RLH
lustrasi
Dinas PKPP Riau Kembali Anggarkan Rp120 Miliar untuk 2.000 Unit RLH
Selasa 31 Oktober 2017, 23:10 WIB
lustrasi
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali mengalokasikan dana pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) sebesar Rp120 miliar lebih untuk 2.000 unit RLH melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) murni tahun 2018.
Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PKPP) Provinsi Riau, Muhammad Amin kepada CAKAPLAH.COM, Selasa (31/10/2017). Dia mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses verifikasi dan validasi by name by address penerima bantuan RLH.
Meski demikian, sebut M Amin, untuk penganggaran pihaknya sudah merincikan berapa per unit anggarannya. Dimana tahun ini ada kenaikan dari tahun sebelumnya hanya Rp50 juta per unit RLH.
"Kita belajar dari pengalaman sebelumnya. Tahun 2018 penganggaran RLH kita bagi empat wilayah, misalnya Pekanbaru, Kampar dan Rokan Hulu menjadi satu wilayah dengan nilai Rp55 juta per unit RLH," katanya.
Masih kata M Amin, untuk wilayah dua itu diantaranya Kuantan Singingi, Indragiri Hulu dan Pelalawan dengan nilai anggaran Rp57,5 juta per unit RLH. Sementara untuk dua wilayah lagi daerah bagian pesisir seperti Indragiri Hilir, Bengkalis, Rokan Hilir, Dumai dan Kepulauan Meranti nilai anggarannya rata Rp60 juta per unit RLH.
"Kenapa di deaerah pesisir lebih banyak, karena tingkat harga material di sana relatif lebih mahal dan biaya transportasinya tinggi. Jadi berdasarkan kajian dan pengalaman tahun 2017, makanya ada peningkatan nilai per unit RLH," paparnya.
Ditanya angka keseluruhan RLH tahun 2018, M Amin tidak ingat angka pastinya. Yang jelas kalau dirata-ratakan per unit mendapat Rp57 juta, maka dikalikan 2.000 unit ada sekitar Rp120 miliar anggarannya.
Disamping itu, M Amin mengaku saat ini sudah banyak proposal bantuan RLH masuk di Dinas PKPP Riau. Proposal itu berdasarkan pengajuan dari desa. Namun Amin tidak ingat berapa keseluruhan proposal yang sudah masuk.
"Makanya kita lakukan proses verifikasi dan validasi ke lapangan. Karena ada beberapa ketentuan dan penilaian untuk mendapatkan rumah bantuan ini, misalnya kondisi rumah, status perkawinan penerima, termasuk usia penerima," pungkasnya. rls
Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PKPP) Provinsi Riau, Muhammad Amin kepada CAKAPLAH.COM, Selasa (31/10/2017). Dia mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses verifikasi dan validasi by name by address penerima bantuan RLH.
Meski demikian, sebut M Amin, untuk penganggaran pihaknya sudah merincikan berapa per unit anggarannya. Dimana tahun ini ada kenaikan dari tahun sebelumnya hanya Rp50 juta per unit RLH.
"Kita belajar dari pengalaman sebelumnya. Tahun 2018 penganggaran RLH kita bagi empat wilayah, misalnya Pekanbaru, Kampar dan Rokan Hulu menjadi satu wilayah dengan nilai Rp55 juta per unit RLH," katanya.
Masih kata M Amin, untuk wilayah dua itu diantaranya Kuantan Singingi, Indragiri Hulu dan Pelalawan dengan nilai anggaran Rp57,5 juta per unit RLH. Sementara untuk dua wilayah lagi daerah bagian pesisir seperti Indragiri Hilir, Bengkalis, Rokan Hilir, Dumai dan Kepulauan Meranti nilai anggarannya rata Rp60 juta per unit RLH.
"Kenapa di deaerah pesisir lebih banyak, karena tingkat harga material di sana relatif lebih mahal dan biaya transportasinya tinggi. Jadi berdasarkan kajian dan pengalaman tahun 2017, makanya ada peningkatan nilai per unit RLH," paparnya.
Ditanya angka keseluruhan RLH tahun 2018, M Amin tidak ingat angka pastinya. Yang jelas kalau dirata-ratakan per unit mendapat Rp57 juta, maka dikalikan 2.000 unit ada sekitar Rp120 miliar anggarannya.
Disamping itu, M Amin mengaku saat ini sudah banyak proposal bantuan RLH masuk di Dinas PKPP Riau. Proposal itu berdasarkan pengajuan dari desa. Namun Amin tidak ingat berapa keseluruhan proposal yang sudah masuk.
"Makanya kita lakukan proses verifikasi dan validasi ke lapangan. Karena ada beberapa ketentuan dan penilaian untuk mendapatkan rumah bantuan ini, misalnya kondisi rumah, status perkawinan penerima, termasuk usia penerima," pungkasnya. rls
| Editor | : | TIS |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau