Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
Program BID
Pemkab Kuansing Kembangkan Kewirausahaan Melalui Program BID
Kamis 18 Oktober 2018, 01:52 WIB
Bupati Kabupaten Kuantan Singingi, Mursini membuka acara Bursa Inovasi Desa (BID), Rabu (17/10/2018) di GOR B Sport Center Kuansing. Melalui program ini diharapkan mampu mengembangkan kwirausahaan masyarakat.
Teluk Kuantan. RIAUMADANI. com - Bupati Kabupaten Kuantan Singingi, Mursini membuka acara Bursa Inovasi Desa (BID), Rabu (17/10/2018) di GOR B Sport Center Kuansing. Melalui program ini diharapkan mampu mengembangkan kwirausahaan masyarakat.

Acara BID ini diikuti oleh sejumlah kepala OPD, para camat, Kepala desa dan BPD se-Kabupaten Kuansing beserta tim pelaksana program inovasi desa Kecamatan dan pendamping desa.

Bupati Mursini dalam sambutannya menyampaikan, Bursa Inovasi Desa merupakan bagian dari Kegiatan Program Inovasi Desa yang hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa, dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan desa serta merevitalisasi peran pendamping, dalam pengembangan potensi ekonomi lokal, kewirausahaan, pengembangan sumber daya manusia serta infrastruktur desa.

Bursa Inovasi Desa (BID) ini merupakan salah satu bentuk kegiatan pameran yang menghimpun kegiatan pembangunan masyarakat dan desa yang dinilai inovatif/pembaharuan, menyebarluaskan kegiatan innovating serta penyebarluasan keberadaaan Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknik Desa (P2KTD) bagi masyarakat dan desa.

Kegiatan BID ini akan menjadi sarana dan media untuk membagi pengetahuan dan kegiatan pembantu di desa yang memberikan inspirasi kepada desa-desa untuk dapat melakukan replikasi atau adaptasi dengan sumber dana yang ada di desa masing-masing, melalui pembiayaan APBDesa yang akan difasilitasi oleh Tim Pelaksana Inovasi Desa Kecamatan dan Pendamping Desa.

Melalui Program Inovasi Desa, diharapkan mampu memicu munculnya inovasi dan pertukaran pengetahuan secara partisipatif. Program ini juga merupakan salah satu bentuk dukungan kepada desa agar lebih efektif dalam menyusun pengunaan dana desa sebagai investasi dalam peningkatan produktifitas dan kesejahteraan masyarakat.

Program Inovasi Desa, dirancang untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas desa yang diorientasikan untuk memenuhi pencapaian target, melalui peningkatan produktifitas perdesaan yang bertumpu pada  pengembangan ekonomi lokal dan kewirausahaan, baik pada ranah pengembangan usaha masyarakat, maupun usaha yang diprakarsai desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) dan  Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesa Bersama), serta Produk Unggulan Desa (Prudes) dan Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades) guna menggerakkan dan mengembangkan premonition desa.

Kemudian juga untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia. Kaitan antara produktifitas perdesaan dengan kualitas SDM ini, diharapkan terjadi dalam jangka pendek maupun nampak signifikan dalam jangka panjang melalui investasi di bidang pendidikan dan kesehatan dasar.

Terakhir kata Bupati, program ini juga untuk pemenuhan dan peningkatan infrastruktur perdesaan, khususnya yang secara langsung berpengaruh terhadap perkembangan perekonomian desa, dan memiliki nampak menguat-rekatkan kohesi sosial masyarakat.(mcr/Tis)



Editor : Tis
Kategori : Kuansing
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top