PILKADA INHU
Para Balon Bupati/Wakil Buapti Saat Menerima Rekomendasi dari Partai PDIP di Kantor DPD PDIP jalan Sudirman Pekanbaru Sabtu [25/7/2015]
YA Dapat Rekom Dari PDI-P, TM di Rekom Gerindra, AKJ Fokus S3 dan Bina Kelompok Tani
Selasa 28 Juli 2015, 03:18 WIB
Para Balon Bupati/Wakil Buapti Saat Menerima Rekomendasi dari Partai PDIP di Kantor DPD PDIP jalan Sudirman Pekanbaru Sabtu [25/7/2015]
RENGAT,INHU, Riaumadani.com - Pasangan bakal calon Bupati Inhu Yopi Arianto [YA] dan Khairizal [KZ], akhirnya mendapatkan rekomendasi dari Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan [DPP-PDI-P], diusung sebagai pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Indragiri Hulu pada Pemilihan Kepala Daerah Inhu priode tahun 2015- 2020.
Keputusan ini disampaikan Ketua Tim Penjaringan bakal calon Kepala Daerah DPD PDIP Provinsi Riau Suhendri Hasnan, Sabtu [25/7/2015],di Kantor DPD PDIP Riau Jalan Sudirman Pekanbaru. Hal ini dibenarkan Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau Kordias. "Untuk Indragiri Hulu, sudah positif rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan kepada pasangan Yopi dan Khairizal dan rekomendasi tersebut di tanda tangani langsung oleh ketua umum Megawati dan Sekjen Hasto Kristyanto," tegas Kordias.
Menurutnya, rekomendasi tersebut didapat Sabtu [25/7/2015], sehingga malamnya langsung diumumkan. Pengumuman tak hanya untuk Inhu, tetapi untuk pasangan calon Bupati/Walikota dan wakil Bupati/wakil Walikota se-Riau. Menurutnya, keputusan rekomendasi DPP PDIP kepada pasangan Yopi-Khairizal salah satunya, karena Khairizal telah menyiapkan diri menjadi kader PDIP dan telah mengundurkan diri dari PNS serta telah mengikuti sekolah partai calon Kepala Daerah yang diselenggarakan DPP PDIP mulai tanggal 21 hingga 24 Juli lalu.
Ditegaskan, yang didapat ada dua lembar, satu pendaftaran ke KPU Inhu dan satu lagi internal PDI Perjuangan. Untuk internal rekomendasi tersebut memuat instruksi, agar pasangan segera didaftarkan ke KPU Inhu dan segera dilakukan konsilidasi membentuk tin dukungan, dan pernyataan tersebut berisi jika ada kader yang tak melaksanakan, akan ada sanksi tegas yang akan mereka terima.
Kordias juga mengingatkan kepada Yopi dan Khairizal, dengan rekomendasi tersebut keduanya belum menjadi kepala daerah, tetapi itu dukungan mendaftar ke KPU Inhu. "Perjuangan bersama partai pendukung dan rakyatlah yang akan menentukan mereka. Semua harus bersama rakyat, menang pun harus bersama rakyat, jangan mau menang sendiri," pesannya. Selain PDIP, pasangan Yopi -Khairizal juga mendapat rekomendasi PKPI dan PKS. Dalam hal ini, PDIP akan melakukan rapat dengan dua partai tersebut guna melakukan persiapan pendaftaran pasangan Yopi-Khairizal ke Komisi Pemilihan Umum [KPU] Inhu.
Sementara bakal calon Bupati Inhu Yopi Arianto, memastikan sejumlah pengurus partai politik akan mendaftarkan dirinya sebagai calon Bupati Inhu ke Komisi Pemilihan Umum [KPU] Kabupaten Inhu. "Saya mendaftar Senin [27/7/2015]. Pada hari itu akan saya umumkan siapa pasangan wakil saya," tegas Yopi. Penegasan ini sekaligus membantah adanya isu, Yopi terancam gagal menjadi calon Bupati Inhu kedua kalinya disebabkan tak mendapatkan rekomendasi pengusungan calon Bupati sejumlah partai politik. Yopi terlihat sumringah ketika namanya disebut mendapat restu DPP PDI-P, secara sepontan ia naik ke atas kursi dan meneriakan pekikan Merdeka.
Meski sudah memastikan akan mendaftarkan diri ke KPU, Yopi mengakui belum berani mengungkapkan partai apa saja yang akan mengusung pasangannya. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada pengurus partai yang mengusungnya mendaftarkan pasangannya ke KPU. "Saya belum bisa mengklaim partai apa saja yang mengusung, karena yang berhak mendaftarkan pasangan calon ke KPU pengurus partai, tapi yang jelas sudah ada, saya percayakan sepenuhnya kepada pengurus parpol mendaftarkan pasangan saya," sebutnya.
Hal ini juga diakui Ketua KPU Inhu Muhammad Amin. Bahkan, ia menyebut Yopi akan mendaftar bersama pasangan calon wakilnya Khairizal, yang saat ini menjabat Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Inhu.
Pasangan Tengku Mukhtarudin [TM] Dan Amina Susilo [AS] Diusung Partai Gerindra
Di tempat berbeda pasangan TM dan AS mendapat rekomendasi dari DPP Gerindra setelah sebelumnya bersaing alot dengan Harman Harmaini [HH].
Partai yang mengusung kedua pasangan ini adalah: Gerindra, Hanura, Demokrat dan PPP. Di informasikan secara resmi TM di dampingi AS akan mendaptar ke KPU pada hari Senin [27/7/2015], sedangkan Yopi Arianto di dampingi Khairizal yang didukung partai PDI-P, Golkar, FKPI, PKS, Nasdem mendaptar ke KPU pada hari yang sama. Sudah dapat dipastikan ke dua kandidat Cabup sama kuat ini, akan bersaing alot untuk memperebutkan kursi Inhu Satu. Keduanya dijuluki kapal tengker oleh masyarakat Inhu. Yopi dan Khairizal di arak dengan sepeda motor menuju kantor KPU, sedangkan TM Amin di arak dengan becak oleh masa simpatisannya.
Sementara itu Abdul Kodir Jailani [AKJ] ketua DPC Gerindra Inhu yang sebelumnya di sebut calon kuat kandidat Cawabup mendampingi TM, YA atau HH, drinya mengaku cukup legowo dengan keputusan DPP Gerindra. "Semua itu adalah dinamika berpolitik, pada akhirnya DPP sudah memutuskan dan saya beserta pendukung setia saya harus bisa mentaati keputusan tersebut,"ucapnya.
"Sebagai kader partai dirinya bersama seluruh elemen DPC Gerindra Inhu akan mendukung penuh pasangan TM dan AS, dan ikut serta mensukseskan Pilkada Inhu priode 2015-2020 agar berjalan sukses,"sebut AKJ, yang mengaku akan fokus mengikuti pendidikan S3 dan membina kelompok pertanian dan peternakan.**
Keputusan ini disampaikan Ketua Tim Penjaringan bakal calon Kepala Daerah DPD PDIP Provinsi Riau Suhendri Hasnan, Sabtu [25/7/2015],di Kantor DPD PDIP Riau Jalan Sudirman Pekanbaru. Hal ini dibenarkan Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau Kordias. "Untuk Indragiri Hulu, sudah positif rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan kepada pasangan Yopi dan Khairizal dan rekomendasi tersebut di tanda tangani langsung oleh ketua umum Megawati dan Sekjen Hasto Kristyanto," tegas Kordias.
Menurutnya, rekomendasi tersebut didapat Sabtu [25/7/2015], sehingga malamnya langsung diumumkan. Pengumuman tak hanya untuk Inhu, tetapi untuk pasangan calon Bupati/Walikota dan wakil Bupati/wakil Walikota se-Riau. Menurutnya, keputusan rekomendasi DPP PDIP kepada pasangan Yopi-Khairizal salah satunya, karena Khairizal telah menyiapkan diri menjadi kader PDIP dan telah mengundurkan diri dari PNS serta telah mengikuti sekolah partai calon Kepala Daerah yang diselenggarakan DPP PDIP mulai tanggal 21 hingga 24 Juli lalu.
Ditegaskan, yang didapat ada dua lembar, satu pendaftaran ke KPU Inhu dan satu lagi internal PDI Perjuangan. Untuk internal rekomendasi tersebut memuat instruksi, agar pasangan segera didaftarkan ke KPU Inhu dan segera dilakukan konsilidasi membentuk tin dukungan, dan pernyataan tersebut berisi jika ada kader yang tak melaksanakan, akan ada sanksi tegas yang akan mereka terima.
Kordias juga mengingatkan kepada Yopi dan Khairizal, dengan rekomendasi tersebut keduanya belum menjadi kepala daerah, tetapi itu dukungan mendaftar ke KPU Inhu. "Perjuangan bersama partai pendukung dan rakyatlah yang akan menentukan mereka. Semua harus bersama rakyat, menang pun harus bersama rakyat, jangan mau menang sendiri," pesannya. Selain PDIP, pasangan Yopi -Khairizal juga mendapat rekomendasi PKPI dan PKS. Dalam hal ini, PDIP akan melakukan rapat dengan dua partai tersebut guna melakukan persiapan pendaftaran pasangan Yopi-Khairizal ke Komisi Pemilihan Umum [KPU] Inhu.
Sementara bakal calon Bupati Inhu Yopi Arianto, memastikan sejumlah pengurus partai politik akan mendaftarkan dirinya sebagai calon Bupati Inhu ke Komisi Pemilihan Umum [KPU] Kabupaten Inhu. "Saya mendaftar Senin [27/7/2015]. Pada hari itu akan saya umumkan siapa pasangan wakil saya," tegas Yopi. Penegasan ini sekaligus membantah adanya isu, Yopi terancam gagal menjadi calon Bupati Inhu kedua kalinya disebabkan tak mendapatkan rekomendasi pengusungan calon Bupati sejumlah partai politik. Yopi terlihat sumringah ketika namanya disebut mendapat restu DPP PDI-P, secara sepontan ia naik ke atas kursi dan meneriakan pekikan Merdeka.
Meski sudah memastikan akan mendaftarkan diri ke KPU, Yopi mengakui belum berani mengungkapkan partai apa saja yang akan mengusung pasangannya. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada pengurus partai yang mengusungnya mendaftarkan pasangannya ke KPU. "Saya belum bisa mengklaim partai apa saja yang mengusung, karena yang berhak mendaftarkan pasangan calon ke KPU pengurus partai, tapi yang jelas sudah ada, saya percayakan sepenuhnya kepada pengurus parpol mendaftarkan pasangan saya," sebutnya.
Hal ini juga diakui Ketua KPU Inhu Muhammad Amin. Bahkan, ia menyebut Yopi akan mendaftar bersama pasangan calon wakilnya Khairizal, yang saat ini menjabat Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Inhu.
Pasangan Tengku Mukhtarudin [TM] Dan Amina Susilo [AS] Diusung Partai Gerindra
Di tempat berbeda pasangan TM dan AS mendapat rekomendasi dari DPP Gerindra setelah sebelumnya bersaing alot dengan Harman Harmaini [HH].
Partai yang mengusung kedua pasangan ini adalah: Gerindra, Hanura, Demokrat dan PPP. Di informasikan secara resmi TM di dampingi AS akan mendaptar ke KPU pada hari Senin [27/7/2015], sedangkan Yopi Arianto di dampingi Khairizal yang didukung partai PDI-P, Golkar, FKPI, PKS, Nasdem mendaptar ke KPU pada hari yang sama. Sudah dapat dipastikan ke dua kandidat Cabup sama kuat ini, akan bersaing alot untuk memperebutkan kursi Inhu Satu. Keduanya dijuluki kapal tengker oleh masyarakat Inhu. Yopi dan Khairizal di arak dengan sepeda motor menuju kantor KPU, sedangkan TM Amin di arak dengan becak oleh masa simpatisannya.
Sementara itu Abdul Kodir Jailani [AKJ] ketua DPC Gerindra Inhu yang sebelumnya di sebut calon kuat kandidat Cawabup mendampingi TM, YA atau HH, drinya mengaku cukup legowo dengan keputusan DPP Gerindra. "Semua itu adalah dinamika berpolitik, pada akhirnya DPP sudah memutuskan dan saya beserta pendukung setia saya harus bisa mentaati keputusan tersebut,"ucapnya.
"Sebagai kader partai dirinya bersama seluruh elemen DPC Gerindra Inhu akan mendukung penuh pasangan TM dan AS, dan ikut serta mensukseskan Pilkada Inhu priode 2015-2020 agar berjalan sukses,"sebut AKJ, yang mengaku akan fokus mengikuti pendidikan S3 dan membina kelompok pertanian dan peternakan.**
| Editor | : | DARMA BUDI SARAGIH |
| Kategori | : | Inhu |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 19 November 2025, 10:43 WIB
Bupati Afni Terima Penghargaan UHC Atas Pencapaian Dalam Memperluas Jaminan Kesehatan semesta
Rabu 29 Oktober 2025
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Nasional

Rabu 26 November 2025, 21:01 WIB
Satgas Kuasai Kembali Pos TNTN, Kodam XIX/TT Tegaskan Upaya Humanis Hindari Bentrokan dengan Warga
Rabu 26 November 2025
Satgas Kuasai Kembali Pos TNTN, Kodam XIX/TT Tegaskan Upaya Humanis Hindari Bentrokan dengan Warga
Senin 17 November 2025
*Usulan Hj. Siti Aisyah, Anggota DPR RI, Komisi XIII, Ka. LAPAS Kelas II B Rengat Gercep Beri Bantuan Warga Terdampak ISPA*
Kamis 13 November 2025
Semarak Fawai Ta'aruf MTQ Ke-54 di Air Molek, Kabupanten Inhu.
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau