Kamis, 16 Mei 2024

Breaking News

  • Keindahan Kiswah Ka'bah di Jakarta dari Perspektif Arsitek dan Ulama   ●   
  • Plt Bupati Asmar Temui Pj Gubernur Riau, Sampaikan Lima Permohonan   ●   
  • RUDI WALKER PURBA BERHARAP PENYELESAIAN KONFLIK PT. RPI DENGAN WARGA KEDEPANKAN KEARIFAN LOKAL*   ●   
  • Husni Merza: Maknai MTQ Ini Dengan Sungguh-sungguh, Amalkan Isi Yang Terkandung di Dalamnya   ●   
  • PT EkaSapta Paramita Energy (EPE) Kembali Perbaiki Jalan yang Berlobang di Kampung Sungai Rawa   ●   
MSME Day
27 Juni Ditetapkan Sebagai Hari UMKM Internasional
Jumat 30 Juni 2017, 10:44 WIB
Presiden International Council for Small Business (ICSB) Indonesia, Hermawan Kartajaya, mengatakan, Argentina mengawali peringatan 27 Juni 2017 sebagai hari UMKM internasional untuk pertama kalinya.
JAKARTA. RIAUMADANI. com - Puncak peringatan hari Usaha Mikro Kecil dan Menengah internasional atau MSME Day pada 27 Juni dirayakan secara meriah di Buenos Aires, Argentina, sebagai tuan rumah dari ICSB Conference.

Presiden International Council for Small Business (ICSB) Indonesia, Hermawan Kartajaya, mengatakan, Argentina mengawali peringatan 27 Juni 2017 sebagai hari UMKM internasional untuk pertama kalinya.

"Argentina sebagai host ICSB Conference, yang tahun lalu digelar di markas PBB New York, mengawali peringatan 27 Juni yang pertama kalinya. Dinyatakan oleh PBB sebagai hari UMKM internasional atau MSME Day di Senate of Argentina," kata Hermawan di Jakarta, Rabu 28 Juni 2017.

Pria yang juga menjabat Pesiden Asia Council for Small Business (ACSB) itu mengatakan, sejumlah acara dihelat dalam MSME Day, seiring dengan pre-ICSB Conference ke-62 yang dimulai hari ini, Rabu 28 Juni 2017.

Selain di Buenos Aires, perayaan pertama hari UMKM internasional juga digelar di Markas PBB New York, UN Geneva, Washington DC, Seoul, Manila, dan Beijing oleh berbagai pihak.

Hermawan yang juga Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM itu berharap, di Indonesia hari UMKM internasional dapat diperingati secara nasional setiap 27 Juni.

Ia berpendapat, perjuangan ICSB sebagai organisasi dunia sejak 62 tahun lalu yang diawali di George Washington University, sudah mencapai salah satu titik kulminasi.

"Dengan diakuinya kedudukan pentingnya UKM di PBB hari ini," katanya.

Hermawan menegaskan keinginannya agar setiap 27 Juni dapat diperingati secara nasional oleh para pelaku UMKM di Indonesia sebagai hari UMKM internasional, sekaligus melibatkan empat pilar ICSB, yakni pemerintah (eksekutif, legislatif), akademisi, peneliti, dan para pelaku bisnis.(viva)





Editor : Tis.
Kategori : Internasional
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top