Dinas PUPR Gelontorkan Dana Rp576.965.437.7 Milyar Untuk Proyek Strategis APBD 2019

Proyek Strategis APBD Bengkalis 2019

Kamis 18 April 2019, 05:52 WIB

Ket. Poto kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR)

BENGKALIS. RIAUMADANI. com - Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah nyata melaksanakan pengerjaan kegiatan (proyek) tahun anggaran 2019. Buktinya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) bersama pihak ketiga (rekanan) sudah menandantangani sejumlah kegiatan strategis dan mulai di kerjakan. Dengan Nilai Total Rp 576.965.437.7

Hadi Prasetiyo Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkalis melalaui Staf Bidang Jalan Fajar di temui di ruangannya dinas PUPR Bengkalis mengatakan telah dilakukan penandatanganan kontrak kegiatan strategis di bulan dua lalu. “kita telah melakukan penandatanganan kontrak kerja kegiatan strategis tahun 2019. Setelah penandantangan ini, selanjutnya rekanan langsung bekerja,” ungkap Fajar. Ia pun memastikan semua proyek strategis ini sesuai kontrak delapan bulan tahun berjalan.

DIC . DURI ISLAMIC CENTER

Proyek srategis 2019 yang telah ditandantangani kontrak kerjanya antara KPA Dinas PUPR dengan rekanan, yakni:

- Pembangunan Jalan Km 11 Air Kulim menuju Desa Petani PT. Sumber Artha Reksa Mulia, senilai Rp18.866.888.000,- - Peningkatan Jalan Gajah Mada menuju batas Kecamatan Pinggir, PT Razasa Karya, Rp46.939.988.000. - Peningkatan Jalan Tasik Serai menuju batas Kecamatan Mandau, PT Zhafira Tetap Jaya, nilai kontrak Rp42.444.460.000.- Pembangunan Jalan Balai Raja menuju Desa Petani, PT Riau Mas Bersaudara nilai kontrak Rp18.821.070.000. - Peningkatan Jalan Tanjung Medang–Kadur, PT Bumi Siak Makmur, senilai Rp18.850.479.000. Peningkatan Jalan Pangkalan Nyirih–Kadur, PT Arafah Alam Sejahtera, Rp28.252.996.000. - Peningkatan Jalan Kelemantan – Sekodi, PT Citra Mulai Perkasa Abadi, senilai Rp13.900.000.000. PeningkatanJalan Ketamputih – Kelemantan, - PT Reskarya senilai Rp14.161.277.000. Peningkatan Jalan Sumber Jaya–Tanjung Damai, PT Tata Inti Sepakat, senilai Rp18.937.996.000. - Peningkatan Jalan Bantan Air – Bantan Timur, senilai Rp18.657.879.000.- Peningkatan Jalan Muntai-Bantan Timur senilai Rp18.979.391.000. - Peningkatan Jalan Sungai Linau–Tanjung Damai senilai Rp18.598.160.000 dan Pembangunan Duri Islamic Center senilai Rp38.412.636.000.- Pembangunan Duri Islamic Center (DIC) Termegah di Kawasan Pesisir Riau telah ada nama pemenangnya dan mulai dikerjakan." Sampai saat ini progres pekerjaan nya kami baru menghimpun untuk bersama konsultan pengawas," terang fajar.

Kehadiran Duri Islamic Center (DIC) yang di bangun di Jalan Siak Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, bakal menjadi termegah di kawasan Pesisir Riau. Pemancangan tiang pembangunan DIC langsung dilakukan oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin.Jumat.(12.04,19)

Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan pembangunan DIC ini akan menimbulkan banyak peluang investasi serta menarik investor untuk berinvestasi yang akan berimbas pada peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

Apabila DIC sudah selesai dibangun akan menjadi salah satu icon pusat wisata religi di Kabupaten Bengkalis dan Provinsi Riau, bahkan kawasan Sumatera.Pembangunan DIC akan menelan biaya sebesar Rp400 milyar yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis.Setelah hampir 17 tahun, setelah lahan dibebaskan, rencana besar untuk mewujudkan DIC akhirnya dapat direalisasi pada tahun 2019.

H Mawardi Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bengkalis

Usulan Dinas PUPR Bengkalis Proyek Strategis Ta 2020

Pemerintah Kabupaten Bengkalis mengusulkan proyek strategis bidang infrastruktur kepada Pemerintah Provinsi Riau, tepatnya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Riau senilai Rp700 miliar lebih.

Telah disampaikan Kepala Dinas PUPR Bengkalis Hadi Prasetiyo di bulan pebruari, pada Forum Perangkat Daerah Bidang PUPR kabupaten/kota se-Provinsi Riau di Pekanbaru, Berdasarkan instruksi Bupati Bengkalis Amril Mukminin, kita mengusulkan sejumlah proyek strategis.

Berikut usulan proyek strategis yang disampaikan Dinas PUPR Bengkalis:

- Pembangunan jembatan desa Dompas Kecamatan Bukit Batu (ruas Jalan Sei Paknin Km 130) Teluk Masjid–Simpang Pusako Rp300 juta;- Peningkatan Jalan Sei Pakning (Km 130) Teluk Masjid–Simpang Pusako (depan kantor Camat Bukit Batu) sepanjang 0,9 Km sebesar Rp8,813 miliar;- Pemeliharaan jalan Sepahat–Sei Pakning 3 Km senilai Rp22,674 miliar; Pemeliharaan jalan Sei Pakning (Km130) sepanjang 0,2 Km senilai Rp1,2 miliar. - Pembangunan pengaman banjir pantai Desa Meskom sampai Desa Selatbaru sepanjang 3.000 meter dengan nilai Rp75 miliar;- Pembangunan pengaman Tebing Pantai Alohong Kecamatan Rupat sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5miliar - Pembangunan pengaman tebing pantai Tanjung Lapin, Kecamatan Rupat Utara, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar;
- Pembangunan pengaman tebing pantai Batu Panjang, Kecamatan Rupat, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar.- Pembangunan pengaman tebing pantai Terkul, Kecamatan Rupat, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar; - Pembangunan pengaman tebing pantai Desa Muntai, Kecamatan Bantan, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar. - Dan Pembangunan pengaman tebing pantai Pambang Pesisir, Kecamatan Bantan, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar.= Pembangunan pengaman tebing pantai Desa Bantan Air, Kecamatan Bantan, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar. - Pembangunan pengaman tebing pantai Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar.- Pembangunan pengaman tebing pantai Desa Teluk Papal, Kecamatan Bantan, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar.-Pembangunan pengaman tebing pantai Belinsang Desa Bantan Timur, Kecamatan Bantan, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar.-- Pembangunan pengaman tebing pantai Desa Parit Api-Api, Kecamatan Bandar Laksamana, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar.
- Pembangunan pengaman tebing pantai Desa Api-Api, Kecamatan Bandar Laksamana, sepanjang 1.500 meter, senilai Rp37,5 miliar. - Peningkatan daerah rawa Desa Api-Api Kecamatan Bandar Laksamana satu unit, senilai Rp5 miliar.- Peningkatan daerah rawa Desa Bantan Air satu unit, Kecamatan Bantan senilai Rp5 miliar. - Pembangunan irigasi Kecamatan Siak Kecil 1 unit dengan nilai Rp15 miliar.- Pembangunan saluran drainase 1 unit senilai Rp20 miliar. Pembangunan saluran drainase Kota Duri Kecamatan Mandau senilai Rp30 miliar.- Pembangunan saluran drainase Kota Pakning Kecamatan Bukit Batu senilai Rp10 miliar. -Optimalisasi IPA B kecamatan Bengkalis 1 kegiatan senilai Rp4 miliar. - Optimalisasi jaringan perpipaan kecamatan Bengkalis 1 kegiatan senilai Rp5 miliar. Optimalisasi IPA kecamatan Mandau 1 kegiatan senilai Rp4 miliar. - Pembangunan waduk air baku Kecamatan Mandau, senilai Rp30 miliar.- Optimalisasi IPA kecamatan Bukit Batu 1 kegiatan senilai Rp4 miliar.- Optimalisasi jaringan perpipaan kecamatan Bukit Batu 1 kegiatan senilai Rp5 miliar.- Optimalisasi IPA kecamatan Siak Kecil 1 kegiatan senilai Rp4 miliar. Optimalisasi jaringan perpipaan kecamatan Bantan 1 kegiatan senilai Rp5 miliar.

SOPYAN LSM Merapu (Merangkai Pulau)

Atas proyek strategis Pemkab Bengkalis tersebut Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis H Mawardi Anggota Komisi I mengatakan “ Saya mengapresiasi tahapan pekerjaan yang sudah dilakukan Dinas PUPR Pemkab Bengkalis dan rekanan pemenang tender. Proyek strategis ini adalah proyek jalan.
Dulu proyek MY karena tidak bisa dikerjakan tahun 2018 lalu, maka dianggarkan kembali pada tahun 2019 tapi menjadi reguler dan ditunggu masyarakat pencapaian pembangunan nannya karena kontrak kerja delapan bulan saya kira cukup menyelesaikan sampai 100 persen.," papar H Mawardi di saat ia sibuk mempersiapkan Pemilu Serentak Rabu besok.selasa.(16/04).

Anggota DPRD Bengkalis dari partai PBB tersebut menambahkan, sejumlah proyek strategis ini sengaja dipercepat dan ditender awal tahun dengan harapan sebelum habis bulan sejumlah proyek tersebut selesai dikerjakan."Jelasnya

Sementara itu, salah satu LSM yang berada di Bengkalis LSM Merapu (Merangkai Pulau) Sopyan mengatakan, dalam pelaksanaan pembangunan tahun anggaran 2019 selain pembangunan infrakstruktur membutuhkan dana yang sangat besar untuk penyelesaiannya.

”Maka perlu di tingkatkan pendapatan daerah hal ini pemkab bisa membuat regylasi -regulasi untuk menambah PAD Kabupaten Bengkalis dan yang sangatlah penting efisiensi belanja daerah. Kemudian pembangunan ekonomi bidang pertanian perikanan dan perdagangan.

“lingkungan hidup juga menjadi prioritas terkait dengan keseimbangan pembangunan. Kemudian kesiagaan bencana terkait dengan karhutla dan budaya dengan penekanan pada pelestarian kearifan local,” terang sopyan. (adv)