
Kadis PU Riau di Pukul Preman
Kadis PU Riau,Muhammad saat di Periksa di rumah Sakit Bayangkhara Polri Jl Kartini Pekanbaru
Kepala Dinas PU Riau di Bogem Preman di Rumah Wagubri
Rabu 09 Juli 2014, 05:15 WIB

PEKANBARU. Riaumadani. com - Kepala Dinas Pekerjaan Umum [Kadis PU] Provinsi Riau, Muhammad, dipukuli oleh salah seorang oknum preman berinisial YR.
Insiden memalukan ini terjadi saat acara silaturahmi buka puasa bersama di kediaman dinas Wakil Gubernur [Wagub] Riau, Arsyadjuliandi Rachman yang beralamat di Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru. Selasa [8/7/2014].
Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, saat dikonfirmasi mengenai insiden tersebut mengatakan bahwa, Selasa [8/7/14] sekira pukul 18.45 Wib korban yang usai menyantap hidangan buka puasa, tiba-tiba ditarik oleh salah seorang berinisial YR.
Dari keterangan korban kepada penyidik, korban mengaku dipukul dibagian mulut hingga terjatuh.
"Korban sempat bangkit saat dipukul. Saat korban bangkit, pelaku [YR] kembali memukul untuk kedua kalinya hingga membuat mulut korban mengeluarkan banyak darah, kata AKBP Guntur, kepada wartawan
Atas peristiwa ini, Guntur mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan penyidikan motif apa dibalik pemukulan tersebut.Mengenai keterkaitan pelaku dengan 'ribut-ribut' tender proyek di Dinas Pekerjaan Umum Riau, pemecatan sejumlah honorer, dan kasus pelemparan bom molotov di rumah Gulat Manurung orang dekat gubernur Riau Annas Maamun, Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo tidak bisa memastikannya.
"kita tidak mengarah kesana. Yang jelas kasus ini kita selidiki dulu. Mengenai ada kaitan-kaitan lain, nanti penyidik akan mempelajari," tegas Guntur.
"Saat ini pelaku belum tertangkap. Kita sedang menyelidiki secara intensif kasus ini, setelah korban melaporkan peristiwa kekerasan yang dialaminya ke Polda Riau," ujar Kabid Humas Polda Riau, menambahkan
Diketahui akibat pemukulan yang dilakukan YR, Kadis PU Riau Muhammad mengalami luka robek di mulut dan mengeluarkan darah segar. Peristiwa ini membuat heboh karena terjadi di rumah dinas wakil gubernur Riau jalan Sisingamangaraja Pekanbaru pada saat acara silaturahmi buka puasa bersama.YR pelaku pemukulan saat ini tengah diburu aparat kepolisian.
"Latar belakang pemukulan ini masih dalam penyelidikan. Tunggu saja informasi selanjutnya," ucap Kabid Humas Polda Riau lagi.
Sementara itu, Kepala Biro Humas Pemprov Riau, Yoserizal yang ikut mendampingi korban mengungkapkan bahwa insiden tersebut terjadi sekira pukul 18.30 Wib menjelang dilakukannya ibadah Shalat Maghrib. Terkait insiden pemukulan tersebut, dirinya mengaku tidak melihat secara pasti bagaimana pelaku memukuli korban hingga babak belur.
"Kejadiannya berlangsung cepat. Saya nggak tahu kronologisnya. Waktu kejadian itu saya sedang berada di ruang tengah. Sedangkan pemukulannya terjadi di ruang tamu rumah Pak Wagub," ungkap Yoserizal saat ditemui di RS Bhayangkara Pekanbaru. **
Insiden memalukan ini terjadi saat acara silaturahmi buka puasa bersama di kediaman dinas Wakil Gubernur [Wagub] Riau, Arsyadjuliandi Rachman yang beralamat di Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru. Selasa [8/7/2014].
Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, saat dikonfirmasi mengenai insiden tersebut mengatakan bahwa, Selasa [8/7/14] sekira pukul 18.45 Wib korban yang usai menyantap hidangan buka puasa, tiba-tiba ditarik oleh salah seorang berinisial YR.
Dari keterangan korban kepada penyidik, korban mengaku dipukul dibagian mulut hingga terjatuh.
"Korban sempat bangkit saat dipukul. Saat korban bangkit, pelaku [YR] kembali memukul untuk kedua kalinya hingga membuat mulut korban mengeluarkan banyak darah, kata AKBP Guntur, kepada wartawan
Atas peristiwa ini, Guntur mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan penyidikan motif apa dibalik pemukulan tersebut.Mengenai keterkaitan pelaku dengan 'ribut-ribut' tender proyek di Dinas Pekerjaan Umum Riau, pemecatan sejumlah honorer, dan kasus pelemparan bom molotov di rumah Gulat Manurung orang dekat gubernur Riau Annas Maamun, Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo tidak bisa memastikannya.
"kita tidak mengarah kesana. Yang jelas kasus ini kita selidiki dulu. Mengenai ada kaitan-kaitan lain, nanti penyidik akan mempelajari," tegas Guntur.
"Saat ini pelaku belum tertangkap. Kita sedang menyelidiki secara intensif kasus ini, setelah korban melaporkan peristiwa kekerasan yang dialaminya ke Polda Riau," ujar Kabid Humas Polda Riau, menambahkan
Diketahui akibat pemukulan yang dilakukan YR, Kadis PU Riau Muhammad mengalami luka robek di mulut dan mengeluarkan darah segar. Peristiwa ini membuat heboh karena terjadi di rumah dinas wakil gubernur Riau jalan Sisingamangaraja Pekanbaru pada saat acara silaturahmi buka puasa bersama.YR pelaku pemukulan saat ini tengah diburu aparat kepolisian.
"Latar belakang pemukulan ini masih dalam penyelidikan. Tunggu saja informasi selanjutnya," ucap Kabid Humas Polda Riau lagi.
Sementara itu, Kepala Biro Humas Pemprov Riau, Yoserizal yang ikut mendampingi korban mengungkapkan bahwa insiden tersebut terjadi sekira pukul 18.30 Wib menjelang dilakukannya ibadah Shalat Maghrib. Terkait insiden pemukulan tersebut, dirinya mengaku tidak melihat secara pasti bagaimana pelaku memukuli korban hingga babak belur.
"Kejadiannya berlangsung cepat. Saya nggak tahu kronologisnya. Waktu kejadian itu saya sedang berada di ruang tengah. Sedangkan pemukulannya terjadi di ruang tamu rumah Pak Wagub," ungkap Yoserizal saat ditemui di RS Bhayangkara Pekanbaru. **
Editor | : | Laporan : TAM |
Kategori | : | Hukum |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan