
BI Klaim 11 Desain Uang Baru Mustahil Dipalsukan
Jokowi Rilis 11 Pecahan Uang Baru Bank Indonesia 11 uang rupiah TE 2016
terdiri dari tujuh pecahan uang kertas dan empat pecahan uang logam.
(CNN Indonesia)
Presiden Jokowi Rilis 11 Pecahan Uang Baru Bank Indonesia
Rabu 21 Desember 2016, 03:20 WIB

JAKARTA. Riaumadani. com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan penerbitan dan pengedaran 11 pecahan uang rupiah tahun emisi (TE) 2016, di Gedung Bank Indonesia (BI), hari ini, Senin (19/12).
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara menjelaskan peresmian sekaligus menandai bahwa 11 pecahan uang tersebut mulai berlaku, dikeluarkan, dan diedarkan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Tirta mencatat, 11 uang rupiah TE 2016 terdiri dari tujuh pecahan uang kertas dan empat pecahan uang logam.
''Uang rupiah kertas TE 2016 terdiri dari pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu dan Rp1.000. Sementara untuk uang logam terdiri dari pecahan Rp1.000, Rp500, Rp200, dan Rp100,'' kata Tirta, Senin (19/12).
Ia menambahkan, peluncuran uang baru hari ini berbarengan dengan peringatan Hari Bela Negara. Oleh karena itu BI memutuskan untuk menampilkan 12 gambar pahlawan nasional sebagai gambar utama di bagian depan uang cetakan baru.
''Pencantuman gambar pahlawan tersebut merupakan bentuk penghargaan atas jasa yang telah diberikan bagi negara Indonesia. BI juga menampilkan gambar tari nusantara dan pemandangan alam dari berbagai daerah di Indonesia,'' katanya.
BI Klaim 11 Desain Uang Baru Mustahil Dipalsukan
Bank Indonesia (BI) mengklaim 11 desain uang rupiah baru yang dirilis Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari Senin (19/12) ini sangat sulit dipalsukan. Pasalnya, bank sentral menyematkan banyak pengaman dalam uang khususnya yang berbentuk kertas tersebut.
Dikutip dari laman BI, tujuh pecahan uang kertas baru yaitu Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu, dan Rp 1.000 dibekali pengaman untuk mempersulit niat orang jahat memalsukannya.
Pengaman ini terdiri dari color shifting, rainbow feature, latent image, ultra violet feature (level 2), tactile effect, dan rectoverso.
Pengaman color shifting bisa dirasakan pemilik uang yang ingin memeriksa keaslian uangnya dengan memandang uang tersebut dari sudut pandang yang berbeda.
''Akan terlihat perubahan warna secara kontras dari uang tersebut,'' ujar keterangan resmi BI, dikutip Senin (19/12).
Pengaman rainbow feature, membuat pemilik uang yang melihatnya dari sudut pandang tertentu akan menemukan gambar tersembunyi multi warna berupa angka nominal.
Pengaman latent image, memungkinkan pemilik uang melihat gambar tersembunyi berupa huruf B dan I pada bagian depan uang dan angka nominal pada bagian belakang jika dilihat dari sudut tertentu.
Pengaman ultra violet feature, membuat desain UV feature memendar menjadi dua warna di bawah sinar matahari.
Pengaman rectoverso, akan membuat uang yang kita miliki membentuk gambar saling isi berupa logo BI jika diterawang.
''Uang desain tahun emisi 2016 juga menyempurnakan fitur kode tuna netra (blind code) dengan melakukan perubahan desain pada bentuk kode tuna netra berupa efek rabaan (tactile effect) untuk membantu membedakan antar pecahan dengan lebih mudah,'' jelas BI.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara menjelaskan peresmian sekaligus menandai bahwa 11 pecahan uang tersebut mulai berlaku, dikeluarkan, dan diedarkan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Tirta mencatat, 11 uang rupiah TE 2016 terdiri dari tujuh pecahan uang kertas dan empat pecahan uang logam.
''Uang rupiah kertas TE 2016 terdiri dari pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu dan Rp1.000. Sementara untuk uang logam terdiri dari pecahan Rp1.000, Rp500, Rp200, dan Rp100,'' kata Tirta, Senin (19/12).
Ia menambahkan, peluncuran uang baru hari ini berbarengan dengan peringatan Hari Bela Negara. Oleh karena itu BI memutuskan untuk menampilkan 12 gambar pahlawan nasional sebagai gambar utama di bagian depan uang cetakan baru.
''Pencantuman gambar pahlawan tersebut merupakan bentuk penghargaan atas jasa yang telah diberikan bagi negara Indonesia. BI juga menampilkan gambar tari nusantara dan pemandangan alam dari berbagai daerah di Indonesia,'' katanya.
BI Klaim 11 Desain Uang Baru Mustahil Dipalsukan
Bank Indonesia (BI) mengklaim 11 desain uang rupiah baru yang dirilis Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari Senin (19/12) ini sangat sulit dipalsukan. Pasalnya, bank sentral menyematkan banyak pengaman dalam uang khususnya yang berbentuk kertas tersebut.
Dikutip dari laman BI, tujuh pecahan uang kertas baru yaitu Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu, dan Rp 1.000 dibekali pengaman untuk mempersulit niat orang jahat memalsukannya.
Pengaman ini terdiri dari color shifting, rainbow feature, latent image, ultra violet feature (level 2), tactile effect, dan rectoverso.
Pengaman color shifting bisa dirasakan pemilik uang yang ingin memeriksa keaslian uangnya dengan memandang uang tersebut dari sudut pandang yang berbeda.
''Akan terlihat perubahan warna secara kontras dari uang tersebut,'' ujar keterangan resmi BI, dikutip Senin (19/12).
Pengaman rainbow feature, membuat pemilik uang yang melihatnya dari sudut pandang tertentu akan menemukan gambar tersembunyi multi warna berupa angka nominal.
Pengaman latent image, memungkinkan pemilik uang melihat gambar tersembunyi berupa huruf B dan I pada bagian depan uang dan angka nominal pada bagian belakang jika dilihat dari sudut tertentu.
Pengaman ultra violet feature, membuat desain UV feature memendar menjadi dua warna di bawah sinar matahari.
Pengaman rectoverso, akan membuat uang yang kita miliki membentuk gambar saling isi berupa logo BI jika diterawang.
''Uang desain tahun emisi 2016 juga menyempurnakan fitur kode tuna netra (blind code) dengan melakukan perubahan desain pada bentuk kode tuna netra berupa efek rabaan (tactile effect) untuk membantu membedakan antar pecahan dengan lebih mudah,'' jelas BI.
Editor | : | CNN Indonesia |
Kategori | : | Nasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan