Tim Sapu Bersih (Saber) Pungli
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rahman mengukuhkan Tim Sapu Bersih (Saber) Pungli tingkat Provinsi Riau.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rahman Kukuhkan Tim Saber Pungli
Senin 28 November 2016, 23:38 WIB
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rahman mengukuhkan Tim Sapu Bersih (Saber) Pungli tingkat Provinsi Riau.
PEKANBARU, Riaumadani. com - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rahman mengukuhkan Tim Sapu Bersih (Saber) Pungli tingkat Provinsi Riau.
Pengukuhan yang dilaksanakan di Gedung Daerah Provinsi Riau, Senin (28/11/2016) ini, sebagai bentuk komitmen pemberantasan pungli di lingkungan Pemprov Riau.
Tim Satgas ini, nantinya akan mengawasi setiap proses pengurusan izin dari praktik pungli dan akan menangkap para pelaku. Tim yang dikukuhkan melibatkan seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau
Gubri mengatakan, kerja tim sudah berjalan sejak instruksi Presiden Joko Widodo pada bulan Oktober 2016 lalu. Dirkrimsus Polda Riau Kombes Pol Rivai Sinambela menjadi Ketua Tim Satgas Saber Pungli.
Hadir dalam kesempatan itu Ketua DPRD Riau, Hj Septina Primawati, Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Zulkarnain, serta Danrem 031/Wirabima, Brigjen TNI Nurendi, dan Kajati Riau, Uung Abdul Syakur serta elemen masyarakat lainnya.
Dalam amanatnya, Gubri Arsyadjuliandi Rachman menekankan, agar setelah pengukuhan tim Saber Pungli dapat bekerja maksimal dan dapat memenuhi target memberantas pungli di tengah-tengah masyarakat sehingga pelayanan publik akan semakin baik.
"Saya berharap dengan telah dikukuhkan Tim Satgas Saber Pungli ini, sejak sekarang sudah tidak ada lagi pungli di Provinsi Riau,'' tegas Gubri.
Tak hanya tingkat provinsi saja, kata Gubri, Tim Saber Pungli, juga akan dibentuk di tingkat kabupaten dan kota. Tim Saber Pungli diharapkan membawa dampak positif terhadap masyarakat.
Ia menambahkan, ini merupakan bentuk keseriusan Pemprov Riau beserta jajaran terkait untuk memberangus pungli yang dilakukan oleh orang-orang tak bertanggungjawab yang sering menjadi sesuatu hal yang dikeluhkan masyarakat dalam mengurus keperluannya.
Sementara itu, Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, ini sudah menjadi komitmen pihak kepolisian untuk pemberantas pungutan liar ini dengan seksama.
"Tidak ada lagi pungli-pungli ini dalam pelayanan kepada masyarakat, karena Presiden sudah perintahkan seluruh jajaran untuk berantas pratek ini karena telah meresahkan masyarakat," ujar Kapolda.
Brigjen Pol Zulkarnain menambahkan, secara internal telah dilakukannya. Bahkan, sebelum presiden membentuk tim saber tingkat pusat, Polda Riau telah melakukan pengawasan terhadap pratek pungli dilapangan.
"Polda Riau sudah menangani sebanyak delapan kasus pungli dengan 16 tersangka yang diamankan. Dengan pengukuhan tim Saber Pungli ini, tentunya akan berkemungkinan tersangkanya bertambah," katanya. (gam)
Pengukuhan yang dilaksanakan di Gedung Daerah Provinsi Riau, Senin (28/11/2016) ini, sebagai bentuk komitmen pemberantasan pungli di lingkungan Pemprov Riau.
Tim Satgas ini, nantinya akan mengawasi setiap proses pengurusan izin dari praktik pungli dan akan menangkap para pelaku. Tim yang dikukuhkan melibatkan seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau
Gubri mengatakan, kerja tim sudah berjalan sejak instruksi Presiden Joko Widodo pada bulan Oktober 2016 lalu. Dirkrimsus Polda Riau Kombes Pol Rivai Sinambela menjadi Ketua Tim Satgas Saber Pungli.
Hadir dalam kesempatan itu Ketua DPRD Riau, Hj Septina Primawati, Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Zulkarnain, serta Danrem 031/Wirabima, Brigjen TNI Nurendi, dan Kajati Riau, Uung Abdul Syakur serta elemen masyarakat lainnya.
Dalam amanatnya, Gubri Arsyadjuliandi Rachman menekankan, agar setelah pengukuhan tim Saber Pungli dapat bekerja maksimal dan dapat memenuhi target memberantas pungli di tengah-tengah masyarakat sehingga pelayanan publik akan semakin baik.
"Saya berharap dengan telah dikukuhkan Tim Satgas Saber Pungli ini, sejak sekarang sudah tidak ada lagi pungli di Provinsi Riau,'' tegas Gubri.
Tak hanya tingkat provinsi saja, kata Gubri, Tim Saber Pungli, juga akan dibentuk di tingkat kabupaten dan kota. Tim Saber Pungli diharapkan membawa dampak positif terhadap masyarakat.
Ia menambahkan, ini merupakan bentuk keseriusan Pemprov Riau beserta jajaran terkait untuk memberangus pungli yang dilakukan oleh orang-orang tak bertanggungjawab yang sering menjadi sesuatu hal yang dikeluhkan masyarakat dalam mengurus keperluannya.
Sementara itu, Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, ini sudah menjadi komitmen pihak kepolisian untuk pemberantas pungutan liar ini dengan seksama.
"Tidak ada lagi pungli-pungli ini dalam pelayanan kepada masyarakat, karena Presiden sudah perintahkan seluruh jajaran untuk berantas pratek ini karena telah meresahkan masyarakat," ujar Kapolda.
Brigjen Pol Zulkarnain menambahkan, secara internal telah dilakukannya. Bahkan, sebelum presiden membentuk tim saber tingkat pusat, Polda Riau telah melakukan pengawasan terhadap pratek pungli dilapangan.
"Polda Riau sudah menangani sebanyak delapan kasus pungli dengan 16 tersangka yang diamankan. Dengan pengukuhan tim Saber Pungli ini, tentunya akan berkemungkinan tersangkanya bertambah," katanya. (gam)
| Editor | : | Tis-re |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau