
Awasi Penggunaan Dana Desa
iustrasi
Pemerintah Siapkan SKB 4 Menteri Kawal Dana Desa
Jumat 03 November 2017, 23:05 WIB

JAKARTA RIAUMADANI. com - Pemerintah tengah menyiapkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri terkait penggunaan dana desa dalam program padat karya. Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengatakan, SKB 4 menteri ini merupakan sinergi antara Kementerian Keuangan, Kementerian Desa, Kementerian Dalam Negeri dan Bappenas.
"Akan ada SKB4 menteri antara Kemenkeu, Kemendes, Kemendagri dan Bappenas mengaitkan semua program pemerintahan yang ada bisa difokuskan kepada 100 kabupaten yang ada dengan fokus-fokus desa tertentu," ujar Puan di Kompleks Istana Presiden,Jakarta, Jumat (3/11).
Dana desa tersebut salah satunya akan digunakan untuk menjalankan program padat karya dengan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di desa-desa. Puan mengatakan, program padat karya akan dilakukan secara swakelola sehingga dapat meningkatkan perekonomian desa.
"Nantinya, masyarakat yang bekerja akan mendapatkan upah baik secara harian ataupun mingguan," katanya.
Dalam program padat karya ini tak hanya melingkupi sektor infrastruktur, namun juga fokus pada perbaikan pelayanan masyarakat. Salah satunya dengan meningkatkan ketahanan pangan masyarakat desa.
"Program padat karya ini bukan hanya melingkupi infrakstruktur atau sarana prasarana seperti embung tapi kita juga masuk ke pelayanan masyarakat misalnya rumah sakit bukan yang besar karena di desa tapi Puskesmas dan Posyandu juga rehabilitasi sekolah-sekolah," jelasnya.
Puan mengatakan, Presiden Joko Widodo(Jokowi) menginstruksikan agar dana desa pada awal 2018 nanti lebih difokuskanpada program padat karya masyarakat desa. Sehingga perangkat desa ikut berpartisipasi dalam pembangunan di desanya bahkan ibu-ibunya.
Sementara itu, Menteri Dalam NegeriTjahjo Kumolo menambahkan, dalam SKB 4 Menteri ini mengatur terkait program padat karya yang akan dijalankan pada Januari tahun depan. Diharapkan denganSKB 4 Menteri tersebut maka sinergi untuk memajukan desa antara kementerian menjadilebih baik.
"Intinya gotong royong untuk menangani desa yang kita pilih agar terlihat hasilnya dalam bukan hanya stunting dan pengentasan kemiskinan tapi memajukan desa yang sangat tertinggal menjadi lebih baik," ujar Tjahjo.(rls)
"Akan ada SKB4 menteri antara Kemenkeu, Kemendes, Kemendagri dan Bappenas mengaitkan semua program pemerintahan yang ada bisa difokuskan kepada 100 kabupaten yang ada dengan fokus-fokus desa tertentu," ujar Puan di Kompleks Istana Presiden,Jakarta, Jumat (3/11).
Dana desa tersebut salah satunya akan digunakan untuk menjalankan program padat karya dengan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di desa-desa. Puan mengatakan, program padat karya akan dilakukan secara swakelola sehingga dapat meningkatkan perekonomian desa.
"Nantinya, masyarakat yang bekerja akan mendapatkan upah baik secara harian ataupun mingguan," katanya.
Dalam program padat karya ini tak hanya melingkupi sektor infrastruktur, namun juga fokus pada perbaikan pelayanan masyarakat. Salah satunya dengan meningkatkan ketahanan pangan masyarakat desa.
"Program padat karya ini bukan hanya melingkupi infrakstruktur atau sarana prasarana seperti embung tapi kita juga masuk ke pelayanan masyarakat misalnya rumah sakit bukan yang besar karena di desa tapi Puskesmas dan Posyandu juga rehabilitasi sekolah-sekolah," jelasnya.
Puan mengatakan, Presiden Joko Widodo(Jokowi) menginstruksikan agar dana desa pada awal 2018 nanti lebih difokuskanpada program padat karya masyarakat desa. Sehingga perangkat desa ikut berpartisipasi dalam pembangunan di desanya bahkan ibu-ibunya.
Sementara itu, Menteri Dalam NegeriTjahjo Kumolo menambahkan, dalam SKB 4 Menteri ini mengatur terkait program padat karya yang akan dijalankan pada Januari tahun depan. Diharapkan denganSKB 4 Menteri tersebut maka sinergi untuk memajukan desa antara kementerian menjadilebih baik.
"Intinya gotong royong untuk menangani desa yang kita pilih agar terlihat hasilnya dalam bukan hanya stunting dan pengentasan kemiskinan tapi memajukan desa yang sangat tertinggal menjadi lebih baik," ujar Tjahjo.(rls)
Editor | : | Tis. |
Kategori | : | Nasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan