Tidak Tersentuh Bantuan
Wasito, Warga Miskin Kenegarian Kopah Yang Terabaikan
Selasa 10 April 2018, 13:04 WIB
Kondisi Rumah Wasito (87) keluarga kurang mampu di Desa Titian Modang, kecamatan kuantan tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau.
TITIAN MODANG, RIAUMADANI. com - Wasito (87) keluarga kurang mampu tinggal di Rumah begitu kecil bersama Istrinya Jaini, sangat memprihatinkan, jauh dari kata cukup, rumah kecil yang berdindingkan papan yang hampir semuanya sudah di makan rayap, berlantaikan tanah, dan atap yang bocor, itulah kondisi di lapangan saat di jumpai Riaumadani.com Senin, 9/4/2018, yang bertempat, Desa Titian Modang, kecamatan kuantan tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau.
Di usia wasito yang tidak produktif lagi untuk berkerja, bahkan untu berjalan saja sudah susah, namun wasito tetap bekerja memotong kebun karet yang sudah tua berada dekat rumahnya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya bersama istri tercinta.
Saat di tanya apa yang membuatnya tidak dapat bantuan Wasito menjawab "mungkin karena kami tinggal di Lembah yang agak jauh dari pemukiman masyarakat banyak, karena itu keberadaan dan kesusahan kami kurang terpantau oleh orang yang mendata" jelasnya.
Ia menceritakan saya pernah mengalami musibah pada tahun 2008 kebakaran rumah, saat itu saya mendapat bantuan dari Pemda sebesar Rp 2.500.000, beras raskin, dan ada sekali saya mendapat bantuan BBM saya lupa tahunya itulah bantuan yang pernah saya terima."katanya
Sebenarnya tidak ada masalah Lanjutnya kembali, jika saya tidak mendapat bantuan berupa Kartu miskin, hibah sapi, bantuan untuk orang lanjut usia (Lansia) dan sebangainya. jika semua itu dibatasi, namun dengan catatan orang yang mendapat itu lebih pantas dari pada saya.
Hal itu di benarkan oleh Kepala Desa Titian Modang, Anasrun "dua tahun belakangan ini Desa tidak dapat bantuan apa-apa untuk masarakat kurang mampu" terangnya dengan singkat.
Secara terpisah Koptu Desma Dedi Sebagai Babinsa Titian Modang Juga memberi tanggapan "saya juga ikut prihatin dengan situasi Kakek ini, Orang-orang seperti inilah yang harus di perhatiakan lebih oleh pemerintah"
"Tidak Hanya Pemerintah, tapi orang-orang yang hidup lebih juga hendaknya menyisikan hartanya, agar dapat membantu kesusahan beliau" dengan tegasnya (MU).
Di usia wasito yang tidak produktif lagi untuk berkerja, bahkan untu berjalan saja sudah susah, namun wasito tetap bekerja memotong kebun karet yang sudah tua berada dekat rumahnya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya bersama istri tercinta.
Saat di tanya apa yang membuatnya tidak dapat bantuan Wasito menjawab "mungkin karena kami tinggal di Lembah yang agak jauh dari pemukiman masyarakat banyak, karena itu keberadaan dan kesusahan kami kurang terpantau oleh orang yang mendata" jelasnya.
Ia menceritakan saya pernah mengalami musibah pada tahun 2008 kebakaran rumah, saat itu saya mendapat bantuan dari Pemda sebesar Rp 2.500.000, beras raskin, dan ada sekali saya mendapat bantuan BBM saya lupa tahunya itulah bantuan yang pernah saya terima."katanya
Sebenarnya tidak ada masalah Lanjutnya kembali, jika saya tidak mendapat bantuan berupa Kartu miskin, hibah sapi, bantuan untuk orang lanjut usia (Lansia) dan sebangainya. jika semua itu dibatasi, namun dengan catatan orang yang mendapat itu lebih pantas dari pada saya.
Hal itu di benarkan oleh Kepala Desa Titian Modang, Anasrun "dua tahun belakangan ini Desa tidak dapat bantuan apa-apa untuk masarakat kurang mampu" terangnya dengan singkat.
Secara terpisah Koptu Desma Dedi Sebagai Babinsa Titian Modang Juga memberi tanggapan "saya juga ikut prihatin dengan situasi Kakek ini, Orang-orang seperti inilah yang harus di perhatiakan lebih oleh pemerintah"
"Tidak Hanya Pemerintah, tapi orang-orang yang hidup lebih juga hendaknya menyisikan hartanya, agar dapat membantu kesusahan beliau" dengan tegasnya (MU).
Editor | : | Tis. |
Kategori | : | Kuansing |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Selasa 07 Mei 2024, 06:14 WIB
Abdul Wahid Serahkan formulir pendaftaran calon Gubernur Riau 2024 ke PDIP
Rabu 17 April 2024
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Sabtu 11 Mei 2024, 19:56 WIB
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari: Caleg Terpilih di Pileg 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada
Sabtu 11 Mei 2024
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari: Caleg Terpilih di Pileg 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada
Senin 06 Mei 2024
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Rabu 08 Mei 2024, 07:02 WIB
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacalon Walikota Pekanbaru ke PKB dan Nasdem
Jumat 03 Mei 2024
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”