lebih baik fokus untuk mengembangkan pembangunan RPK, Istana Sayap dan danau Tajwi, ujar Andi.
Andi Yuliandri menambahkan, selain mengembangkan wisata RPK, kedepan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pelalawan, akan menyulap taman kota yang berada dilokasi kantor Camat Pangkalan Kerinci. Kemudian kedua jembatan sungai Kerinci yang tidak jauh dari lokasi kantor Bupati Pelalawan, juga akan dibenahi menjadi objek wisata.
Pasalnya ketiga objek tersebut berada didalam lokasi kota Pangkalan Kerinci sebagai ibu kota Kabupaten Pelalawan. Mengapa pengembangan pembangunan objek wisata didalam kota Pangkalan Kerinci harus digalakkan, karena kota Pangkalan Kerinci merupakan sebagai wajah dari pada Kabupaten Pelalawan ini, sebutnya. (Sona)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Pelalawan |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan