Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
HUKUM.
Cium Adanya Dugaan Penyelewengan Anggaran, Kejari Kampar Lirik Pengadaan CT Scan RSUD Bangkinang
Kamis 22 Juli 2021, 16:14 WIB


RIAUMADANI.COM - Berdasarkan laporan dari  masyarakat yang masuk ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kampar terkait dugaan penyelewengan dana  pengadaan Alat Computerized Tomography scan (CT scan) yang berasal dari APBD Kampar tahun 2010, Kajari Kampar meninjau alias mencek keberadaan alat tersebut di RSUD Bangkinang, Senin (19/7/2021).

Dari pantauan awak media yang saat itu berada di  RSUD Bangkinang, sekitar pukul dua belasan terlihat Kajari Kampar Arif Budiman bersama dua irang staf memasuki gedung RSUD dan didampingi Direktur rumah sakit dr Asmara Fitra Abadi langsung menuju salah satu bangunan tempat CT scan itu berada.

Terlihat Kajari Kampar melihat dan mengecek alat CT scan yang semenjak dibeli tidak pernah dipakai sama sekali.

Arif Budiman Kajari Kampar terlihat mengajukan beberapa oertanyaan  terkait alat ini kepada Dirut RSUD dan pegawai yang terlibat langsung dalam pengadaan CT scan tersebut.

Kepada awak media Dirut RSUD Bangkinang dr Asmara Fitra Abadi mengatakan bahwa dirinya tidak bisa berkomentar banyak karena belum hadir atau belum menjabat pada saat itu.

"Saya tidak bisa komentar banyak karena belum menjabat pada saat itu dan  akan menyerahkan pada proses terkait,"ujar Dirut singkat, Senin (19/07/2021).

Disisi lain saat dikonfirmasi terkait prihal tersebut Kajari Kampar melalui Kasi Intel Silfanus Rotua Simanullang membenarkan bahwa Kejari Kampar sedang mendalami laporan masyarakat yang masuk terkait dugaan penyelewengan dana anggaran pengadaan alat
 CT scan di RSUD Bangkinang.

"Benar berdasarkan laporan yang masuk ke kita, Kajari Kampar  langsung meninjau alias mengecek alat CT scan yang dimaksud yang didampingi dua orang stafnya,"sebut pria yang pernah menjadi penyidik Pidsus di Kejati Riau ini Kamis (22/07/2021).

Dari informasi yang dihimpun, alat yang bermerk Philips ini dibeli senilai Rp 5 miliar melalui APBD Kabupaten Kampar tahun 2010. Meski tak pernah digunakan, namun alat ini ternyata sudah rusak karena sebagian alat sudah berkarat karena terbiarkan sejak dibeli. 

(Dir)



Editor : Tis
Kategori : Kampar
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top