Sabtu, 18 Mei 2024

Breaking News

  • Peringatan HUT ke-44 Perpusnas RI, Siak Terima Bantuan Satu Unit Mobil Perpustakaan Keliling   ●   
  • *TERKAIT KONFLIK LAHAN PT. RPI Vs WARGA, FORKOPIMCAM KELAYANG RDP, DETEKSI DINI*   ●   
  • Maju Pilkada Meranti 2024, MK Ingin Tingkatkan Pembangunan di Bidang Ekonomi dan Infrastruktur   ●   
  • KOMPOL. SUTARJA. SH KAPOLSEK KHS, JADI IRUP HARDIKNAS MEMASUKI AKHIR JABATAN   ●   
  • KOMPOL. SUTARJA. SH KAPOLSEK KHS, AGAR WARGA PENERIMA BLT GUNAKAN DANA SESUAI KEBUTUHAN PRIMER   ●   
Tersinggung, Polisi Tembak Atasannyai
Anggota Brimob Riau Tembak Atasan
Sabtu 14 Juni 2014, 03:50 WIB
Poto : int Ilustrasi

PEKANBARU. Riaumadani. com - Insiden penembakan sesama anggota Brimob terjadi, Jum'at [13/6] sekitar pukul 02.30 WIB. Briptu TA yang diduga tersinggung menembak lutut atasannya Aipda HS di dalam kamar Ex Hotel Patra, Dumai saat sang atasan sedang tidur. Akibatnya, HS harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan.
 
Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (13/6) membenarkan adanya insiden ini. "Terjadi penembakan terhadap anggota Brimob Rohil yang di-BKO-kan [bawah kendali operasi, red] di Polres Dumai atas nama Aipda HS, yang dilakukan oleh anggotanya sendiri atas nama Briptu TA," ungkap Guntur.
 
Penembakan oleh TA, lanjutnya dilakukan dengan menggunakan senjata api laras panjang. "Senjata itu berisi peluru karet. di dalam kamar tempat mereka menginap, tepatnya di ex Hotel Patra milik PT Pertamina Dumai," jelas Guntur.
 
Hingga saat ini, kata Guntur lagi, dugaan sementara bahwa penembakan tersebut disebabkan oleh adanya unsur ketersinggungan dari ucapan HS. "Kalimat yang diucapkan korban beberapa hari sebelumnya tidak dapat diterima oleh Briptu TA. Ini yang menjadi pemicu," tuturnya.
 
Akibat tembakan yang mengenainya, HS menderita luka pada lutut kanan berupa luka sobek tembus daging terkena peluru karet. Saat kejadian diketahui, korban langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk pengobatan. Pelaku langsung diamankan beserta barang bukti ke Detasemen Brimob Rohil untuk proses lebih lanjut.
 
Usai menjalani perawatan, HS sudah berangsur sadar setelah luka yang dideritanya diobati. "Saat ini kondisi korban sadar dan hanya merasakan luka sakit di kaki dan dalam perawatan RS Bhayangkara di Pekanbaru. Selanjutnya proses penyidikan disiplin kepolisian oleh Provost Brimobda Riau sedang berlangsung dengan pengumpulan saksi-saksi dan barang bukti lainnya untuk proses penyidikan,"  ujar Guntur menutupi penjelasannya. **
 





Editor : Laporan : Khusri/RO
Kategori : Hukum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top