Rabu, 1 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Danau Bokuok Jadi Pusat Peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-79
Kamis 28 November 2024, 22:03 WIB
Danau Bokuok Jadi Pusat Peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-79

KAMPAR – Dalam rangka memperingati Hari Bakti Pekerjaan Umum yang ke-79, Festival Danau Bokuok Bersih resmi dibuka pada Kamis (28/11/2024) di Danau Bokuok, Desa Aursati, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Acara ini diresmikan oleh Anggota DPR RI, Dr. H. Syahrul Aidi Maazat, Lc., MA, bersama Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III Provinsi Riau, Syauqiatul Afnani Rangkuti, ST., MT.

Dalam sambutannya, Syahrul Aidi menyampaikan apresiasi terhadap BWSS III atas pembangunan Danau Bokuok yang kini menjadi salah satu aset berharga bagi masyarakat Kampar. Ia juga mengenang proses awal perjuangan pembangunan embung tersebut yang diawali dengan usulan dari tokoh masyarakat dan mantan kepala desa.

“Pembangunan ini tidak hanya dimaksudkan untuk tujuan wisata, tetapi juga memiliki manfaat penting bagi irigasi dan pengendalian banjir. Kini tanggung jawab kita bersama untuk menjaga dan merawatnya sebagai aset kolektif,” kata Syahrul Aidi.

Ia juga mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah desa, dan masyarakat dalam menjaga kebersihan serta kelestarian kawasan Danau Bokuok. Harapannya, danau ini bisa terus berkembang menjadi destinasi strategis untuk menggelar acara-acara besar tingkat kabupaten maupun provinsi.

“Dengan mengutamakan budaya kebersihan dan keramahan, Danau Bokuok dapat menjadi ikon wisata sekaligus lokasi penyelenggaraan berbagai kegiatan penting,” tambahnya.

Festival ini diramaikan oleh penampilan kesenian tradisional khas Kabupaten Kampar, seperti calempong, serta hidangan kuliner khas daerah yang disajikan oleh tim PKK Kecamatan Tambang. Kehadiran berbagai pihak, mulai dari perwakilan pemerintah pusat dan daerah, TNI, perguruan tinggi, hingga Komunitas Peduli Danau (KPD), menunjukkan sinergi yang kuat antar-stakeholder.

Syahrul Aidi berharap acara ini bisa menjadi agenda tahunan yang konsisten, sehingga potensi dan nilai strategis Danau Bokuok dapat terus dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Danau ini adalah warisan bersama. Kita memiliki tanggung jawab untuk merawatnya demi masa depan generasi mendatang,” tutupnya.(irvan)




Editor : Irvan
Kategori : Kampar
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top