Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
Program P4GN BNNK
Tahun 2018 BNNK Kuansing Sukses Sosialisasikan Program P4GN kepada 25.361 Masyarakat
Jumat 28 Desember 2018, 23:37 WIB
Dalam Kurun Satu Tahun, BNNK Kuansing Sukses Sosialisasikan Program P4GN kepada 25.361 Orang
TELUK KUANTAN. RIAUMADANI. com - Dalam kurun waktu satu tahun pada 2018, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kuantan Singingi, Provinsi Riau sukses memberikan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada 25.361 masyarakat di Kabupaten Kuansing.

Demikian disampaikan Kepala BNNK Kuansing, Wim Jefrizal saat menggelar press release akhir tahun 2018 bertempat dikantor BNNK Kuansing, Jumat (28/12/2018).

Dilanjutkan Wim, sosialisasi P4GN merupakan upaya nyata yang dilakukan BNNK Kuansing dengan sasaran mulai instansi pemerintah, pekerja, pelajar, mahasiswa, dan kelompok masyarakat.

Angka tersebut disampaikan Wim, melebihi target yang ditetapkan. "Target kita hanya 6 persen dari jumlah penduduk Kuansing atau 19,076 jiwa. Dan masyarakat yang terpapar informasi P4GN tahun 2018 dengan capaian 25.361 jiwa atau 132,94 persen melebihi target,"ujar Wim.

Dari jumlah tersebut, untuk diseminasi informasi P4GN melalui tatap muka itu jumlahnya 14,709 jiwa terdiri dari instansi pemerintah, pekerja, pelajar/mahasiswa dan kelompok masyarakat.

Sementara untuk jumlah relawan anti narkoba yang dibentuk BNNK Kuansing jumlahnya ada 60 orang, dengan rincian 30 diantaranya dari institusi pendidikan, dan 30 lagi dari organisasi masyarakat.

Kemudian untuk jumlah penggiat anti narkoba yang sudah dibentuk berdasarkan data BNNK Kuansing jumlahnya ada 110 orang, terdiri dari instansi pemerintah, dunia usaha, lingkungan masyarakat dan lingkungan pendidikan.

Selanjutnya untuk pelaksanaan tes urine selama tahun 2018 kata Wim, jumlahnya ada 200 orang menggunakan DIPA dana non DIPA untuk 50 orang. "Hasilnya ada 5 orang yang positif narkotika,"katanya.

Untuk pencapaian rehabilitasi pada 2018, juga melebihi target. Dari target 30 orang yang ditetapkan terutama untuk rawat jalan di Klinik Pratama. Capaian kita, kata Wim, mencapai 74 orang dengan rincian 26 rawat jalan dan 48 intervensi singkat.

"Dari jumlah tersebut, ada 6 klien melalui Tim Assesment Terpadu (TAT) melakukan proses asessment terhadap penindakan dari Polres Kuansing. Demikian capaian BNNK Kuansing pada tahun 2018,"ujar Wim.  Hc



Editor : Tis
Kategori : Kuansing
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top