Sabtu, 4 Oktober 2025

Breaking News

  • Wabup Bagus Santoso dampingi Kapolda Riau, Buka Muswil Ke-VI Hima Persis.   ●   
  • Pemkab Bengkalis Sambut Tim BPK RI Dalam Pemeriksaan Kepatuhan Belanja   ●   
  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
Komisi V Minta Data Biaya Kebutuhan Siswa per Tahun
Aherson: Pendidikan Gratis Tingkat SMA/SMK di Provinsi Riau Bisa Terwujud di Tahun 2019 Ini
Jumat 29 Maret 2019, 23:05 WIB
Poto Ilustrasi siswa/siswi

PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Ketua Komisi V DPRD Riau, Aherson mengakui, upaya rencana pendidikan gratis tingkat SMA/SMK di Provinsi Riau bisa terwujud di tahun 2019 mendatang.  Saat ini pihaknya sudah minta pada seluruh sekolah yang ada, menghitung betul berapa kebutuhan biaya per anak per tahun.

"Kita sudah sampaikan pada seluruh Kepala Sekolah terkait ini.  Kita minta dalam bulan ini melaporkan mengenai data kebutuhan sekolah itu per anak per tahun yang diperiksa oleh Dinas Pendidikan, sehingga bisa dianggarkan di APBD.  Memang berdasarkan penelitian selama ini untuk SMA, kebutuhan per siswa per tahun itu sekitar Rp3,5 juta. Tingkat SMK, Rp4,5 juta per anak per tahun," jelasnya saat dikonfirmasi, Kamis (28/03).

Tapi menurut politisi Demokrat ini lagi, data itu perlu dipastikan lagi mengingat kebutuhan dari siswa per tahun itu tentu tidak sama antara sekolah yang sudah "lengkap" dengan yang tidak lengkap.

"Jadi kita minta dihitung lagi yang diperiksa oleh Disdik. Kalau memang untuk tingkat SMA itu Rp3,5 juta dan SMK Rp4,5 juta, berarti tinggal menambah sekitar Rp1,5 juta lagi per anak per tahun. Mengingat selama ini sudah ada sekitar Rp3 juta dari BOS dan BOSDA," tambahnya.

Dikatakan juga oleh Dapil Kuansing-Inhu ini, dalam penghitungan biaya per sekolah itu, diminta Kepala Sekolah tidak hanya menghitung keperluan non fisik saja. Tapi juga diminta biaya fisik yang dibutuhkan. Sehingga berapa penganggaran yang dibutuhkan, akan nampak.

"Saya rasa pendidikan gratis ini masih masuk akal.  Apalagi keinginan ini juga masuk dalam penjabaran visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur sekarang," katanya. (MCR)




Editor : Tis
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top