BUKU SOUVENIR SEA GAMES
Bendera Indonesia Terbalik di SEA Games 2017, Kemenpora Ajukan Protes
Sabtu 19 Agustus 2017, 23:35 WIB
Menpora Imam Nahrawi
JAKARTA RIAUMADANI. com - Insiden bendera terbalik di SEA Games 2017 akan diprotes oleh Indoensia. Kepada pihak penyelenggara Malaysia, Indonesia akan melayangkan protes keras.
Adapun peristiwa itu terjadi pada buku souvenir yang diberikan kepada para pengunjung pembukaan SEA Games 2017. Dalam buku itu, entah disengaja atau tidak, bendera Indonesia dipasang terbaik. Hal itu jelas membuat masyarakat Indonesia murka.
Bahkan, Menpora Imam Nahrawi sudah terang-terangan menyampaikan kekecewaannya. Melalui Kemenpora, Indonesia akan mengajukan protes soal insiden sensitif itu. Mereka akan menghubungi pihak KBRI di Malaysia.
"CDM Indonesia bisa melakukan nota permintaan klarifikasi kepada OC Malaysia mengapa hal itu terjadi. Jika terungkap faktanya, aka Indonesia melalui KBRI bisa ajukan nota keberatan," kata Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto kepada wartawan.
Dia sendiri masih menunggu alasan pihak Malaysia soal ini. Andai terjadi kesalahan disengaja jelas Indonesia akan melakukan protes yang keras.
"Bisa soft hingga yang hard tergantung tingkat kesalahan mereka. Bagaimanapun juga Malaysia bukan sekali ini jadi tuan rumah event olahraga internasional sehingga harusnya sensitif," imbuhnya.
Menurutnya, lambang-lambang negara harusnya sensitif dan harus diperhatikan secara detail. Hal itu karena ada aturan konvensi internasional.
"Sebagai ilustrasi, jika Indonesia yang punya hajat, selalu berkonsultasi dengan Ditjen Protokol dan Konsuler Kemlu dnegan tujuan untuk memastikan seluruh prosedur kenegaraan dan protokoler pemasangan bendera dan lagu-lagu kebangsaan tidak menyalahi prosedur," tuntasnya. (RLS)
Adapun peristiwa itu terjadi pada buku souvenir yang diberikan kepada para pengunjung pembukaan SEA Games 2017. Dalam buku itu, entah disengaja atau tidak, bendera Indonesia dipasang terbaik. Hal itu jelas membuat masyarakat Indonesia murka.
Bahkan, Menpora Imam Nahrawi sudah terang-terangan menyampaikan kekecewaannya. Melalui Kemenpora, Indonesia akan mengajukan protes soal insiden sensitif itu. Mereka akan menghubungi pihak KBRI di Malaysia.
"CDM Indonesia bisa melakukan nota permintaan klarifikasi kepada OC Malaysia mengapa hal itu terjadi. Jika terungkap faktanya, aka Indonesia melalui KBRI bisa ajukan nota keberatan," kata Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto kepada wartawan.
Dia sendiri masih menunggu alasan pihak Malaysia soal ini. Andai terjadi kesalahan disengaja jelas Indonesia akan melakukan protes yang keras.
"Bisa soft hingga yang hard tergantung tingkat kesalahan mereka. Bagaimanapun juga Malaysia bukan sekali ini jadi tuan rumah event olahraga internasional sehingga harusnya sensitif," imbuhnya.
Menurutnya, lambang-lambang negara harusnya sensitif dan harus diperhatikan secara detail. Hal itu karena ada aturan konvensi internasional.
"Sebagai ilustrasi, jika Indonesia yang punya hajat, selalu berkonsultasi dengan Ditjen Protokol dan Konsuler Kemlu dnegan tujuan untuk memastikan seluruh prosedur kenegaraan dan protokoler pemasangan bendera dan lagu-lagu kebangsaan tidak menyalahi prosedur," tuntasnya. (RLS)
Editor | : | Tis. |
Kategori | : | Internasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Selasa 07 Mei 2024, 06:14 WIB
Abdul Wahid Serahkan formulir pendaftaran calon Gubernur Riau 2024 ke PDIP
Rabu 17 April 2024
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Rabu 15 Mei 2024, 06:40 WIB
Dewan Pers Tolak RUU Penyiaran, Ancaman Independensi dan Profesionalisme
Rabu 15 Mei 2024
Dewan Pers Tolak RUU Penyiaran, Ancaman Independensi dan Profesionalisme
Sabtu 11 Mei 2024
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari: Caleg Terpilih di Pileg 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada
Senin 06 Mei 2024
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Rabu 15 Mei 2024, 06:11 WIB
Pj Gubri SF Hariyanto Lepas JCH Riau, Ini Pesan untuk Jemaah
Rabu 15 Mei 2024
Pj Gubri SF Hariyanto Lepas JCH Riau, Ini Pesan untuk Jemaah
Rabu 08 Mei 2024
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacalon Walikota Pekanbaru ke PKB dan Nasdem