

Mahasiswa Rangsang Pesisir dan Rangsang Barat dan Masyarakat Audensi Bersama PLN Terkait Pemadaman Listrik.
RIAUMADANI. COM, SELATPANJANG - Ikatan Pelajar Mahasiswa Kecamatan Rangsang Pesisir dan Kecamatan Rangsang Barat (IPMKRP/IPMKRB) beserta masyarakat melakukan Audensi bersama pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti dan pihak PLN Persero Selatpanjang.
Audensi tersebut dilaksanakan dirumah dinas Bupati jalan Dorak, Senin (24/06/2024). Yang dihadiri langsung oleh Kadis perhubungan, Agus yanto, Kabag ekonomi, Herlim, Manejer PLN Richard, berserta anggota, dan perwakilan masyarakat serta mahasiswa.
Dalam pertemuan audensi tersebut, mahasiswa bersama masyarakat pulau Rangsang, meminta kejelasan terhadap pemerintah Daerah dan pihak PLN atas terjadinya peristiwa pemadaman lampu listrik dipulau Rangsang yang membuat keresahan ditengah masyarakat
Pertemuan itu disambut baik oleh pemerintah Daerah Kabupaten Meranti dan pihak PLN Selatpanjang
Pemerintah Daerah dan PLN berjanji akan segera melakukan penuntasan terhadap sering terjadinya pemadaman lampu
Hal ini disampaikan langsung oleh menejer PLN Selatpanjang Richard, dirinya berjanji akan menuntaskan permasalahan listrik dipulau Rangsang.
"InsyaAllah dibulan ini akan segera kita tuntaskan untuk permasalahan listrik yang terjadi Pulau Rangsang, memang kendala kita pada mesin yang mengakibatkan pemadaman secara begiliran, namun kita tetap mengupayakan semaksimal mungkin agar permasalahan cepat selesai, dan kami sudah mengusulkan mesin baru sebanyak 2 unit dengan tegangan tinggi, mudah mudahan segera direalisasikan secepatnya," Ungkap Richard.
Richard juga menambahkan, "bahwa ada permasalahan terjadi dilapangan yang mana akhir bulan ini akan segera dituntaskan. dan pada tanggal 26 bulan Juni 2024, kami akan selesaikan 1 unit lagi mesin yang mana ada 2 unit kemarin mesin kita sedang rusak, jadi baru 1 unit selesai, mudah mudahan ini bisa selesai," Jelasnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Kecamatan Rangsang Pesisir, Muhamad Alif mengatakan Pemerintah Daerah harus berkerjasama dengan pihak PLN untuk menuntaskan permasalahan lampu dipulau rangsang.
"Kami mahasiswa meminta kepada pemerintah Daerah dan juga pihak PLN segera tuntas masalah lampu di Pulau Rangsang, kita tidak mau lagi permasalahan ini terjadi terus menerus di tengah masyarakat, jika permasalahan ini terus berlarut kami akan segera melakukan tindakan bersama masyarakat untuk lebih lanjut," Sebutnya.
Disisi yang sama, Ijal pratama mewakili masyarakat pulau rangsang, meminta agar Pemerintah Daerah dan pihak PLN benar-benar serius dalam menangani permasalahan listrik yang terjadi dipulau rangsang. Karena banyak keluhan yang mengakibatkan terdampak kepada ekonomi masyarakat.
"karena keluh kesah masyarakat sudah memuncak diharapkan PLN betul betul serius dalam menangani ini. karena sering terjadi pemadaman lampu mengakibatkan terdampaknya ekonomi masyarakat setempat, juga berdampak kepada kerusakan peralatan rumah mereka," Imbuhnya.
Dalam hal ini juga disampaikan oleh pemerintah Daerah melalui Kabag ekonomi Herlim, karena ini terbenturnya pada aturan sehingga pihak pemerintah daerah pun tidak berani melakukan wewenang tersebut.
"Karena ini terbentur pada aturan undang undang no 23 tahun 2024 sehingga wewenang ini bukan ranahnya lagi pemda ini sudah menjadi wewenangnya pemerintah pusat dan provinsi, jadi kami akan berkoordinasi dengan pihak provinsi dengan secepatnya," Pungkasnya. (Ijl)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Meranti |





01
02
03
04
05



