Tentang Pengembangan Pariwisata Kuansing
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pijar Melayu menggelar kegiatan diskusi publik tentang sadar pariwisata.
Pijar Melayu Taja Diskusi Publik Tentang Sadar Wisata
Kamis 22 Maret 2018, 23:40 WIB
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pijar Melayu menggelar kegiatan diskusi publik tentang sadar pariwisata.
TELUK KUANTAN, RIAUMADANI. com - Guna memberi masukan tentang pengembangan kepariwisataan di Kabupaten Kuantan Singingi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pijar Melayu menggelar kegiatan diskusi publik tentang sadar pariwisata.
Diskusi publik yang dibuka secara resmi oleh Bupati Kuantan Singingi Drs. H. Mursini, M.Si bertempat di Gedung Nerosa Teluk Kuantan ini menampilkan pemateri dari para pemangku kepentingan seperti Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tampil sebagai pembicara Miswadi SP, M.Si, Dinas PUPR sebagai pemateri Febri SP, M.Eng, kemudian dari LAM Kuantan Singingi ada Sardiyono,A.Md dan Abrinal, S.Pd, dari IPJKS Junaidi dan dari pihak kepolisian sebagai pemateri Ipda Zahari KBO Binmas Polres Kuansing.
Bupati Kuansing Mursini dalam arahannya mengucapkan terimakasih kepada Pijar Melayu yang telah berkontribusi menggelar kegiatan berupa diskusi publik tentang pengembangan kepariwisataan di Kuansing. Dengan adanya kegiatan ini akan memberikan berbagai macam masukan tentang pengembangan kepariwisataan Kuansing.
Bupati Mursini mengatakan, potensi pariwisata yang dimiliki Kuansing sangat banyak. Hanya saja belum dilengkapi dengan sarana infrastruktur penunjang lainnya. Sehingga belum terkelola dengan baik.
"Jika kita sudah menyiapkan infrastruktur penunjang dengan baik barulah kita bisa menjual paket-paket pariwisata kita kepada wisatawan yang ingin berkunjung ke daerah kita ini," kata Bupati.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Pijar Melayu Rocky Ramadhani menjelaskan, untuk mengembangkan pariwisata Kabupaten Kuansing salah satu program lembaganya yang sudah dibentuk adalah membentuk kelompok sadar wisata di Kecamatan Hulu Kuantan dengan nama kelompok sadar wisata Batang Koban.
"Mereka ini bertugas membantu pemerintah akan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga dan melestarikan objek wisata yang ada di daerah kita ini. Untuk Kuansing kelompok sadar wisata ini sudah ada dua, satunya lagi ada di Desa Pantai Kecamatan Kuantan Mudik," terang Rocky.
Jangka panjang dari tujuan pengembangan pariwisata ini, kata Rocky adalah memberikan pemasukan baik kepada pemerintah melalui penerimaan PAD maupun meningkatkan perekonomian masyarakat karena dengan banyaknya kunjungan wisatawan ke Kuansing secara tidak langsung akan berdampak terhadap roda perekonomian masyarakat juga akan bergerak karena banyak hal yang bisa dijual oleh masyarakat kepada setiap wisatawan yang datang berkunjung. (MU)
Diskusi publik yang dibuka secara resmi oleh Bupati Kuantan Singingi Drs. H. Mursini, M.Si bertempat di Gedung Nerosa Teluk Kuantan ini menampilkan pemateri dari para pemangku kepentingan seperti Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tampil sebagai pembicara Miswadi SP, M.Si, Dinas PUPR sebagai pemateri Febri SP, M.Eng, kemudian dari LAM Kuantan Singingi ada Sardiyono,A.Md dan Abrinal, S.Pd, dari IPJKS Junaidi dan dari pihak kepolisian sebagai pemateri Ipda Zahari KBO Binmas Polres Kuansing.
Bupati Kuansing Mursini dalam arahannya mengucapkan terimakasih kepada Pijar Melayu yang telah berkontribusi menggelar kegiatan berupa diskusi publik tentang pengembangan kepariwisataan di Kuansing. Dengan adanya kegiatan ini akan memberikan berbagai macam masukan tentang pengembangan kepariwisataan Kuansing.
Bupati Mursini mengatakan, potensi pariwisata yang dimiliki Kuansing sangat banyak. Hanya saja belum dilengkapi dengan sarana infrastruktur penunjang lainnya. Sehingga belum terkelola dengan baik.
"Jika kita sudah menyiapkan infrastruktur penunjang dengan baik barulah kita bisa menjual paket-paket pariwisata kita kepada wisatawan yang ingin berkunjung ke daerah kita ini," kata Bupati.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Pijar Melayu Rocky Ramadhani menjelaskan, untuk mengembangkan pariwisata Kabupaten Kuansing salah satu program lembaganya yang sudah dibentuk adalah membentuk kelompok sadar wisata di Kecamatan Hulu Kuantan dengan nama kelompok sadar wisata Batang Koban.
"Mereka ini bertugas membantu pemerintah akan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga dan melestarikan objek wisata yang ada di daerah kita ini. Untuk Kuansing kelompok sadar wisata ini sudah ada dua, satunya lagi ada di Desa Pantai Kecamatan Kuantan Mudik," terang Rocky.
Jangka panjang dari tujuan pengembangan pariwisata ini, kata Rocky adalah memberikan pemasukan baik kepada pemerintah melalui penerimaan PAD maupun meningkatkan perekonomian masyarakat karena dengan banyaknya kunjungan wisatawan ke Kuansing secara tidak langsung akan berdampak terhadap roda perekonomian masyarakat juga akan bergerak karena banyak hal yang bisa dijual oleh masyarakat kepada setiap wisatawan yang datang berkunjung. (MU)
| Editor | : | Tis. |
| Kategori | : | Kuansing |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau