RIAUMADANI. COM, SAWAHLUNTO - Satu unit bus ukuran besar yang membawa rombongan isteri anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuantan Singingi, terbakar di Muaro Kalaban, Kota Sawahlunto, pada Selasa (13/12/2022) sore. Kabid Damkar Satpol PP Damkar Sawahlunto, Kelly, mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.45 WIB.

“Bus besar yang berisi 35 orang. Membawa rombongan ibu-ibu DPRD dari Kuantan Singingi,” kata Kelly, Selasa (14/12/2022).

Kelly menyebut 35 orang itu terdiri dari beberapa anggota dewan, istri anggota dewan, dan beberapa staf dari sekretariat dewan. Tujuan rombongan ini bergerak dari Kuansing menurut Kelly adalah kunjungan kerja ke Kota Padang.

Kelly memastikan tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Tapi ada sejumlah barang-barang penumpang yang ikut terbakar di dalam bus. Setelah semua penumpang dievakuasi, mereka dibawa ke salah satu SD di dekat tempat kejadian perkara (TKP).

Malam ini menurut Kelly, rombongam tersebut akan dijemput bus pengganti yang datang dari Kota Solok. Rombongan tetap akan melanjutkan perjalanan ke Padang. “Mereka tetap lanjut menuju Padang,” ujar Kelly, seperti yang dilansir dari republika.

Kebakaran bus di Muaro Kalaban, Sawahlunto ini terekam video yang tersebar di sosial media. Tampak saat kejadian, jalan lintas Sumatra di Muaro Kalaban sempat macet.

Berikut kronologi terbakarnya bus pariwisata nomor polisi atau nopol BA 7964 JU, Selasa (13/12/2022) membawa sebanyak 35 penumpang, yang berisikan istri wakil rakyat daerah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

Istri anggota DPRD Kuansing selamat dari peristiwa kebakaran bus, yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera Dusun Sawah Taratak Desa Muaro Kalaban Kecamatan Silungkang, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat.

Kabar selamatnya para korban langsung dari Polres Sawahlunto, Sumbar. Kasat Lantas Polres Sawahlunto Iptu Irawadi Olivia mengatakan, kejadian bus terbakar di wilayah Sawahlunto sekira pukul 18.00 WIB.

"Kebakaran bus yang membawa rombongan ke Padang itu terjadi dekat Waterboom Muaro Kalaban, Kecamatan Silungkang," katanya.

Iptu Irawadi Olivia menyampaikan kronologi bus pariwisata terbakar tersebut, saat itu api menjalar dari kap mesin atau arah belakang bus saat tiba dekat Waterboom Muaro Kalaban.

Kemudian para penumpang berhamburan keluar dari dalam bus saat mengetahui hal itu, dan menyelamatkan diri dengan beberapa barang bawaan. "Penumpang bus pariwisata itu selamat," ungkapnya, melansir Tteraskabar.

Namun sambung Iptu Irawadi Olivia, sebelum peristiwa kebakaran itu terjadi, semula bus sempat mendapat perbaikan di dekat SPBU Muaro Bodi karena mengalami gangguan atau kerusakan.

"Sebelum kejadian, bus yang berisi istri wakil rakyat daerah Kuansing awalnya alami kerusakan, kemudian sopir memperbaiki kerusakan yang terjadi dan melanjutkan perjalanan," bebernya.

Kemudian saat melanjutkan perjalanan, tiba-tiba keluar api dari belakang bus tersebut. Hingga akhirnya sopir menghentikan laju di lokasi kejadian.

"Tidak ada korban jiwa saat peristiwa pukul 18.00 WIB, akan tetapi kerugian materiil tertaksir Rp 700 juta," ungkapnya.

Kondisi bus pariwisata nopol BA 7964 JU hangus terbakar, dan tim pemadam kebakaran dengan sigap menjinakkan si jago merah.

"Kami sudah pasang police line atau garis polisi di area kejadian, dan sopir Hafriwel dalam pemeriksaan untuk diminta keterangan," kata Irawadi Olivia.

Para penumpang bus itu hendak ke Padang, Sumatera Barat untuk menghadiri acara seminar, akan tetapi bus pariwisata yang membawa 35 orang tersebut terbakar di Jalan Lintas Sumatera Dusun Sawah Taratak , Desa Muaro Kalaban Kecamatan Silungkang, Sawahlunto, Sumatera Barat. [*]