Forum Konsultasi Publik
Acara Forum Konsultasi Publik yang membahas rancangan awal RKPD Riau tahun 2020 di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Selasa (12/3/2019).
Gubri H. Syamsuar Minta RKPD OPD Berbasis Kepentingan Masyarakat Luas
Kamis 14 Maret 2019, 00:11 WIB
Acara Forum Konsultasi Publik yang membahas rancangan awal RKPD Riau tahun 2020 di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Selasa (12/3/2019).
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Gubernur Riau, Syamsuar meminta semua Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) yang disusun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus berbasis kepentingan masyarakat luas, bukan untuk kepentingan pegawai atau untuk golongan tertentu. Hal ini diungkapkan Syamsuar dalam Forum Konsultasi Publik yang membahas rancangan awal RKPD Riau tahun 2020 di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Selasa (12/3/2019).
Menurutnya, hal tersebut dapat dirasakannya dari program kerja yang telah dilakukan selama ini.
Adapun sejumlah program kerja yang tidak terkait dengan apa yang diusung dalam program visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2019-2014, dianggap hanya mengada-ada. Syamsuar bahkan menegaskan, bagi OPD yang tak bisa mengindahkan apa yang disampaikannya itu, lebih baik berhenti sebagai pimpinan OPD.
"Tidak layak lagi kalau ada program yang mengada-ada itu dimasukkan ke program kerja. Makanya saya minta ringkasannya. Kalau masih kayak gitu juga, tak bisa pakai, berhenti saja lah kalau gitu," katanya.
Mantan Bupati Siak ini menyatakan perlu menyampaikan persoalan ini melalui Forum Konsultasi Publik RKPD, karena dimana pun perencanaan adalah kunci sukses dalam program kerja. Jika perencanaan yang disusun OPD saja sudah sudah tak sejalan dengan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur, bagaimana mau berbicara lebih besar.
"Perencanaan ini kuncinya. Kalau perencanaan sudah kemana-mana, maka tidak akan tercapai tujuannya. Saya akan pertanggungjawabkan ini dunia akhirat dan saya tidak main-main dengan ini," tegas Syamsuar dengan nada meninggi.
Selain itu, kinerja pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kurang maksimal juga menjadi perhatian. Hal itu tentunya memiliki relevansi atas kesuksesan pemerintahan yang dipimpinnya lima tahun kedepan.
Diharapkan, seluruh pejabat dan ASN dapat memaksimalkan seluruh upayanya dalam menjalankan tugas di pemerintahan dan memberi pelayanan kepada masyarakat. (**)
Menurutnya, hal tersebut dapat dirasakannya dari program kerja yang telah dilakukan selama ini.
Adapun sejumlah program kerja yang tidak terkait dengan apa yang diusung dalam program visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2019-2014, dianggap hanya mengada-ada. Syamsuar bahkan menegaskan, bagi OPD yang tak bisa mengindahkan apa yang disampaikannya itu, lebih baik berhenti sebagai pimpinan OPD.
"Tidak layak lagi kalau ada program yang mengada-ada itu dimasukkan ke program kerja. Makanya saya minta ringkasannya. Kalau masih kayak gitu juga, tak bisa pakai, berhenti saja lah kalau gitu," katanya.
Mantan Bupati Siak ini menyatakan perlu menyampaikan persoalan ini melalui Forum Konsultasi Publik RKPD, karena dimana pun perencanaan adalah kunci sukses dalam program kerja. Jika perencanaan yang disusun OPD saja sudah sudah tak sejalan dengan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur, bagaimana mau berbicara lebih besar.
"Perencanaan ini kuncinya. Kalau perencanaan sudah kemana-mana, maka tidak akan tercapai tujuannya. Saya akan pertanggungjawabkan ini dunia akhirat dan saya tidak main-main dengan ini," tegas Syamsuar dengan nada meninggi.
Selain itu, kinerja pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kurang maksimal juga menjadi perhatian. Hal itu tentunya memiliki relevansi atas kesuksesan pemerintahan yang dipimpinnya lima tahun kedepan.
Diharapkan, seluruh pejabat dan ASN dapat memaksimalkan seluruh upayanya dalam menjalankan tugas di pemerintahan dan memberi pelayanan kepada masyarakat. (**)
| Editor | : | Tis |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau