BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau
Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau Budiono
Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau, Prioritaskan Beberapa Program
Selasa 09 Mei 2017, 03:29 WIB
Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau Budiono
PEKANBARU, RIAUMADANI. com - Kantor wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau menggelar acara Press rilis di ombak pauh piaman di jalan Arifin Ahmad.pada senen 08/05/2017 pagi.
Dalam acara ini Nampak Hadir Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau Budiono,Kepala cabang dan beberapa staf.
Saat di wawancarai awak media Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau Budiono menyampaikan. "Ada beberapa program yang kita prioritaskan sebagai berikut,Pembayaran Jaminan, Pencapaian Kepesertaan, Penerimaan iuran Co-Marketing Manfaat Layanan Tambahan" papar Budiono
Selanjutnya ia menambahkan Program yang pertama adalah Pembayaran Jaminan ada 5 indikator sebagai berikut,Pembayaran Jaminan Kecelakaan Kerja yang ada di Provinsi Riau, Provinsi Sumbar, Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 5.136 dengan jumlah 27.767.519.600.
Pembayaran Jaminan Kematian yang ada di Provinsi Riau, Provinsi Sumbar, Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 415 dengan jumlah 11.704.800.000.
Pembayaran Jaminan Hari Tua yang ada di Provinsi Riau, Provinsi Sumbar dan Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 51.052 dengan jumlah 437.763.756.287.
Pembayaran Jaminan Pensiun.sedangkan untuk Provinsi Sumbar, Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 538 dengan jumlah 761.419.480.
Program selanjutnya adalah “Pencapaian Kepesertaan dan iuran" ada 6 indikator sebagai berikut,Penambahan Perusahaan Baru di Provinsi Sumbar 20,30 persen untuk Provinsi Riau 17,59 persen dan Provinsi Kepulauan Riau 22,49 persen,Sedangkan untuk SE-Wilayah Sumbarriau 19,89 persen.
Untuk Penambahan TK Jasa Konstruksi di Provinsi Sumbar 12,27 persen, Provinsi Riau 170,08 persen,Provinsi Kepulauan Riau 6,22 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 66,84 persen.
Penambahan TK Penerima Upah di Provinsi Sumbar 21,01 persen, Provinsi Riau 27,47 persen, Provinsi Kepulauan Riau 25,46 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 25,67 persen.
Penambahan TK Bukan Penerima Upah di Provinsi Sumbar 16,59 persen, Provinsi Riau 18,56 persen, Provinsi Kepulauan Riau 25,23 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 19,95 persen.
TK Aktif Penerima Upah di Provinsi Sumbar 78,94 persen, Provinsi Riau 81,75 persen, Provinsi Kepulauan Riau 82,63 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 81,53 persen.
TK Aktif Bukan Penerima Upah di Provinsi Sumbar 57,93 persen, Provinsi Riau 51,35 persen, Provinsi Kepulauan Riau 61,61 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 56,38 persen.
Penerima iuran (Dalam Juta) di Provinsi Sumbar 27,37 persen, Provinsi Riau 25,12 persen, Provinsi Kepulauan Riau 28,09 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 26,60 persen.
Dasar Hukum BPJS Ketenagakerjaan, Regulasi PP 46/2015 Tentang Penyelenggaraan Program JHT: Ketentuan mengenai tata cara pemberian,persyaratan, dan jenis manfaat tambahan dan lainnya diatur dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan. PP 55/2015 Tentang Perubahan Atas PP 99/2013 Tentang Pengelolaan Aset Jamsostek.Untuk Program penyediaan perumahan bagi peserta paling tinggi 30 persen dari total Dana Jaminan.
Operasional Permenaker 35/2016 Tentang Tata Cara Pemberian, Persyaratan, Dan Jenis Manfaat Layanan Tambahan Dalam Program JHT, Perdir BPJS Ketenagakerjaan No.Perdir/1/2017 Tentang Tata Cara Pemberian,Persyaratan, Dan Jenis Manfaat Layanan Tambahan Dalam Program JHT, Perjanjian Kerja Sama Dengan Perbankan:BTN, BRI, BNI, Mandiri, Dan BJB.'tutup Budiono
Dalam acara ini Nampak Hadir Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau Budiono,Kepala cabang dan beberapa staf.
Saat di wawancarai awak media Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau Budiono menyampaikan. "Ada beberapa program yang kita prioritaskan sebagai berikut,Pembayaran Jaminan, Pencapaian Kepesertaan, Penerimaan iuran Co-Marketing Manfaat Layanan Tambahan" papar Budiono
Selanjutnya ia menambahkan Program yang pertama adalah Pembayaran Jaminan ada 5 indikator sebagai berikut,Pembayaran Jaminan Kecelakaan Kerja yang ada di Provinsi Riau, Provinsi Sumbar, Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 5.136 dengan jumlah 27.767.519.600.
Pembayaran Jaminan Kematian yang ada di Provinsi Riau, Provinsi Sumbar, Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 415 dengan jumlah 11.704.800.000.
Pembayaran Jaminan Hari Tua yang ada di Provinsi Riau, Provinsi Sumbar dan Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 51.052 dengan jumlah 437.763.756.287.
Pembayaran Jaminan Pensiun.sedangkan untuk Provinsi Sumbar, Provinsi Kepulauan Riau dengan kasus 538 dengan jumlah 761.419.480.
Program selanjutnya adalah “Pencapaian Kepesertaan dan iuran" ada 6 indikator sebagai berikut,Penambahan Perusahaan Baru di Provinsi Sumbar 20,30 persen untuk Provinsi Riau 17,59 persen dan Provinsi Kepulauan Riau 22,49 persen,Sedangkan untuk SE-Wilayah Sumbarriau 19,89 persen.
Untuk Penambahan TK Jasa Konstruksi di Provinsi Sumbar 12,27 persen, Provinsi Riau 170,08 persen,Provinsi Kepulauan Riau 6,22 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 66,84 persen.
Penambahan TK Penerima Upah di Provinsi Sumbar 21,01 persen, Provinsi Riau 27,47 persen, Provinsi Kepulauan Riau 25,46 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 25,67 persen.
Penambahan TK Bukan Penerima Upah di Provinsi Sumbar 16,59 persen, Provinsi Riau 18,56 persen, Provinsi Kepulauan Riau 25,23 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 19,95 persen.
TK Aktif Penerima Upah di Provinsi Sumbar 78,94 persen, Provinsi Riau 81,75 persen, Provinsi Kepulauan Riau 82,63 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 81,53 persen.
TK Aktif Bukan Penerima Upah di Provinsi Sumbar 57,93 persen, Provinsi Riau 51,35 persen, Provinsi Kepulauan Riau 61,61 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 56,38 persen.
Penerima iuran (Dalam Juta) di Provinsi Sumbar 27,37 persen, Provinsi Riau 25,12 persen, Provinsi Kepulauan Riau 28,09 persen, SE-Wilayah Sumbarriau 26,60 persen.
Dasar Hukum BPJS Ketenagakerjaan, Regulasi PP 46/2015 Tentang Penyelenggaraan Program JHT: Ketentuan mengenai tata cara pemberian,persyaratan, dan jenis manfaat tambahan dan lainnya diatur dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan. PP 55/2015 Tentang Perubahan Atas PP 99/2013 Tentang Pengelolaan Aset Jamsostek.Untuk Program penyediaan perumahan bagi peserta paling tinggi 30 persen dari total Dana Jaminan.
Operasional Permenaker 35/2016 Tentang Tata Cara Pemberian, Persyaratan, Dan Jenis Manfaat Layanan Tambahan Dalam Program JHT, Perdir BPJS Ketenagakerjaan No.Perdir/1/2017 Tentang Tata Cara Pemberian,Persyaratan, Dan Jenis Manfaat Layanan Tambahan Dalam Program JHT, Perjanjian Kerja Sama Dengan Perbankan:BTN, BRI, BNI, Mandiri, Dan BJB.'tutup Budiono
| Editor | : | CHANDRA FUNAWAN |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau