Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Kendalikan Inflasi, Pemko Pekanbaru Akan Gelar Pasar Murah Sediakan 3 Ribu Paket Sembako
Senin 07 November 2022, 05:53 WIB
Muhammad Jamil Sekdako Pekanbaru

RIAU MADANI. COM. PEKANBARU - Dalam rangka pengendalian inflasi di daerah, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan menggelar pasar murah. Rencananya, pasar murah ini digelar di beberapa kecamatan.

Dalam pasar murah itu, Pemko Pekanbaru menyediakan sekitar 3.000 paket sembako.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Muhammad Jamil mengatakan, pelaksanaan pasar murah tersebut masih dalam persiapan. Pihaknya bersama OPD terkait bakal mematangkan lagi rencana kegiatan pasar murah ini.

"Kita masih rapatkan untuk lokasi titik pasar murah. Kami nanti rapat bersama asisten I dan Disperindag," ujar Jamil, Minggu (6/11/2022).

Dikatakannya, ada sejumlah bahan pokok yang disiapkan pada kegiatan pasar murah nanti. Pihaknya memastikan, bahan pokok yang dijual akan lebih murah dibandingkan harga di pasaran.

Jamil menyebut, ada beberapa komoditi yang diperkirakan akan alami kenaikan. Seperti beras yang saat ini produksi di daerah penghasil mulai berkurang dan mulai terjadi kekurangan pasokan.

"Sehingga masuknya (pasokan) ke Kota Pekanbaru akan berkurang, kebutuhan juga akan meningkat dan harga tentu juga akan naik," sebutnya.

Selain itu, masih dalam upaya pengendalian inflasi, Pemko Pekanbaru juga berencana turun ke pasar melakukan inpeksi mendadak (sidak). Hal itu untuk memastikan ketersediaan pasokan yang ada di pasaran.

"Kita turun bersama OPD, kepolisian dan kejaksaan dalam rangka mengantisipasi terjadinya lonjakan harga. Kita pastikan di lapangan apakah memang pasokan kurang atau ada penimbunan barang," katanya.

Menurutnya, kenaikan harga tidak hanya pada beras, namun juga daging sapi yang masih alami tren kenaikan. Untuk komoditi ini harganya berkisar Rp160-165 ribu per kilogram.

"Ini diakibatkan suplay kurang. Dari daerah pemasok ke Pekanbaru sapi yang dikirimkan tidak banyak," ungkapnya.

Penulis: Rahmat Hidayat




Editor : TIS
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top