DEMO
Rapat pembahasan tuntutan masyarakat Desa Koto Aman dengan pihak
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan PT Sekar Bumi Alam Lestari (SBAL)
di Kantor Gubernur Riau, Rabu (20/3)
Dua Minggu Bertahan Dibawah Fly Over, Warga Koto Aman akan Dimobilisasi Pulang Kampung
Rabu 20 Maret 2019, 23:44 WIB
Rapat pembahasan tuntutan masyarakat Desa Koto Aman dengan pihak
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan PT Sekar Bumi Alam Lestari (SBAL)
di Kantor Gubernur Riau, Rabu (20/3)
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Sudah lebih dari dua pekan warga Desa Koto Aman, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, bertahan di bawah fly over Sudirman-Tuanku Tambusai Pekanbaru. Aksi ini sebagai bentuk protes kepada pemerintah yang dianggap tidak mau membantu penyelesaian sengketa lahan antara warga dan perusahaan.
Melihat kondisinya seperti itu, Kepala Desa (Kades) Koto Aman, Sopian pun mengajak warganya untuk pulang ke kampung halaman.
"Kalau di sini kan nggak bisa cari nafkah, lagian hasilnya juga nol. Mari kita pulang ke kampung halaman. Jangan mondar-mandir lagi, demo ke sana ke sini. Hasilnya juga nggak ada. Pulang lah yuk," kata Sopian di Kantor Gubernur Riau, Rabu (20/3/2019).
Makanya setelah rapat pembahasan tuntutan masyarakat Desa Koto Aman dengan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan PT Sekar Bumi Alam Lestari (SBAL), Sopian akan menemui warganya di fly over untuk mengajak mereka pulang ke kampung.
"Setelah dari sini saya sampaikan ke sana (warga Koto Aman di fly over, red) untuk pulang. Kalau ada yang tertinggal, itu bukan tanggung jawab saya. Saya nggak tanggung lagi apa yang terjadi pada yang tertinggal di Pekanbaru," tegasnya.
Sopian pun berjanji akan menanggung persoalan mobilisasi tersebut.
"Mobilisasi kita yang tanggung jawab. Kalau kita harus pinjam uang, nanti kami pinjam. Pokoknya armada nanti akan kami siapkan secukupnya seperti bus. Informasinya warga kami yang di sini sekitar 300-400 orang," ujarnya. (Tis/mcr)
Melihat kondisinya seperti itu, Kepala Desa (Kades) Koto Aman, Sopian pun mengajak warganya untuk pulang ke kampung halaman.
"Kalau di sini kan nggak bisa cari nafkah, lagian hasilnya juga nol. Mari kita pulang ke kampung halaman. Jangan mondar-mandir lagi, demo ke sana ke sini. Hasilnya juga nggak ada. Pulang lah yuk," kata Sopian di Kantor Gubernur Riau, Rabu (20/3/2019).
Makanya setelah rapat pembahasan tuntutan masyarakat Desa Koto Aman dengan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan PT Sekar Bumi Alam Lestari (SBAL), Sopian akan menemui warganya di fly over untuk mengajak mereka pulang ke kampung.
"Setelah dari sini saya sampaikan ke sana (warga Koto Aman di fly over, red) untuk pulang. Kalau ada yang tertinggal, itu bukan tanggung jawab saya. Saya nggak tanggung lagi apa yang terjadi pada yang tertinggal di Pekanbaru," tegasnya.
Sopian pun berjanji akan menanggung persoalan mobilisasi tersebut.
"Mobilisasi kita yang tanggung jawab. Kalau kita harus pinjam uang, nanti kami pinjam. Pokoknya armada nanti akan kami siapkan secukupnya seperti bus. Informasinya warga kami yang di sini sekitar 300-400 orang," ujarnya. (Tis/mcr)
| Editor | : | Tis |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau