Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Gubri Pimpin Rapat Persiapan Ranker Indonesia Forestry & Other Land Use Net Sink 2030
Rabu 03 Agustus 2022, 06:56 WIB

PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar memimpin rapat persiapan rencana kerja (Ranker) Indonesia Forestry & Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 (Sub Nasional) untuk wilayah provinsi, yang berlangsung di Ruang Rapat Rumah Dinas Gubri, Selasa (2/8/2022).

Untuk diketahui, Indonesia's FOLU Net Sink 2030 merupakan suatu kondisi yang ingin dicapai melalui penurunan emisi gas rumah kaca melalui sektor kehutanan dan penggunaan lahan pada tahun 2030.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Balai BPKH Pekanbaru, Sofyan menyampaikan program FOLU Net Sink 2030 merupakan komitmen Indonesia terhadap penurunan emisi yaitu sekitar 21 persen dengan dukungan internasional diharapkan dapat menurunkan 41 persen emisi di Indonesia.

"Untuk itu ditindaklanjuti melalui program FOLU Net Sink 2030 yang terdapat dalam 15 bidang yang secara umum bahwa hampir semua OPD dan UPT kita ikut dalam kegiatan tersebut (FOLU Net Sink 2030)," katanya.

Menurutnya, diperlukan data setiap OPD dan UPT yang terkait agar bisa menyusun rencana kerja dalam program FOLU Net Sink 2030 tersebut.

"Sebenarnya sudah ada peta arahan FOLU Net Sink sehingga seluruh provinsi sudah ada setiap rencana masing-masing opd. Sehingga kita (dapat masukan) tahu rencana program FOLU Net Sink," ujarnya.

Ia mengungkapkan, setiap provinsi diharapkan untuk kegiatan penurunan emisi bisa masuk dalam rencana jangka menengah atau jangka panjang. Sehingga pelaksanaannya, menjadi rutinitas sebagai upaya menurunkan emisi.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau, Syamsuar mengharapkan melalui rapat ini adanya persamaan satu bahasa antara data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI) dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau yang perlu dipersiapkan untuk program FULO Net Sink 2030 ini.

"Diharapkan semua (OPD dan UPT) telah memiliki peta arahan ini, agar mengetahui langkah-langkah (untuk program FULO Net Sink 2030 ini), sehingga nanti kita memiliki satu pandangan," ucap Gubri.

Hal ini juga, ungkap Gubri, untuk mempersiapkan seluruh data agar saat pelaksanaan workshop mengenai program FULO Net Sink yang akan dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus mendatang, data yang dari setiap OPD yang terkait sudah siap untuk rencana kerja pelaksanaan FULO Net Sink 2030 ini.

"Tujuan (rapat tersebut) untuk mendapatkan gambaran, agar bisa saling mendukung, saling memberikan masukkan untuk mempersiapkan data sesuai jadwal yang telah di tetapkan, dan data yang dipersiapkan juga telah sesuai dengan kebijakan pemerintah," harapnya




Editor : TIS
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top