Rabu, 5 November 2025

Breaking News

  • Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK   ●   
  • Pemkab Siak Lunasi Hampir Rp200 Miliar Utang Daerah, Sisa Kewajiban Dicicil Hingga 2026   ●   
  • PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD   ●   
  • Pemkab Bengkalis Lakukan Evaluasi Kinerja Uji Kompetensi JPTP   ●   
  • Dugaan KPK OTT Sejumlah Pejabat PUPR Riau, Pegawai: Tak ada OTT Hanya Pemeriksaan   ●   
DUGAAN PUNGLI DI METROLOGI
Aneh, Inspektorat Sebut Tidak Ada Indikasi Pungli di Metrologi
Sabtu 26 November 2016, 23:27 WIB
Poto int

PEKANBARU. Riaumadani. com  - Inspektorat Kota Pekanbaru telah melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap petugas Metrologi Kota Pekanbaru, Jumat (18/11/2016) lalu, dalam kasus penerimaan pungutan liar (Pungli) dengan dalih uang terimakasih yang dilakukan petugas Metrologi atas layanan jasa tera dan tera ulang kepada pelaku usaha.

Namun, anehnya, dari hasil pemeriksaan tersebut, pihak Inspektorat tak menemukan bukti yang mengarah adanya Pungutan Liar (Pungli) di UPT Metrologi. Padahal, faktanya di lapangan petugas metrologi menerima uang terima kasih atas jasa pelayanan tera dan tera ulang mobil tangki bahan bakar minyak (BBM) dari pelaku usaha dengan besaran mencapai Rp300 ribu.

Kepala Inspektorat Kota Pekanbaru, Azmi menyebutkan, pihaknya telah melakukan memeriksa terhadap sejumlah pejabat yang ada di UPT Metrologi dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Namun, sejauh ini tidak ada bukti dan keterangan yang mengarah adanya pungli pada pelayanan tera dan tera ulang tersebut.

"Kami sudah panggil mereka. (Berdasarkan) hasil pemeriksaan, ternyata kami tidak menemukan indikasi adanya bukti yang mengarah ke pungli," kata Azmi, Jumat (25/11/2016).

Pria yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru itu menambahkan, dalam kasus pungli di Metrologi, pihaknya tidak bisa melanjutkan pemeriksaan lantaran belum adanya bukti yang mengarah kesana.

Akan tetapi, imbuhnya, apabila ada bukti yang diterima, dirinya siap melanjutkan pemeriksaan. "Jika tidak ada bukti baru, kami tidak bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Namun, apabila (ada) bukti baru, bisa kami lanjutkan dan nanti hasilnya kami akan laporkan ke pimpinan. Kami tunggu bukti barunya dulu," tuturnya.




Editor : Tis.Rp
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top