Gelar Adat Melayu Ria
Ustaz Abdul Somad akan Diberi Gelar Adat Melayu Riau Sebagai 'Datuk Seri Ulama Setia Negara'
Rabu 31 Januari 2018, 23:04 WIB
Ustaz Abdul Somad. Lc. MA
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Ustaz Abdul Somad akan mendapat penabalan gelar adat Datuk Seri Ulama Setia Negara dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau. Penabalan ini akan dilaksanakan pada 20 Februari 2017 mendatang.
Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau, Datuk seri Al Azhar mengatakan, bahwa gelar adat bagi Ustaz Abdul Somad ini merupakan gelar adat pertama yang akan diberikan kepada seorang ulama. Yang mana, selama ini LAM Riau hanya memberikan gelar adat bagi kelompok-kelompok birokrat yang dianggap menaruh perhatian dan berdedikasi tinggi terhadap kebudayaan Melayu dan agama islam.
"Ini merupakan gelar adat pertama yang akan diberikan kepada seorang ulama dan ulama tersebut Ustaz Abdul Somad. Ia pantas menerima gelar adat ini karena telah berperan penting dalam menyiarkan agama islam dan memegang teguh adat-istiadat Melayu. Bahkan, ia sudah mendunia dan dikenal di mana-mana membawa nama baik Riau yang identik dengan nuansa agama islam," papar Datuk seri Al Azhar di Balai Adat LAMR, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Rabu (30/1/2018).
Hal yang senada pun diungkapkan oleh tokoh masyarakat Riau, Azlaini Agus yang menyakini bahwa penabalan gelar adat bagi ulama ini akan menjadi awal atas apresiasi LAM tidak hanya diberikan kepada kelompok birokrat saja tapi juga bagi ulama.
"Ini juga akan memicu generasi muda untuk menekuni dan bersemangat menjadi dai. Sebab, Riau ini merupakan daerah yang menjunjung tinggi ajaran agama islam dan tunjuk ajar Melayu. Sebagaimana yang kami lihat, bahwa Ustaz Abdul Somad telah istiqomah menjadi ulama umat dan mengangkat harkat martabat masyarakat Riau," ungkap Azlaini Agus.
Untuk diketahui, keputusan untuk memberikan gelar adat terhadap Ustaz Abdul Somad ini telah melalui tahap perundingan di dalam internal LAMR selama tiga bulan. Perundingan tersebut dilakukan untuk memantapkan mengenai kelayakan dan gelar apa yang pantas untuk sang ustaz.
Kemudian, disepakatilah bahwa gelar adat yang akan diberikan yaitu Datuk "Seri Ulama Setia Negara" yang artinya ulama yang istiqomah menyiarkan agama islam dengan mengangkat harkat martabat Melayu dan setia terhadap negara.(Rls/mcr)
Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau, Datuk seri Al Azhar mengatakan, bahwa gelar adat bagi Ustaz Abdul Somad ini merupakan gelar adat pertama yang akan diberikan kepada seorang ulama. Yang mana, selama ini LAM Riau hanya memberikan gelar adat bagi kelompok-kelompok birokrat yang dianggap menaruh perhatian dan berdedikasi tinggi terhadap kebudayaan Melayu dan agama islam.
"Ini merupakan gelar adat pertama yang akan diberikan kepada seorang ulama dan ulama tersebut Ustaz Abdul Somad. Ia pantas menerima gelar adat ini karena telah berperan penting dalam menyiarkan agama islam dan memegang teguh adat-istiadat Melayu. Bahkan, ia sudah mendunia dan dikenal di mana-mana membawa nama baik Riau yang identik dengan nuansa agama islam," papar Datuk seri Al Azhar di Balai Adat LAMR, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Rabu (30/1/2018).
Hal yang senada pun diungkapkan oleh tokoh masyarakat Riau, Azlaini Agus yang menyakini bahwa penabalan gelar adat bagi ulama ini akan menjadi awal atas apresiasi LAM tidak hanya diberikan kepada kelompok birokrat saja tapi juga bagi ulama.
"Ini juga akan memicu generasi muda untuk menekuni dan bersemangat menjadi dai. Sebab, Riau ini merupakan daerah yang menjunjung tinggi ajaran agama islam dan tunjuk ajar Melayu. Sebagaimana yang kami lihat, bahwa Ustaz Abdul Somad telah istiqomah menjadi ulama umat dan mengangkat harkat martabat masyarakat Riau," ungkap Azlaini Agus.
Untuk diketahui, keputusan untuk memberikan gelar adat terhadap Ustaz Abdul Somad ini telah melalui tahap perundingan di dalam internal LAMR selama tiga bulan. Perundingan tersebut dilakukan untuk memantapkan mengenai kelayakan dan gelar apa yang pantas untuk sang ustaz.
Kemudian, disepakatilah bahwa gelar adat yang akan diberikan yaitu Datuk "Seri Ulama Setia Negara" yang artinya ulama yang istiqomah menyiarkan agama islam dengan mengangkat harkat martabat Melayu dan setia terhadap negara.(Rls/mcr)
Editor | : | Tis. |
Kategori | : | Budaya |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Selasa 07 Mei 2024, 06:14 WIB
Abdul Wahid Serahkan formulir pendaftaran calon Gubernur Riau 2024 ke PDIP
Rabu 17 April 2024
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Senin 06 Mei 2024, 10:34 WIB
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Senin 06 Mei 2024
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
KPK Catat 14.072 PN/WL Belum Lapor LHKPN Hingga Batas Akhir Maret 2024
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Jumat 03 Mei 2024, 10:00 WIB
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”
Jumat 03 Mei 2024
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”
Selasa 30 April 2024
Sekjen FKPMR H. Endang Sukarelawan Ambil Formulir Bacalon Walikota ke DPC PKB Kota Pekanbaru
Jumat 26 April 2024
Parisman Ikhwan Alias Bang Iwan Patah Ambil Formulir Balon Walikota Pekanbaru di DPC PKB