Retribusi Air Bersih PDAM Terancam
Bupati Bengkalis Amril Mukminin
Bupati Bengkalis Minta Rekanan Segera Tunaikan Kewajiban ini untuk Kepentingan Masyarakat
Rabu 30 Maret 2016, 23:26 WIB
Bupati Bengkalis Amril Mukminin
BENGKALIS. Riaumadani.com - Bupati Bengkalis, Amril Mukminin, mengatakan sejauh ini dia belum memproleh infomasi tentang terhambatnya pasokan bahan kimia ke Perusahaan Daerah Air Minum Bengkalis. Padahal rekanan pemenang pengadaan bahan kimia tersebut sudah ada.
"Kami baru memperoleh informasi dari media. Meskipun demikian, kami sudah tugaskan Asisten Pembangunan dan Perekonomian Sekretariat Daerah Bengkalis untuk mencari informasi pasti tentang penyebab keterlambatan pasokan bahan kimia ke PDAM Bengkalis oleh rekanan itu," jelas Amril, Selasa (9/3/2016) tengah malam.
Amril berharap rekanan pemenang lelang pengadaan bahan kimia untuk PDAM Bengkalis dapat segera menunaikan kewajibannya ini untuk kepentingan masyarakat banyak."ujar bupati
Apalagi jika terlambat dampaknya sangat luas. Yaitu terancam diberhentikannya pendistibusian air bersih ke pelanggan oleh pihak PDAM Bengkalis.
"Kalau memang tidak ada lagi persoalan administrasi yang menjadi kendala untuk melaksanakan pengadaannya, kami berharap rekanan pemenang lelang dapat segera memenuhi kewajibannya. Mohon jangan ditunda-tunda.
Kasihan masyarakat kalau sampai pendistribusian air bersih terhenti karenanya," imbau Amril, sebagaimana disampaikan Kepala Bagian Humas, Johansyah Syafri, kepada wartawan.
Sebagaimana beritakan sebelumnya, PDAM Bengkalis kembali kehabisan stok bahan kimia. Akibatnya, pendistribusian air bersih dari PDAM Bengkalis ke pelanggan terancam akan diberhentikan.
Dikatakan Pelaksana Tugas Direktur PDAM Bengkalis, Muhammad Yunus Zainal, saat ini pendistribusian air tidak maksimal diakibatkan keterlambatan pasokan bahan kimia yang belum disediakan rekanan pemenang lelang.
"Kita kan tidak bisa membeli langsung. Semua melalui pemenang lelang. Sekarang ini pemenang sudah ada, kita harap pemenang profesional dan segera memasukkan bahan kimia tersebut, sehingga pendistribusian air bisa maksimal ke pelanggan," sebut Yunus, Selasa (29/3/3016) kepada wartawan.**
"Kami baru memperoleh informasi dari media. Meskipun demikian, kami sudah tugaskan Asisten Pembangunan dan Perekonomian Sekretariat Daerah Bengkalis untuk mencari informasi pasti tentang penyebab keterlambatan pasokan bahan kimia ke PDAM Bengkalis oleh rekanan itu," jelas Amril, Selasa (9/3/2016) tengah malam.
Amril berharap rekanan pemenang lelang pengadaan bahan kimia untuk PDAM Bengkalis dapat segera menunaikan kewajibannya ini untuk kepentingan masyarakat banyak."ujar bupati
Apalagi jika terlambat dampaknya sangat luas. Yaitu terancam diberhentikannya pendistibusian air bersih ke pelanggan oleh pihak PDAM Bengkalis.
"Kalau memang tidak ada lagi persoalan administrasi yang menjadi kendala untuk melaksanakan pengadaannya, kami berharap rekanan pemenang lelang dapat segera memenuhi kewajibannya. Mohon jangan ditunda-tunda.
Kasihan masyarakat kalau sampai pendistribusian air bersih terhenti karenanya," imbau Amril, sebagaimana disampaikan Kepala Bagian Humas, Johansyah Syafri, kepada wartawan.
Sebagaimana beritakan sebelumnya, PDAM Bengkalis kembali kehabisan stok bahan kimia. Akibatnya, pendistribusian air bersih dari PDAM Bengkalis ke pelanggan terancam akan diberhentikan.
Dikatakan Pelaksana Tugas Direktur PDAM Bengkalis, Muhammad Yunus Zainal, saat ini pendistribusian air tidak maksimal diakibatkan keterlambatan pasokan bahan kimia yang belum disediakan rekanan pemenang lelang.
"Kita kan tidak bisa membeli langsung. Semua melalui pemenang lelang. Sekarang ini pemenang sudah ada, kita harap pemenang profesional dan segera memasukkan bahan kimia tersebut, sehingga pendistribusian air bisa maksimal ke pelanggan," sebut Yunus, Selasa (29/3/3016) kepada wartawan.**
| Editor | : | Laporan alif.HR |
| Kategori | : | Bengkalis |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau