Jalan Nasional di Riau Rusak Parah
			
			Panjang jalan negara di propinsi Riau mencapai 4.369,9 
kilometer dan sebesar 48 persen atau sekitar 2.097,55 kilometernya masih
 dalam keadaan rusak berat.
			
					
										Negeri Kaya, Sekitar 2.097,55 KM Jalan Nasional Di Riau Rusak Berat
			
        		Jumat 30 September 2016, 23:41 WIB
        
			Panjang jalan negara di propinsi Riau mencapai 4.369,9 
kilometer dan sebesar 48 persen atau sekitar 2.097,55 kilometernya masih
 dalam keadaan rusak berat.
     			PEKANBARU. Riaumadani. com - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Riau menyebutkan ribuan kilometer atau sekitar 48 persen dari total panjang jalan Nasional di Riau mengalami rusak berat.
Data BPS mencatat panjang jalan negara di propinsi Riau mencapai 4.369,9 kilometer dan sebesar 48 persen atau sekitar 2.097,55 kilometernya masih dalam keadaan rusak berat.
"Data ini merupakan statistik daerah Riau tahun 2016 bagian dari laporan BPS tentang transportasi dan komunikasi Riau,"kata Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisa Statistik BPS Riau, Jhoni Kasmuri, dalam keterangannya di Pekanbaru, Rabu.
Menurut dia, statistik daerah Riau tahun 2016 merujuk data tahun 2015 yang tercatat jalan negara dan jalan provinsi di Riau sepanjang 4.369,9 km, tidak termasuk jalan kabupaten dan jalan kota.
Ia menyebutkan, keadaan jalan provinsi tersebut dalam kondisi baik sepanjang 1.150 km (38 persen), jalan dalam kondisi sedang sepanjang 429 km (14 persen).
"Namun demikian kondisi kualitas permukaan jalan di Riau berdasarkan statitik daerah 2016 lebih baik dibanding tahun sebelumnya," katanya.
Selain itu pada tahun 2015, jalan aspal Riau tercatat sepanjang 48,9 persen, jalan tidak beraspal 95 persen dan jalan dalam kondisi lainnya tercatat 41,6 persen.
Provinsi Riau berada di pulau Sumatera dan wilayahnya berbatasan dengan Provinsi Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Selat Malaka.
Provinsi Riau memiliki wilayah daratan seluas 8.915.016 hektare. Sebanyak 12 ibukota kabupaten dan kota di Riau berjarak antara 60 km hingga 240 km dari ibukota provinsi dan berada pada ketinggian sekitar 2 hingga 91 meter dari permukaan laut.
Di daerah daratan terdapat empat sungai yang mempunyai arti penting sebagai prasarana perhubungan yaitu Sungai Siak, Sungai Rokan, Sungai Kampar dan Sungai Indragiri.
Keempat sungai yang membentang dari dataran tinggi Bukit Barisan hingga bermuara di Selat Malaka dan Laut China Selatan dipengaruhi pasang surut air laut. (an/fpc)
     		
Data BPS mencatat panjang jalan negara di propinsi Riau mencapai 4.369,9 kilometer dan sebesar 48 persen atau sekitar 2.097,55 kilometernya masih dalam keadaan rusak berat.
"Data ini merupakan statistik daerah Riau tahun 2016 bagian dari laporan BPS tentang transportasi dan komunikasi Riau,"kata Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisa Statistik BPS Riau, Jhoni Kasmuri, dalam keterangannya di Pekanbaru, Rabu.
Menurut dia, statistik daerah Riau tahun 2016 merujuk data tahun 2015 yang tercatat jalan negara dan jalan provinsi di Riau sepanjang 4.369,9 km, tidak termasuk jalan kabupaten dan jalan kota.
Ia menyebutkan, keadaan jalan provinsi tersebut dalam kondisi baik sepanjang 1.150 km (38 persen), jalan dalam kondisi sedang sepanjang 429 km (14 persen).
"Namun demikian kondisi kualitas permukaan jalan di Riau berdasarkan statitik daerah 2016 lebih baik dibanding tahun sebelumnya," katanya.
Selain itu pada tahun 2015, jalan aspal Riau tercatat sepanjang 48,9 persen, jalan tidak beraspal 95 persen dan jalan dalam kondisi lainnya tercatat 41,6 persen.
Provinsi Riau berada di pulau Sumatera dan wilayahnya berbatasan dengan Provinsi Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Selat Malaka.
Provinsi Riau memiliki wilayah daratan seluas 8.915.016 hektare. Sebanyak 12 ibukota kabupaten dan kota di Riau berjarak antara 60 km hingga 240 km dari ibukota provinsi dan berada pada ketinggian sekitar 2 hingga 91 meter dari permukaan laut.
Di daerah daratan terdapat empat sungai yang mempunyai arti penting sebagai prasarana perhubungan yaitu Sungai Siak, Sungai Rokan, Sungai Kampar dan Sungai Indragiri.
Keempat sungai yang membentang dari dataran tinggi Bukit Barisan hingga bermuara di Selat Malaka dan Laut China Selatan dipengaruhi pasang surut air laut. (an/fpc)
| Editor | : | TIS. | 
| Kategori | : | Nasional | 
							Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com						
											
	Komentar Anda
	Berita Terkait
  Berita Pilihan
  
        
                        Internasional
        

        		Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
        
			Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025   
        		Rabu 09 Juli 2025
            
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
        		Rabu 11 Juni 2025
            
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
        		Kamis 08 Mei 2025
            
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
        
                        Politik
        

        		Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
        
			Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
        		Jumat 17 Oktober 2025
            
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
        		Minggu 05 Oktober 2025
            
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
        		Rabu 27 Agustus 2025
            
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
         Nasional         
        

        		Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
        
			Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
        		Senin 03 November 2025
            
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
        		Senin 03 November 2025
            
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
        		Jumat 24 Oktober 2025
            
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
  Terpopuler
01
            Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
            
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har        02
            Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
            
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern        03
            Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
            
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan        04
            Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
            
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK        05
            Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
            
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta  Klarifikasi Harta ke KPK        
  
         Pekanbaru         
        

        		Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
        
			Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
        		Senin 20 Oktober 2025
            
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
        		Selasa 07 Oktober 2025
            
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
        		Rabu 01 Oktober 2025
            
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim  Ditreskrimsus Polda Riau