
Diduga Aniaya dan Siksa Pembantu
Ika Indah Sri Wahyuni (21 Thn) warga Sei Maki Kuok Korban Penganiayaan majikan.
Seorang Dokter Gigi di Bangkinang Dilaporkan ke Polres Kampar
Sabtu 02 Desember 2017, 22:34 WIB

BANGKINANG RIAUMADANI. com - Lagi-lagi kekerasan majikan kepada pembantu rumah tangga terjadi. Kali ini menimpa Ika Indah Sri Wahyuni (21 Thn) warga Sei Maki Kuok yang berprofesi sebagai seorang pembantu rumah tangga pada seorang dokter gigi inisial SA, yang membuka praktek di jalan Agussalim Bangkinang Kampar.
Ika mengaku kerap mendapat penganiayaan di sekujur tubuhnya berupa pukulan pakai botol, tang gigi, gayung dan sering juga disiram pakai air.
PRT yang baru 3 bulan bekerja di rumah SA tersebut mengaku selalu mendapat perlakuan kasar dari majikannya itu semenjak bulan terakhir ini. Kepala, punggung, wajah dan anggota tubuh lainnya sering menjadi sasaran amukan si majikan.
Kejadian ini baru diketahui masyarakat kemaren tanggal 30 Desember 2017 pukul 20.00 WIB.
Menurut pengakuan korban, saat itu dirinya dipukul pakai gayung berulang-ulang di bagian punggung sehingga mengakibatkan lebam setelah sebelumnya dipukul pakai botol di belakang kepala.
Polisi yang mendapat laporan dari masyarakat segera menuju TKP dan mengeluarkan korban dari dalam rumah, selanjutnya diantar ke Rumah Sakit Umum Daerah Kampar.
Berdasarkan pantauan datariau.com, Sabtu (2/12/2017) saat ini korban sedang menjalani perawatan intensif di ruangan Ali Bin Abi Tholib 1 Lantai III RSUD Kampar.
Saat ini Ika masih terbaring lemah dengan hampir sekujur tubuh mengalami luka-luka dan lebam.
"Saya 2 bulan terakhir ini selalu dipukul oleh majikan saya. Alasannya kata majikan karena saya sering terlambat dalam bekerja," ungkap Ika.
Sehari setelah kejadian, orang tua Ika yang bernama Sukimin warga Sei Maki Kuok segera membuat laporan ke Polres Kampar dengan nomor surat LP/301/XII/2017/RIAU/RES KAMPAR.
Ika mengaku kerap mendapat penganiayaan di sekujur tubuhnya berupa pukulan pakai botol, tang gigi, gayung dan sering juga disiram pakai air.
PRT yang baru 3 bulan bekerja di rumah SA tersebut mengaku selalu mendapat perlakuan kasar dari majikannya itu semenjak bulan terakhir ini. Kepala, punggung, wajah dan anggota tubuh lainnya sering menjadi sasaran amukan si majikan.
Kejadian ini baru diketahui masyarakat kemaren tanggal 30 Desember 2017 pukul 20.00 WIB.
Menurut pengakuan korban, saat itu dirinya dipukul pakai gayung berulang-ulang di bagian punggung sehingga mengakibatkan lebam setelah sebelumnya dipukul pakai botol di belakang kepala.
Polisi yang mendapat laporan dari masyarakat segera menuju TKP dan mengeluarkan korban dari dalam rumah, selanjutnya diantar ke Rumah Sakit Umum Daerah Kampar.
Berdasarkan pantauan datariau.com, Sabtu (2/12/2017) saat ini korban sedang menjalani perawatan intensif di ruangan Ali Bin Abi Tholib 1 Lantai III RSUD Kampar.
Saat ini Ika masih terbaring lemah dengan hampir sekujur tubuh mengalami luka-luka dan lebam.
"Saya 2 bulan terakhir ini selalu dipukul oleh majikan saya. Alasannya kata majikan karena saya sering terlambat dalam bekerja," ungkap Ika.
Sehari setelah kejadian, orang tua Ika yang bernama Sukimin warga Sei Maki Kuok segera membuat laporan ke Polres Kampar dengan nomor surat LP/301/XII/2017/RIAU/RES KAMPAR.
Editor | : | Tis. |
Kategori | : | Kampar |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan