
Tidak Menyampaikan SPT
Poto Ilustrasi
Ditjen Bea Cukai Blokir 676 Perusahaan Importir dan Awasi 725 Perusahaan
Selasa 04 April 2017, 22:28 WIB

JAKARTA. RIAUMADANI. com - Usai memblokir ribuan izin importir yang tidak melakukan kegiatan impor, serta memblokir 676 perusahaan importir karena tidak menyampaikan SPT, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (Ditjen) Bea Cukai membidik 725 perusahaan lagi.
Rencana itu diungkapkan Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Heru Pambudi, usai Rakor Mengenai Perdagangan Internasional di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (4/4/2017).
"Ada 725 importir, kami jalan terus dengan pajak, ini akan terus kami lakukan," kata Heru dilansir detikfinance.com.
725 importir akan diperiksa terkait kepatuhan pajak. Ditjen Bea Cukai akan memeriksa SPT, Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dan faktur para importir. Sebelumnya, Ditjen Bea Cukai telah memblokir izin 676 importir karena tidak melaporkan SPT.
"Kalau kemarin rekonsiliasi antara PIB dengan SPT, nanti dengan faktur tahap kedua itu di luar yang sudah tidak aktif," terang Heru.
"Jadi tahap kedua, kami akan verifikasi lanjutan ke 725 importir yang lain, yang difokuskan rekonsiliasi atau perbandingan antara PIB dengan faktur. Jadi kami tidak lagi bekerja sendiri tapi Kemenkeu secara utuh," sambungnya.
Pemeriksaan terhadap 725 importir ini sebagai tindak lanjut dari pembentukan Tim Reformasi Perpajakan dan Tim Reformasi Kepabeanan dan Cukai yang dibentuk pada Desember 2016.
Heru memastikan, pemerintah juga tidak menutup importir yang memang ingin melakukan perbaikan, seperti yang sebelumnya tidak menyerahkan SPT, namun di tahap selanjutnya menyerahkan.
"Nanti akan terlihat mana yang benar-benar bermasalah. Nanti mana yang bisa dijelaskan, kalau dia bisa tunjukan perbaikan, kami recovery pemblokirannya bisa kami buka dan sebagainya," tandasnya.
Rencana itu diungkapkan Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Heru Pambudi, usai Rakor Mengenai Perdagangan Internasional di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (4/4/2017).
"Ada 725 importir, kami jalan terus dengan pajak, ini akan terus kami lakukan," kata Heru dilansir detikfinance.com.
725 importir akan diperiksa terkait kepatuhan pajak. Ditjen Bea Cukai akan memeriksa SPT, Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dan faktur para importir. Sebelumnya, Ditjen Bea Cukai telah memblokir izin 676 importir karena tidak melaporkan SPT.
"Kalau kemarin rekonsiliasi antara PIB dengan SPT, nanti dengan faktur tahap kedua itu di luar yang sudah tidak aktif," terang Heru.
"Jadi tahap kedua, kami akan verifikasi lanjutan ke 725 importir yang lain, yang difokuskan rekonsiliasi atau perbandingan antara PIB dengan faktur. Jadi kami tidak lagi bekerja sendiri tapi Kemenkeu secara utuh," sambungnya.
Pemeriksaan terhadap 725 importir ini sebagai tindak lanjut dari pembentukan Tim Reformasi Perpajakan dan Tim Reformasi Kepabeanan dan Cukai yang dibentuk pada Desember 2016.
Heru memastikan, pemerintah juga tidak menutup importir yang memang ingin melakukan perbaikan, seperti yang sebelumnya tidak menyerahkan SPT, namun di tahap selanjutnya menyerahkan.
"Nanti akan terlihat mana yang benar-benar bermasalah. Nanti mana yang bisa dijelaskan, kalau dia bisa tunjukan perbaikan, kami recovery pemblokirannya bisa kami buka dan sebagainya," tandasnya.
Editor | : | Tis-Re |
Kategori | : | Nasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan