Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  1. Home
  2. Berita
  3. Kampar
Porprov Riau IX 2017 Kampar
Sejarah Kampar Diceritakan Melalui Tari Masal Pada Pembukaan Porprov Riau IX
Jumat 27 Oktober 2017, 12:12 WIB
Tarian masal akan tampil pada pembukaan Porprov Riau IX di Kabupaten Kampar yang diikuti oleh 300 peserta untuk menghibur para tamu kontingen dan masyarakat.

BANGKINANG. RIAUMADANI. com - Tarian masal akan tampil pada pembukaan Porprov Riau IX di Kabupaten Kampar yang diikuti oleh 300 peserta untuk menghibur para tamu kontingen dan masyarakat.

Menurut pantauan wartawan, Kamis (26/10) di Stadion Tuanku Tambusai terlihat ratusan penari tengah bersiap untuk melakukan gladi tari masal.

Lapangan Stadion Tuanku Tambusai tersebut dihiasi dengan keindahan warna-warni lampu yang akan mendukung alunan musik dan alur cerita tari yang akan ditampilkan pada pembukaan porprov nanti.

Salah seorang peserta tari dari SMAN 2 Bangkinang, Eka di dampingi kawan-kawan, Andini, Nabila, Fitri, Rika, Dian kepada wartawan mengaku, bahwa dirinya bersama ratusan kawan-kawan peserta lain telah mengikuti latihan tari masal semenjak 2 bulan yang lalu.

"Kami berasal dari utusan SMAN 2 Bangkinang, SMAN 1 Bangkinang, UP dan ditambah dengan group musik dan pesilat," ungkap Eka.

Lebih lanjut Eka mengatakan, bahwa bersama ratusan kawan-kawan peserta lainnya, tari masal nanti akan menceritakan sejarah Kampar dari tempo dulu hingga sekarang.

Tari masal kata dia juga akan menceritakan tentang 3 agama, yakni agama Islam, Hindu dan Budha.

"Tari kita akan menceritakan tentang perjuangan datuk tabano, sejarah candi muara takus dan sejarah kampar lainnya," kata Eka.

Melalui media Eka juga menghimbau agar masyarakat Kampar dapat menonton pertunjukan tari masal yang akan ditampilkan oleh putra-putri dan generasi muda Kabupaten Kampar.

"Mari kita tonton tari masal ini, selain sebagai hiburan, tari masal ini sebagai bentuk kepeduliannkita terhadap kelestarian kesenian daerah dan sejarah Kabupaten Kampar," kata Eka.(mcr)


Editor : Tis.
Kategori : Kampar
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Berita Pilihan
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top