Pencapaian Amnesti Pajak Tahap Pertama
Program Pemerintah Amnesty Pajak Ilustrasi
Amnesti Pajak di Riau Tercatat .433 Wajib PajakCapai Tebusan Mencapai Rp583 Miliar
Jumat 30 September 2016, 10:18 WIB
Program Pemerintah Amnesty Pajak Ilustrasi
PEKANBARU, Riaumadani.com - Pencapaian amnesti pajak di tanah air tahap pertama sangat menggembirakan. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut capaian amnesti pajak di tahap pertama baik dari sisi deklarasi maupun repatriasi menjadi salah satu yang paling sukses di dunia.
Sementara untuk di Riau, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah (Kanwil) Riau dan Kepulauan Riau mencatat Wajib Pajak (WP) yang mengikuti amnesti pajak sebanyak 16.105 WP di dua provinsi tersebut. Total uang tebusan mencapai Rp1,4 triliun.
Di Riau sendiri tercatat 6.433 WP yang telah mengikuti amnesti pajak dengan total uang tebusan mencapai Rp583 miliar atau Rp0,6 triliun. Mayoritas adalah WP perorangan/pribadi (90 persen). Selebihnya adalah WP badan usaha.
Periode pertama program pengampunan pajak akan berakhir hari ini. Artinya, WP yang akan memanfaatkan tarif terendah 2 persen harus sesegera mungkin memasukkan SPH (Surat Pernyataan Harta).
"WP yang belum sempat mengikuti amnesti pajak periode pertama masih ada kesempatan untuk mengikuti di periode kedua (1 Oktober-31 Desember 2016) dan periode ketiga (1 Januari-31 Maret 2017), dengan tarif yang berbeda," ungkap Kepala Kanwil DJP Riau Kepri, Jatnika di Pekanbaru, Kamis (29/9/16). Ia didampingi Kabid P2IP Agus Satria Utama dan Kepala KPP Pratama Pekanbaru Tampan Harianto Tarigan.
Dikatakan Jatnika, untuk mengantisipasi membludaknya WP yang akan menyampaikan SPH di hari terakhir periode pertama, pihaknya akan membuka pelayanan sampai malam, sekitar pukul 21.00 WIB. Apabila sampai waktu tersebut masih ada antrean, akan tetap dilayani.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh wajib pajak yang telah mengikuti amnesti pajak. Bagi yang belum, agar segera memanfaatkan program tersebut. Kami siap melayani," ujarnya.
Sementara untuk di Riau, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah (Kanwil) Riau dan Kepulauan Riau mencatat Wajib Pajak (WP) yang mengikuti amnesti pajak sebanyak 16.105 WP di dua provinsi tersebut. Total uang tebusan mencapai Rp1,4 triliun.
Di Riau sendiri tercatat 6.433 WP yang telah mengikuti amnesti pajak dengan total uang tebusan mencapai Rp583 miliar atau Rp0,6 triliun. Mayoritas adalah WP perorangan/pribadi (90 persen). Selebihnya adalah WP badan usaha.
Periode pertama program pengampunan pajak akan berakhir hari ini. Artinya, WP yang akan memanfaatkan tarif terendah 2 persen harus sesegera mungkin memasukkan SPH (Surat Pernyataan Harta).
"WP yang belum sempat mengikuti amnesti pajak periode pertama masih ada kesempatan untuk mengikuti di periode kedua (1 Oktober-31 Desember 2016) dan periode ketiga (1 Januari-31 Maret 2017), dengan tarif yang berbeda," ungkap Kepala Kanwil DJP Riau Kepri, Jatnika di Pekanbaru, Kamis (29/9/16). Ia didampingi Kabid P2IP Agus Satria Utama dan Kepala KPP Pratama Pekanbaru Tampan Harianto Tarigan.
Dikatakan Jatnika, untuk mengantisipasi membludaknya WP yang akan menyampaikan SPH di hari terakhir periode pertama, pihaknya akan membuka pelayanan sampai malam, sekitar pukul 21.00 WIB. Apabila sampai waktu tersebut masih ada antrean, akan tetap dilayani.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh wajib pajak yang telah mengikuti amnesti pajak. Bagi yang belum, agar segera memanfaatkan program tersebut. Kami siap melayani," ujarnya.
| Editor | : | Suandra,SR |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau