Selasa, 4 November 2025

Breaking News

  • Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK   ●   
  • Pemkab Siak Lunasi Hampir Rp200 Miliar Utang Daerah, Sisa Kewajiban Dicicil Hingga 2026   ●   
  • PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD   ●   
  • Pemkab Bengkalis Lakukan Evaluasi Kinerja Uji Kompetensi JPTP   ●   
  • Dugaan KPK OTT Sejumlah Pejabat PUPR Riau, Pegawai: Tak ada OTT Hanya Pemeriksaan   ●   
Para Petinggi PT. PHR Gelar Pertemuan Dengan LAMR Provinsi Riau
Selasa 11 Oktober 2022, 06:28 WIB
PT Pertamina Hulu Rokan (PT PHR) berkunjung ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Prov Riau, Senin (10/10/2022).

PEKANBARU - PT Pertamina Hulu Rokan (PT PHR) berkunjung ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Prov Riau, Senin (10/10/2022). Pertemuan membahas sejumlah komitmen untuk melestarikan dan mengembangkan adat Melayu Riau pada mendatang.

Hadir dari perwakilan PHR yaitu, Vice President Corporate Affairs Sukamto Tamrin, bagian Humas Tengku Dedi, bagian CSR dan UMKM Winda Demelia, Sekretaris VPCA Nova Liza.

Sedangkan dari jajaran LAMR Provinsi Riau dihadiri Timbalan Ketum MKA Datuk H. Rustam Effendi dan Syaukani al-Karim, Ketum DPH LAMR Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, Timbalan DPH Datuk Tarlaili, Bendahara Umum Datuk Anton Surya Atmaja, serta sejumlah pengurus lainnya.

Pertemuan yang berlangsung sekitar 90 menit itu, dipenuhi dengan suasana akrab. "Patut  kami ucapkan terima kasih kepada PHR bahwa PHR senantiasa hadir dalam acara yang dibuat LAMR dalam beberapa bulan terakhir. Kemudian, dilanjutkan dengan kunjungan ini," kata Datuk Seri Taufik.

Dalam kesempatan itu, Datuk Seri Taufik mengatakan, bahwa LAMR memang tidak berbisnis, tetapi tidak buta terhadap ekonomi.

Disampaikan dia, sebagai satu di antara elemen peradaban, tentu adat tidak bisa menghindar dari elemen budaya lainnya seperti ekonomi. Oleh karena itu, pihaknya akan tetap menjembatani anak kemanakan dengan dunia usaha.

Di sisi lain, sebagaimana diazamkan LAMR, lembaga ini juga berusaha mengembangkan pemberdayaan sumber daya alam dengan sistem pancung alas. "Bagaimana aplikasinya, inilah yang sedang kita rumuskan, " kata Datuk Seri Taufik.

Vice Presiden Sukamto mengatakan, sebenarnya sudah sejak lama pihaknya ingin berkunjung ke LAMR. Namun, karena berbagai kesibukan, niat itu tertunda. Kehadiran utusan PHR dalam berbagai kegiatan LAMR beberapa bulan terakhir, menunjukkan bahwa keinginan itu nyata adanya.

Lebih lanjut Sukamto menerangkan empat pilar kegiatan di luar pertambangan yakni ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. "Kerja sama PHR dengan LAMR dalam mengembangkan budaya Melayu amat memungkinkan. "Sila ajukan program," kata Sukamto.

Editor: Barkah




Editor : TIS
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top