KASUS NARKOBA
			
			Kasat Resnarkoba Polres Pelalawan Iptu Gus Purwantoro SH., MM. dan Tersangka LS
			
     			
					
										Klarifikasi Kasat Narkoba Polres Pelalawan Diduga Ada Yang Ditutup-tutupi
			
        		Selasa 09 November 2021, 22:30 WIB
        
			Kasat Resnarkoba Polres Pelalawan Iptu Gus Purwantoro SH., MM. dan Tersangka LSRIAUMADANI. COM - Klarifikasi yang dibeberkan oleh Kasat Resnarkoba Polres Pelalawan Iptu Gus Purwantoro SH., MM., disejumlah media online, diduga kuat ada yang ditutup-tutupi. Sebab selain keterangannya berbeda dengan pengakuan pelaku jaringan pengedar sabu didalam video yang beredar, juga berbeda dengan keterangan pihak kejaksaan Negeri Kabupaten Pelalawan.
Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Pelalawan Silpia Rosalina melalui Kasi Pidum Riki Saputra SH kepada media ini Selasa (9/11/2021) saat ditemui di kantornya memberi keterangan yang mengejutkan. Dikatakannya, "Sesuai dengan fakta persidangan di Pengadilan Negeri Kabupaten Pelalawan, tersangka LS dan DS itu mengaku bahwa barang (sabu) yang sebanyak 19 paket, dibeli dari Aji. Sesuai lampiran berkas yang diterima oleh jaksa juga, cuma satu orang yang ditetapkan DPO pada tgl 1 Maret 2021 lalu, yaitu Aji," ujar Riki menegaskan.
Hal ini berawal dari sebuah video berdurasi 2 menit 44 detik beredar dikalangan wartawan. Dalam video tersebut memperlihatkan seorang terduga pelaku pengedar narkoba yang sudah diamankan, sedang diinterogasi oleh polisi didalam mobil. Ditulang pipi sebelah kanannya, terlihat benjolan yang berdarah seperti baru kena benturan benda keras.
Dalam video itu kepada polisi dia mengaku disuruh dan dijamin oleh pak Oki (oknum anggota Satres Narkoba Polres Pelalawan), untuk menjemput barang haram sebanyak tiga sak di rumah Yonet di Pekanbaru. Menurut pengakuannya, barang tersebut untuk dijualkan. Kemudian dia mengaku menyetorkan uang barang haram itu ke rekening seseorang atas nama Yuda Ladi Darma.
Dalam klarifikasi Kasat Resnarkoba Polres Pelalawan disejumlah media berbeda dengan pernyataan Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Pelalawan. Dia mengatakan, Satnarkoba Polres Pelalawan sudah menetapkan DPO (daftar pencarian orang) terhadap beberapa orang nama yang di sebutkan dalam vidio tersebut, ujarnya terkesan membohongi publik.
Hal yang dinilai sangat janggal lagi, sikap Kasat Resnarkoba Polres Pelalawan Iptu Gus Purwantoro yang melarang media ini menyebarkan berita tentang video tersebut, juga melarang menulis berita itu lagi. "Tolong jangan di sebar dan ditulis lagi beritanya bang," pintanya menanggapi berita yang telah dilansir media ini beberapa hari lalu. 
Gus Purwantoro beralasan karena telah memberi klarifikasi kepada kawan-kawan wartawan. "Karena saya sudah klarifikasi, cukup sudah, saya sudah klarifikasikan ke kawan kawan media bahwa dugaan keterlibatan anggota tersebut tidak benar, yang benar adalah, itu adalah suatu teknik pengungkapan narkoba dengan cara "under cover buy", dimana anggota saya Oki (oknum anggota Satres Narkoba Polres Pelalawan) menelpon ybs (yang bersangkutan) untuk supaya menyediakan barang sesuai pesanan, setelah itu dilakukan penangkapan thd tsk (terhadap tersangka), demikian abang, ujar Gus Purwantoro setelah diberitakan media ini beberapa waktu lalu, imbuhnya kepada media ini lewat pesan whatshapp.
Hal yang menjadi tanda tanya besar lagi, terkait jumlah barang bukti Narkoba jenis sabu sebanyak 19 paket dari kedua tersangka. Sementara dalam video tersebut, LS mengaku bahwa barang yang dia jemput dari pekanbaru atas suruhan Oki, sebanyak 3 sak. (Sona)
     		| Editor | : | Tis | 
| Kategori | : | Pelalawan | 
							Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com						
											
	Komentar Anda
	Berita Terkait
  Berita Pilihan
  
        
                        Internasional
        

        		Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
        
			Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025   
        		Rabu 09 Juli 2025
            
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
        		Rabu 11 Juni 2025
            
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
        		Kamis 08 Mei 2025
            
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
        
                        Politik
        

        		Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
        
			Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
        		Jumat 17 Oktober 2025
            
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
        		Minggu 05 Oktober 2025
            
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
        		Rabu 27 Agustus 2025
            
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
         Nasional         
        

        		Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
        
			Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
        		Senin 03 November 2025
            
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
        		Senin 03 November 2025
            
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
        		Jumat 24 Oktober 2025
            
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
  Terpopuler
01
            Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
            
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har        02
            Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
            
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern        03
            Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
            
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan        04
            Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
            
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK        05
            Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
            
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta  Klarifikasi Harta ke KPK        
  
         Pekanbaru         
        

        		Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
        
			Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
        		Senin 20 Oktober 2025
            
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
        		Selasa 07 Oktober 2025
            
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
        		Rabu 01 Oktober 2025
            
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim  Ditreskrimsus Polda Riau