Rapat Dengar Pendapat (RDP)
Rudiyanto Pelaksana Tugas Dinas Pendidikan (Plt Disdik) Riau
Tiga Kali Diundang RDP Tidak Hadir, Dewan Minta Gubri Pecat Plt Kadisdik Riau
Jumat 28 Juli 2017, 04:15 WIB
Rudiyanto Pelaksana Tugas Dinas Pendidikan (Plt Disdik) Riau
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau merekomendasikan agar Rudiyanto Pelaksana Tugas Dinas Pendidikan (Plt Disdik) dicopot dari jabatannya. Karena serakah dalam jabatan dan tidak pernah menghadiri ajakan dari DPRD Riau untuk dilakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP).
"Saya lihat serakah kali Plt Kadisdik ni, Pengguna Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) pun diambilnya semua. Beda dengan Kadisdik yang lama, soal PA dan KPA ia serahkan ke masing-masing bawahannya, tidak serakah," kata HM Adil Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau ini kepada wartawan Kamis (27/7/2017).
Selain itu juga Plt Disdik Riau ini kata Adil berdasarkan catatan Komisi V sudah tiga kali diundang RDP tapi tidak pernah datang. Justru perwakilan yang tidak bisa mengambil keputusan yang diutus.
"Kalau seperti ini terus, maka kita hearing dengan Bappeda saja. Itu kan bagian perencanaan juga, jadi ngapain hearing dengan Plt Kadisdik yang sama sekali tidak menghargai kita, gubernur mesti ganti Plt Kadisdik itu," tegas Adil.
Sementara itu Ketua Komisi V Aherson menyatakan sangat menyesalkan ketidakhadiran Plt Disdik ini.
Politisi Demokrat ini juga menyebut, persoalan ini akan dibahas Komisi V dengan pimpinan DPRD Riau untuk dikeluarkan semacam rekomendasi yang diserahkan ke Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.
Seandainya Plt Kadisdik hadir dalam hearing tersebut, salah satu poin pertanyaannya yakni tentang sikap Plt Kadisdik yang mengambil alih atas Penggunaan Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) di Disdik Riau.
Begitu juga Ade Hartati Rahmat, anggota Komisi V yang lain tampak kecewa dengan sikap Plt Kadisdik Riau. Ia pun menduga, apakah hal ini merupakan rencana dari istana (gubernur) atau hanya kebetulan saja.
"Kalau saya di DPRD kota dulu, tiga kali tidak datang, maka akan dipanggil paksa. Padahal banyak persoalan yang mesti kita bahas hari ini, seperti penerimaan siswa baru, rasionalisasi anggaran, kepala sekolah SMA se-derajat yang belum dilantik dan persolan lainnya," ujar politisi PAN ini.
Sikap kesal juga diperlihatkan Sekretaris Komisi V, Ade Agus Hartanto. Politisi PKB ini mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa bekerjasama lagi dengan Plt Kadisdik Riau.
Sementara itu, Hendrianof, Kabid SMK Disdik Riau yang hadir dalam hearing mengatakan jika Plt Kadisdik Riau saat ini tengah berada di Jakarta untuk menghadiri kegiatan bersama Biro Perekonomian Setdaprov Riau.
"Pak Plt sekarang lagi di Jakarta. Saya hadir tadi sebagai Plh, tapi Komisi V tetap tidak mau melanjutkan hearing dan itu saya hargai," tutupnya.
"Saya lihat serakah kali Plt Kadisdik ni, Pengguna Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) pun diambilnya semua. Beda dengan Kadisdik yang lama, soal PA dan KPA ia serahkan ke masing-masing bawahannya, tidak serakah," kata HM Adil Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau ini kepada wartawan Kamis (27/7/2017).
Selain itu juga Plt Disdik Riau ini kata Adil berdasarkan catatan Komisi V sudah tiga kali diundang RDP tapi tidak pernah datang. Justru perwakilan yang tidak bisa mengambil keputusan yang diutus.
"Kalau seperti ini terus, maka kita hearing dengan Bappeda saja. Itu kan bagian perencanaan juga, jadi ngapain hearing dengan Plt Kadisdik yang sama sekali tidak menghargai kita, gubernur mesti ganti Plt Kadisdik itu," tegas Adil.
Sementara itu Ketua Komisi V Aherson menyatakan sangat menyesalkan ketidakhadiran Plt Disdik ini.
Politisi Demokrat ini juga menyebut, persoalan ini akan dibahas Komisi V dengan pimpinan DPRD Riau untuk dikeluarkan semacam rekomendasi yang diserahkan ke Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.
Seandainya Plt Kadisdik hadir dalam hearing tersebut, salah satu poin pertanyaannya yakni tentang sikap Plt Kadisdik yang mengambil alih atas Penggunaan Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) di Disdik Riau.
Begitu juga Ade Hartati Rahmat, anggota Komisi V yang lain tampak kecewa dengan sikap Plt Kadisdik Riau. Ia pun menduga, apakah hal ini merupakan rencana dari istana (gubernur) atau hanya kebetulan saja.
"Kalau saya di DPRD kota dulu, tiga kali tidak datang, maka akan dipanggil paksa. Padahal banyak persoalan yang mesti kita bahas hari ini, seperti penerimaan siswa baru, rasionalisasi anggaran, kepala sekolah SMA se-derajat yang belum dilantik dan persolan lainnya," ujar politisi PAN ini.
Sikap kesal juga diperlihatkan Sekretaris Komisi V, Ade Agus Hartanto. Politisi PKB ini mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa bekerjasama lagi dengan Plt Kadisdik Riau.
Sementara itu, Hendrianof, Kabid SMK Disdik Riau yang hadir dalam hearing mengatakan jika Plt Kadisdik Riau saat ini tengah berada di Jakarta untuk menghadiri kegiatan bersama Biro Perekonomian Setdaprov Riau.
"Pak Plt sekarang lagi di Jakarta. Saya hadir tadi sebagai Plh, tapi Komisi V tetap tidak mau melanjutkan hearing dan itu saya hargai," tutupnya.
| Editor | : | TIS |
| Kategori | : | Pendidikan |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Jumat 24 Oktober 2025, 21:39 WIB
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Jumat 24 Oktober 2025
Aqua Diduga Menipu Konsumen Gunakan Air Sumur, BPKN Investigasi dan Panggil Manajemen-Dirut
Kamis 16 Oktober 2025
PTPN IV Kucurkan CSR di Inhu, Bantu Sekolah & Stunting Anak Tepat Sasaran
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau