Riau Bebas Asap
Kapolda Riau saat membahas masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)
bersama Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Markas Besar
(Mabes) Polri, Komjen Putut Eko Bayu Seno dan empat Kapolda lainnya di
Sumatera
Kapolda Irjen Zulkarnain: Riau Bebas Asap, Bukan Karena Ancaman Dicopot
Kamis 10 Agustus 2017, 02:38 WIB
Kapolda Riau saat membahas masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)
bersama Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Markas Besar
(Mabes) Polri, Komjen Putut Eko Bayu Seno dan empat Kapolda lainnya di
Sumatera
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Kapolda Riau Irjen Zulkarnain, mengatakan masalah Kebakaran Lahan dan Hutan di Provinsi Riau menurun signifikan. Hal ini karena soliditas semua elemen di Provinsi Riau dibawah payung gubernur dan semua komponen.
Hal itu disampaikan Kapolda Riau saat membahas masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bersama Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Markas Besar (Mabes) Polri, Komjen Putut Eko Bayu Seno dan empat Kapolda lainnya di Sumatera, Rabu (9/8/2017).
Kelima Kapolda di Sumatera yang berkumpul di Hotel Pangeran Pekanbaru, Riau tersebut selain Kapolda Riau juga ada Kapolda Aceh, Kapolda Sumatera Utara, Kapolda Jambi dan Kapolda Sumatera Selatan. Kelima Polda di Sumatera ini saling berbagi pengalaman dan informasi karena daerahnya berpotensi terjadi Karhutla.
Kapolda Riau Irjen Zulkarnain mengatakan, dalam penanganan Karhutla di Provinsi Riau Polda kerap bersinergi dengan Satuan Tugas Karhutla dari TNI Angkatan Darat serta Udara yang dipimpin Komandan Resor Militer 031/Wirabima.
Ditegaskannya, masalah Karhutla menurun signifikan, itu karena soliditas semua elemen di bawah payung gubernur dan semua komponen. "Bukan karena ancaman dicopot tapi disadari efek kesengsaraan karena asap," tegas Zulkarnain.
Sejak awal tahun 2017 hingga saat ini sebanyak 98 peristiwa kebakaran hutan dan lahan yang dilaporkan ke polisi dengan titik panas lebih dari 500. Sampai saat ini yang sudah ditetapkan sebagai tersangka perorangan sebanyak 13 orang.
Lahan yang terbakar sudah diberi garis polisi. "Kita terus berupaya tangkap pelaku. Kalau lahannya ditanam lagi akan diproses," pungkas Zulkarnain.
Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Markas Besar (Mabes) Polri, Komjen Putut Eko Bayu Seno, mengatakan kegiatan pertemuan Kapolda se Sumatera ini sejalan dengan program Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, terkait penanggulangan Karhutla. "Makanya hari ini, kami kumpulkan Kapolda-Kapolda di Sumatera yang daerahnya berpotensi terjadi Karhutla agar saling berbagai pengalaman dan informasi," kata Putut.
Dalam pertemuan itu juga didatangkan instansi terkait seperti KLHK, BPBN, dan pemerintah daerah masing-masing provinsi. Diharapkan, masalah Karhutla bisa diatasi dengan baik lagi.
"Diharapkan, apa yang dihasilkan di sini (Pekanbaru) dapat jadi SOP untuk semua Polda. Kita harapkan bisa 100 persen tidak ada lagi lahan atau hutan yang terbakar," kata Putut.
Dijelaskannya, untuk pencegahan Karhutla dilakukan oleh ujung tombak, yakni Babinsa dan kepala desa. Mereka melakukan pembinaan kepada masyarakat agar tidak membakar lahan dan hutan serta memberitahukan di mana titik api.
Polri juga sudah menggunakan alat yang canggih untuk mengetahui lokasi titik api. "Monitoring melalui layar tentang titik api agar segera ditangani dan dipadamkan mumpung api masih kecil," tegasnya.
Di acara itu, turut hadir Asisten Operasi Polri, Irjen M Iriawan, Kakorsabhara, Kakorpolairud Baharkam Polri, Irjen Pol Umar Septono dan Irjen Pol Muhamad Chairul Noor Alamsyah beserta sejumlah Brigadir jenderal lainnya.(mcr)
Hal itu disampaikan Kapolda Riau saat membahas masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bersama Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Markas Besar (Mabes) Polri, Komjen Putut Eko Bayu Seno dan empat Kapolda lainnya di Sumatera, Rabu (9/8/2017).
Kelima Kapolda di Sumatera yang berkumpul di Hotel Pangeran Pekanbaru, Riau tersebut selain Kapolda Riau juga ada Kapolda Aceh, Kapolda Sumatera Utara, Kapolda Jambi dan Kapolda Sumatera Selatan. Kelima Polda di Sumatera ini saling berbagi pengalaman dan informasi karena daerahnya berpotensi terjadi Karhutla.
Kapolda Riau Irjen Zulkarnain mengatakan, dalam penanganan Karhutla di Provinsi Riau Polda kerap bersinergi dengan Satuan Tugas Karhutla dari TNI Angkatan Darat serta Udara yang dipimpin Komandan Resor Militer 031/Wirabima.
Ditegaskannya, masalah Karhutla menurun signifikan, itu karena soliditas semua elemen di bawah payung gubernur dan semua komponen. "Bukan karena ancaman dicopot tapi disadari efek kesengsaraan karena asap," tegas Zulkarnain.
Sejak awal tahun 2017 hingga saat ini sebanyak 98 peristiwa kebakaran hutan dan lahan yang dilaporkan ke polisi dengan titik panas lebih dari 500. Sampai saat ini yang sudah ditetapkan sebagai tersangka perorangan sebanyak 13 orang.
Lahan yang terbakar sudah diberi garis polisi. "Kita terus berupaya tangkap pelaku. Kalau lahannya ditanam lagi akan diproses," pungkas Zulkarnain.
Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Markas Besar (Mabes) Polri, Komjen Putut Eko Bayu Seno, mengatakan kegiatan pertemuan Kapolda se Sumatera ini sejalan dengan program Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, terkait penanggulangan Karhutla. "Makanya hari ini, kami kumpulkan Kapolda-Kapolda di Sumatera yang daerahnya berpotensi terjadi Karhutla agar saling berbagai pengalaman dan informasi," kata Putut.
Dalam pertemuan itu juga didatangkan instansi terkait seperti KLHK, BPBN, dan pemerintah daerah masing-masing provinsi. Diharapkan, masalah Karhutla bisa diatasi dengan baik lagi.
"Diharapkan, apa yang dihasilkan di sini (Pekanbaru) dapat jadi SOP untuk semua Polda. Kita harapkan bisa 100 persen tidak ada lagi lahan atau hutan yang terbakar," kata Putut.
Dijelaskannya, untuk pencegahan Karhutla dilakukan oleh ujung tombak, yakni Babinsa dan kepala desa. Mereka melakukan pembinaan kepada masyarakat agar tidak membakar lahan dan hutan serta memberitahukan di mana titik api.
Polri juga sudah menggunakan alat yang canggih untuk mengetahui lokasi titik api. "Monitoring melalui layar tentang titik api agar segera ditangani dan dipadamkan mumpung api masih kecil," tegasnya.
Di acara itu, turut hadir Asisten Operasi Polri, Irjen M Iriawan, Kakorsabhara, Kakorpolairud Baharkam Polri, Irjen Pol Umar Septono dan Irjen Pol Muhamad Chairul Noor Alamsyah beserta sejumlah Brigadir jenderal lainnya.(mcr)
| Editor | : | TIS-Rls |
| Kategori | : | Nasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau