BENGKALIS – Bupati Bengkalis, Kasmarni memaparkan sejumlah keberhasilannya selama satu tahun memimpin bersama wakilnya, Bagus Santoso. Hal itu disampaikan saat pemaparan Kilas Balik Satu Tahun Kepemimpinan Kasmarni bersama Bagus Santoso, di Balai Kerapatan, Wisma Sri Mahkota, Bengkalis, Senin (1/3/2022).

Di antara prestasi yang diukir sejak menjadi pemimpin Negeri Junjungan, terhitung 26 Februari 2021, yakni terbaik pertama pembangunan daerah Provinsi Riau tahun 2021 dari gubernur. Kemudian penghargaan sebagai Srikandi Pembangunan Berkelanjutan dari Serikat Perusahaan Pers cabang Pekanbaru.

Kemudian penghargaan Kota Layak Anak tingkat pratama dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Men-PPPA). Mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak delapan kali berturut-turut.

Tak hanya itu, Bengkalis meraih penghargaan sebagai Badan Publik Informatif tahun 2021 dari Komisi Informasi Riau. Selanjutnya, posisi pertama se-indonesia dalam realisasi pendapatan APBD 2021.

Dalam pelayanan publik, khususnya kepatuhan standar publik Kabupaten Bengkalis mendapat penghargaan dari Ombudsman Republik Indonesia. Penghargaan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial dari juga didapat dari Perpustakaan Nasional.

Sebagaimana diketahui, Bupati Kasmarni bersama Wakil Bupati Bagus Santoso mengusung visi besar untuk mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera. Dalam melaksanakan visinya, Kasmarni-Bagus Santoso punya delapan program unggulan. Yakni, pertama program bantuan keuangan satu milyar satu kecamatan, satu desa dan satu kelurahan. Kedua, program perempuan berdaya keluarga sejahtera. Ketiga, program beasiswa pendidikan khusus dan berprestasi. Keempat, program jaminan sosial dan kesehatan total bagi masyarakat.

Kelima, program optimalisasi pelayanan transportasi antar pulau. Keenam, program menjadikan wisma daerah sebagai rumah aspirasi. Ketujuh, program pelayanan sistem kependudukan berbasis mobile. Kedelapan, program stimulus ekonomi bagi pekerja sektor informal seperti buruh, petani, peternak, nelayan dan lain-lain, peningkatan lapangan pekerjaan dan penerapan teknologi serta inovasi bidang perekonomian.

Dari kedelapan program itu, selama rentang satu tahun kepemimpinannya, Kasmarni dan Bagus Santoso telah menunaikan dua program unggulan. Yakni menjadikan wisma daerah sebagai rumah aspirasi dan pelayanan sistem kependudukan berbasis mobile. Mulai tahun ini, bakal dilaksanakan program bantuan keuangan satu milyar satu kecamatan, satu desa dan satu kelurahan.

Tepat pada peringatan 1 tahun kepemimpinannya pada Senin 7 Maret 2022, diluncurkan Kartu Bengkalis Sejahtera (KBS) untuk program Bantuan Pangan Non Tunai dari Dinas Sosial. Segera menyusul KBS Keagamaan, KBS Pintar berupa beasiswa tahfidz dan beasiswa pendidikan dokter spesialis.

Di sisi lain, Kasmarni-Bagus Santoso juga menghadapi tantangan selama setahun menjabat, di antaranya musibah tahunan, kebakaran hutan dan lahan yang menjadi isu sentral nasional dan dunia. Kemudian, pandemi Covid-19.

(Infotorial Diskominfo)