

TELUK KUANTAN - Dengan adanya terobosan dan kebijakan baru, yaitu menyediakan lapak gratis yang ditawarkan Pemerintah Kabupaten Kuansing (Riau) terhadap UMKM saat pelaksanaan pacu jalur, merupakan langkah yang tepat.
Hal itu disampaikan salah seorang pengamat ekonomi Riau, Dr Trian Zulhadi SE MEc saat berbincang kepada awak media, Jumat (15/7). Menurut Trian Zulhadi, momentum seperti ini adalah waktu yang tepat menaikan para usaha kecil lokal.
"Kebijakan pak Plt bupati Kuansing ini sangat pro rakyat. Dengan menggratiskan dan menyediakan lapak bagi usaha kecil di Kuansing, artinya Pemkab Kuansing saat ini ingin mempromosikan makanan dan kerajinan khas Kuansing kepada pengunjung pacu jalur," ujar Trian Zulhadi.
Selain itu, kata Trian Zuhadi, Pemkab Kuansing tidak saja menyediakan lapak tapi juga akan memberikan modal kepada UMKM yang ada di Kuansing.
"Ini peluang bagus bagi masyarakat yang punya usaha kecil selama ini. Saya melihat selama ini, para penjual Lomang, Paniaram dan makanan khas Kuansing laimya, kehabisan tempat oleh pedagang yang datang dari luar. Nah, sekarang, disediakan lapaknya. Inilah nanti yang akan menaikan ekonomi masyarakat," ungkap Trian Zulhadi.
Trian Zulhadi yang juga menjabat sebagai Ketua IKA Unri Kuansing ini menilai, terobosan Pemkab Kuansing dalam mempromosikan makanan dan kerajinan khas daerah belakangan ini berhasil.
"Yang paling terasa saat ini adalah batik Kuansing. Pemesanan batik Kuansing sudah menyebar di luar Riau. Inikan berkat promosi pemerintah daerah melalui media dan keikutsertaan Kuansing dalam setiap ajang pameran," tutup ketua Prodi S2 Ekonomi Syariah UIN Suska Riau ini. (**)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Kuansing |





01
02
03
04
05



