Rabu, 5 November 2025

Breaking News

  • Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK   ●   
  • Pemkab Siak Lunasi Hampir Rp200 Miliar Utang Daerah, Sisa Kewajiban Dicicil Hingga 2026   ●   
  • PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD   ●   
  • Pemkab Bengkalis Lakukan Evaluasi Kinerja Uji Kompetensi JPTP   ●   
  • Dugaan KPK OTT Sejumlah Pejabat PUPR Riau, Pegawai: Tak ada OTT Hanya Pemeriksaan   ●   
Beruang Liar
Beruang Liar Serang Warga Kampar Kiri, Isteri Tewas Suami Luka Parah
Selasa 03 Oktober 2017, 23:02 WIB
Kondisi korban sangat menggenaskan akibat dikoyak koyak oleh beruang

KAMPAR KIRI, RIAUMADANI. com - Selasa 3 Oktober 2017 sekira pukul 10.30 WIB, malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih bagi sepasang suami isteri berprofesi  petani di Desa Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, diserang Beruang liar saat tengah menyadap getah karet di perkebunan.
 
Kedua korban adalah pasangan suami istri yaitu Bunai (Pr 55 Thn) dan suaminya Saruli (Lk 60 thn). Beruang tidak hanya mencakar wajah dan beberapa bagian tubuh ibu ini, tapi juga membuka tengkorak kepala ibu naas ini sehingga mengeluarkan sebagian isi kepalanya.

Akibat serangan Beruang Liar ini, korban bernama Bunai akhirnya meninggal dunia saat dilarikan ke Puskesmas Kampar Kiri, sedangkan suaminya Saruli mengalami luka berat dan dilarikan ke RSUD Pekanbaru untuk pertolongan medis.

Berdasarkan keterangan saksi A.n. Luthfi dilokasi kejadian, awalnya kedua korban yang merupakan pasangan suami istri ini tengah menyadap getah karet di kebun miliknya.

Tiba-tiba muncul seekor beruang yang langsung menyerang Bunai hingga mengalami luka parah pada bagian badan dan kepalanya, mengetahui hal itu suaminya Saruli berusaha menolong sehingga diapun juga diserang oleh beruang ini hingga luka parah.

Warga yang sedang memanen sawit tidak jauh dari lokasi kejadian berdatangan untuk menolong sambil membawa peralatan seperti dodos dan parang untuk mengusir beruang itu, melihat banyak warga datang beruang itupun melarikan diri. 

Puluhan warga desa kemudian berusaha memburu beruang liar itu namun hingga saat ini belum berhasil menemukannya.

Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK, MH melalui Kapolsek Kampar Kiri Kompol Jhon Firdaus AMK saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini, disampaikan Kapolsek bahwa pihaknya akan melakukan kordinasi dengan BKSDA untuk antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang, jelasnya.(rls) 







Editor : Tis
Kategori : Kampar
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top