Kongres PDIP Bali
Presiden Jokowi Dipermalukan di Kongres PDIP
Sabtu 11 April 2015, 04:51 WIB
Kongres PDIP Bali 2015
BALI. Riaumadani. com - Ini baru pertama kali terjadi seorang Presiden republik Indonesia sebagai simbol negara di paksa pake baju merah.Dan juga pertama kali terjadi dan satu satunya ada kongres partai besar dan presiden tidak menyampaikan pidato pembukaan Aneh bin ajaib padahal presiden adalah jabatan yang melekat bagi pak jokowi
Terlihat sekali bu mega dan PDIP tampak ingin merendahkan pak jokowi ,Bahkan dari pengamatan penulis tidak ada satupun spanduk atau baliho Penyambutan bergambar presiden jokowi Padahal beliau adalah kader PDIP yang paling sukses
Pidato bu mega juga tampak sekali sudah ngempet dan jengkel berbulan bulan sama presiden jokowi, Alasan susah komunikasi dengan presiden mungkin bisa di maksudkan karena pak jokowi ogah memenuhi kemauan kuasa mereka Karena ada benteng trio singa yang membentengi istana
Tapi apapun alasan nya Tindakan bu mega dan PDIP kepada pak jokowi sangat tidak elok Karena beliau adalah presiden republik Indonesia Dan jabatan itu melekat sampai 2019
Jadi alasan PDIP memanggil pak jokowi sebagai kader adalah tidak tepat karena presiden adalah simbol negara Dan dilakukan di kongres PDIP kemarin sungguh di luar kelaziman
Terbukti pak jokowi tampak diam dan berwajah keras ketika bu mega pidato Dan selang hari sesudah nya H.Adrianyah kader PDIP anggota DPR RI ditangkap KPK ketika sedang kongres di Bali, dan tangkap tangan lagi jadi bisa langsung di proses ,
Apakah ini sebagai wujud amarah pak jokowi Terhadap PDI P ?
Dan memerintahkan pak Luhut serta Ruki Atau hanya kebetulan Yang jelas teori konpirasi berkata sebaliknya Dan prediksi penulis Trio singa yang menang.**
Terlihat sekali bu mega dan PDIP tampak ingin merendahkan pak jokowi ,Bahkan dari pengamatan penulis tidak ada satupun spanduk atau baliho Penyambutan bergambar presiden jokowi Padahal beliau adalah kader PDIP yang paling sukses
Pidato bu mega juga tampak sekali sudah ngempet dan jengkel berbulan bulan sama presiden jokowi, Alasan susah komunikasi dengan presiden mungkin bisa di maksudkan karena pak jokowi ogah memenuhi kemauan kuasa mereka Karena ada benteng trio singa yang membentengi istana
Tapi apapun alasan nya Tindakan bu mega dan PDIP kepada pak jokowi sangat tidak elok Karena beliau adalah presiden republik Indonesia Dan jabatan itu melekat sampai 2019
Jadi alasan PDIP memanggil pak jokowi sebagai kader adalah tidak tepat karena presiden adalah simbol negara Dan dilakukan di kongres PDIP kemarin sungguh di luar kelaziman
Terbukti pak jokowi tampak diam dan berwajah keras ketika bu mega pidato Dan selang hari sesudah nya H.Adrianyah kader PDIP anggota DPR RI ditangkap KPK ketika sedang kongres di Bali, dan tangkap tangan lagi jadi bisa langsung di proses ,
Apakah ini sebagai wujud amarah pak jokowi Terhadap PDI P ?
Dan memerintahkan pak Luhut serta Ruki Atau hanya kebetulan Yang jelas teori konpirasi berkata sebaliknya Dan prediksi penulis Trio singa yang menang.**
Editor | : | TIS-ISLAMTOLERAN.COM |
Kategori | : | Nasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Selasa 07 Mei 2024, 06:14 WIB
Abdul Wahid Serahkan formulir pendaftaran calon Gubernur Riau 2024 ke PDIP
Rabu 17 April 2024
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Sabtu 11 Mei 2024, 19:56 WIB
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari: Caleg Terpilih di Pileg 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada
Sabtu 11 Mei 2024
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari: Caleg Terpilih di Pileg 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada
Senin 06 Mei 2024
Miris! Mahkamah Agung Diduga Terindikasi Kuat sebagai Pasar Gelap Jual-beli Perkara
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Rabu 08 Mei 2024, 07:02 WIB
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
H.Endang Sukarelawan dan Lahmuddin Rambe Kembalikan Berkas Pendaftaran ke Partai PKB
Rabu 08 Mei 2024
Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacalon Walikota Pekanbaru ke PKB dan Nasdem
Jumat 03 Mei 2024
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”